SwaraWarta.co.id – Elsa adalah seorang staf bagian produksi. Setiap hari, ia menyortir produk yang tidak memenuhi standar dalam rangka menjaga kualitas.
Tugas tersebut termasuk pelaksanaan fungsi manajemen….
A. planning
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
B. actuating
C. organizing
D. controlling
E. coordinating
Jawaban yang benar adalah D. controlling.
Tugas Elsa dalam menyortir produk yang tidak memenuhi standar merupakan implementasi dari fungsi manajemen controlling (pengendalian).
Fungsi controlling adalah proses pengawasan, pemantauan, dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan organisasi untuk memastikan bahwa semua aktivitas berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Dalam konteks manajemen, fungsi controlling memiliki beberapa karakteristik utama yang sesuai dengan aktivitas yang dilakukan Elsa:
Pertama, controlling melibatkan proses monitoring atau pemantauan terhadap output yang dihasilkan. Elsa melakukan pemantauan terhadap produk-produk yang dihasilkan bagian produksi dengan cara memeriksa setiap item secara berkala.
Kedua, controlling mencakup aktivitas evaluasi dengan membandingkan hasil aktual terhadap standar yang telah ditetapkan. Elsa membandingkan kondisi produk dengan standar kualitas perusahaan untuk menentukan apakah produk tersebut layak atau tidak memenuhi kriteria.
Ketiga, controlling melibatkan tindakan korektif ketika ditemukan penyimpangan. Ketika Elsa menemukan produk yang tidak memenuhi standar, ia melakukan sortir atau pemisahan sebagai langkah korektif untuk menjaga kualitas keseluruhan produk yang akan dipasarkan.
Fungsi controlling berbeda dengan fungsi manajemen lainnya. Planning berkaitan dengan perencanaan dan penetapan tujuan. Organizing berfokus pada pengaturan sumber daya dan struktur organisasi. Actuating berkaitan dengan pelaksanaan dan penggerakan karyawan untuk mencapai tujuan. Coordinating berfokus pada penyelarasan berbagai aktivitas dalam organisasi.
Aktivitas Elsa secara khusus bertujuan untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan perusahaan. Hal ini merupakan esensi dari fungsi controlling, yaitu memastikan bahwa hasil kerja organisasi memenuhi standar yang diinginkan melalui proses pengawasan, evaluasi, dan tindakan korektif yang diperlukan untuk menjaga konsistensi kualitas produk.