SwaraWarta.co.id – Apa perbedaan utama antara ventura bersama dan operasi bersama, serta bagaimana dampaknya terhadap perlakuan akuntansi.
Dalam dunia bisnis, kerjasama strategis di bawah pengendalian bersama adalah hal yang lumrah, dikenal sebagai Pengaturan Bersama (Joint Arrangement).
Dua bentuk utamanya adalah Ventura Bersama (Joint Venture) dan Operasi Bersama (Joint Operation).
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Memahami perbedaan fundamental di antara keduanya sangat krusial, terutama karena perbedaan tersebut akan menentukan perlakuan akuntansi dan dampaknya pada laporan keuangan perusahaan.
Perbedaan Kunci: Hak atas Aset dan Kewajiban
Perbedaan utama antara Ventura Bersama dan Operasi Bersama terletak pada hak dan kewajiban yang dimiliki oleh para pihak (venturer) yang berbagi pengendalian bersama.
- Ventura Bersama (Joint Venture)
- Hak dan Kewajiban: Para pihak memiliki hak atas aset neto (net assets) pengaturan.
- Struktur: Seringkali, Ventura Bersama dibentuk melalui kendaraan terpisah (separate vehicle), seperti perseroan terbatas (PT) baru, yang menyelenggarakan pembukuan dan memiliki aset serta liabilitasnya sendiri.
- Implikasi: Karena haknya hanya sebatas aset bersih (aset dikurangi liabilitas), venturer tidak memiliki hak langsung atas aset spesifik atau kewajiban langsung terhadap liabilitas spesifik entitas ventura. Mereka berbagi risiko dan imbalan dari kinerja keseluruhan entitas baru tersebut.
- Operasi Bersama (Joint Operation)
- Hak dan Kewajiban: Para pihak memiliki hak langsung atas aset, dan kewajiban langsung terhadap liabilitas, yang terkait dengan pengaturan tersebut.
- Struktur: Operasi Bersama seringkali tidak melibatkan pembentukan entitas terpisah atau, jika ada, struktur hukumnya tidak membatasi hak dan kewajiban langsung para pihak.
- Implikasi: Setiap pihak (operator bersama) secara langsung mengontrol aset dan bertanggung jawab atas liabilitas yang disepakati, memungkinkan mereka untuk mencatat bagian aset dan liabilitas ini dalam laporan keuangan mereka sendiri.
Dampak pada Perlakuan Akuntansi
Perbedaan hak dan kewajiban inilah yang secara langsung berdampak pada bagaimana setiap pengaturan dicatat dalam laporan keuangan masing-masing perusahaan yang terlibat (venturer).
Perlakuan Akuntansi Ventura Bersama
Untuk Ventura Bersama, venturer umumnya diwajibkan menggunakan Metode Ekuitas (Equity Method).
- Pencatatan Awal: Investasi diakui sebesar biaya perolehan.
- Pencatatan Berkelanjutan: Nilai investasi disesuaikan secara berkala untuk mencerminkan bagian venturer atas laba atau rugi (aset neto) dari Ventura Bersama.
- Laporan Keuangan: Tidak ada pengakuan aset, liabilitas, pendapatan, dan beban secara line-by-line (sebaris demi sebaris) di laporan keuangan venturer, melainkan hanya saldo investasi tunggal yang disajikan.
Perlakuan Akuntansi Operasi Bersama
Untuk Operasi Bersama, operator bersama mengakui bagiannya secara proporsional (proportionate) atas aset dan liabilitas secara langsung.
- Pencatatan: Operator bersama mengakui dan mencatat dalam laporan keuangannya sendiri:
- Aset yang dikendalikannya atau bagiannya atas aset yang dimiliki bersama.
- Liabilitas yang menjadi kewajibannya atau bagiannya atas liabilitas yang terjadi bersama.
- Bagiannya atas pendapatan dan beban dari penjualan barang/jasa hasil operasi bersama.
- Laporan Keuangan: Aset, liabilitas, pendapatan, dan beban dari Operasi Bersama dicatat langsung dalam akun masing-masing operator bersama, memberikan visibilitas yang lebih besar terhadap gross assets dan liabilities yang terkait dengan operasi.
Kesimpulannya, identifikasi yang tepat (hak atas aset neto vs. hak atas aset dan kewajiban) adalah langkah awal yang krusial untuk memastikan kepatuhan terhadap standar akuntansi dan menyajikan posisi keuangan yang benar.











