Miris! Warga Ponorogo Gotong Jenazah Seberangi Sungai karena Tak Ada Jembatan

- Redaksi

Monday, 9 June 2025 - 18:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Dusun Jalen Kidul, Desa Jalen, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, menghadapi kesulitan akses yang memprihatinkan. Ketiadaan jembatan memaksa mereka untuk menyeberangi sungai, bahkan saat mengantar jenazah menuju pemakaman.

Sebuah video viral memperlihatkan betapa sulitnya proses pemakaman Mbah Soirah (80 tahun) pada Minggu (8/6/2025). Keluarga dan warga harus berhati-hati menuruni tanggul yang licin karena hujan, lalu menggotong jenazah menyeberangi sungai.

Kasi Pemerintahan Desa Jalen, Ahmad Sahlan, menjelaskan bahwa jalur alternatif memang ada, tetapi mengharuskan warga memutar jauh melalui Desa Dadapan. Menyeberangi sungai, meskipun berisiko, jauh lebih dekat, hanya sekitar 500 meter dari rumah duka ke pemakaman.

Tantangan Akses dan Tradisi Lokal

Jarak yang jauh dan kondisi keranda tradisional yang berat membuat warga memilih risiko menyeberangi sungai. Kondisi ini bukan hal baru. Kepala Dusun Jalen Kidul, Jemani, mengungkapkan bahwa tradisi ini sudah berlangsung lama, bahkan sebelum ia lahir.

Lebih dari sekadar tradisi, permasalahan ini berdampak nyata pada kehidupan warga, khususnya lima kepala keluarga yang tinggal di seberang barat sungai. Mereka praktis terisolir saat banjir besar, dan harus menempuh perjalanan berkilometer untuk mengakses fasilitas umum.

Infrastruktur yang Minim

Sungai yang lebarnya lebih dari 20 meter dan tinggi tanggul mencapai 5 meter menjadi penghalang utama. Meskipun usulan pembangunan jembatan telah diajukan berkali-kali, keterbatasan anggaran desa menjadi kendala utama.

Baca Juga :  Menteri Kominfo: Transaksi Judi Online Tembus Rp 350 Triliun, Upaya Pemberantasan Diperketat

Pemerintah desa berharap adanya bantuan dari pemerintah kabupaten atau provinsi untuk mengatasi permasalahan ini. Ketiadaan akses jembatan bukan hanya masalah pemakaman, tetapi juga menghambat mobilitas warga dalam kehidupan sehari-hari.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Ketiadaan akses jalan yang layak berdampak signifikan terhadap kehidupan sosial dan ekonomi warga Dusun Jalen Kidul. Anak-anak kesulitan pergi ke sekolah, warga kesulitan mengakses layanan kesehatan, dan aktivitas ekonomi terhambat.

Bayangkan, setiap kali ada warga sakit darurat, mereka harus berjuang menyeberangi sungai terlebih dahulu. Ini bukan hanya soal jarak tempuh, tetapi juga soal waktu dan risiko yang harus ditanggung. Kondisi ini jelas menghambat perkembangan masyarakat.

Harapan untuk Masa Depan

Permasalahan akses di Dusun Jalen Kidul ini menyoroti pentingnya infrastruktur yang memadai di daerah terpencil. Pembangunan jembatan bukan hanya solusi untuk memudahkan akses pemakaman, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup warga secara menyeluruh.

Baca Juga :  Viral! Guru di SMKN 12 Malang Mencekik Siswa, Diduga Karena Terlambat Masuk Kelas

Pemerintah diharapkan segera menindaklanjuti usulan pembangunan jembatan dan memberikan solusi konkret untuk mengatasi masalah ini. Semoga warga Dusun Jalen Kidul dapat segera menikmati akses yang layak dan kehidupan yang lebih baik.

Reporter : Sony Dwi Prastyo
Editor: Gimo Hadiwibowo

Berita Terkait

Sosok Istri Ustadz Yahya Waloni, Dulunya Lusiana dan Mualaf Bersama Buah Hatinya
Gag Nikel Pastikan Aktivitasnya Aman bagi Geopark Raja Ampat, Fokus pada Tambang Ramah Lingkungan
Mendikdasmen Dukung Pengusutan Kasus Korupsi Laptop Chromebook, 3 Stafsus Nadiem Dicekal ke Luar Negeri
Profil Lana Saria, Komisaris PT Gag Nikel yang Ramai Disorot karena Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Peterongan Jombang Dilanda Banjir Lagi, Warga Keluhkan Gorong-Gorong Jadi Penyebab Utama
Lana Saria, Komisaris PT Gag Nikel yang Jadi Sorotan Aktivitas Tambang Raja Ampat, Ternyata Juga Staf Ahli ESDM
Kirab Nyadran di Tanjunganom Nganjuk, 7 Gunungan Diarak ke Punden Mbah Budho: Penuh Makna Tradisi
Profil Sherly Tjoanda, Gubernur Maluku Utara yang Jadi Sorotan Usai Kunjungi Rumah Dedi Mulyadi

Berita Terkait

Monday, 9 June 2025 - 19:55 WIB

Sosok Istri Ustadz Yahya Waloni, Dulunya Lusiana dan Mualaf Bersama Buah Hatinya

Monday, 9 June 2025 - 19:40 WIB

Gag Nikel Pastikan Aktivitasnya Aman bagi Geopark Raja Ampat, Fokus pada Tambang Ramah Lingkungan

Monday, 9 June 2025 - 19:10 WIB

Profil Lana Saria, Komisaris PT Gag Nikel yang Ramai Disorot karena Aktivitas Tambang di Raja Ampat

Monday, 9 June 2025 - 18:57 WIB

Peterongan Jombang Dilanda Banjir Lagi, Warga Keluhkan Gorong-Gorong Jadi Penyebab Utama

Monday, 9 June 2025 - 18:55 WIB

Lana Saria, Komisaris PT Gag Nikel yang Jadi Sorotan Aktivitas Tambang Raja Ampat, Ternyata Juga Staf Ahli ESDM

Berita Terbaru