Aliansi Darah Kim Jong Un-Putin, Amerika Ketar-Ketir

- Redaksi

Thursday, 14 September 2023 - 13:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Kim Jong Un dan Presiden Vladimir Putin (Facebook/Jim Heath)


SwaraWarta.co.id –
Sebuah gebrakan politik dilakukan oleh pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un dengan sengaja melakukan perjalanan tidak biasa untuk menemui Presiden Rusia, Vladimir Putin

Pasca perjalanan langka tersebut, Kim Jong Un mengundang presiden Rusia tersebut untuk datang ke negaranya, yakni Korea Utara. 

Ini tentu saja berdampak terhadap berbagai spekulasi yang berkembang soal politisi di antara kedua negara tersebut yang diketahui saling bersekutu.. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kim Jong Un yang jarang melakukan perjalanan politik keluar negeri, terutama semenjak pandemik melanda dunia, bahkan lebih sering mengasingkan diri di negaranya tanpa ada interaksi dengan negara lain. 

Baca Juga :  Curi Panel Listrik, 6 Orang Berhasil Diamankan Pihak Kepolisian

Perjalanan ke Rusia tersebut tentu saja momen langka yang sangat bersejarah bagi Kim. Kim melakukan pertemuan sekaligus pembicaraan dengan Putin, tepatnya pada Rabu (13/9) yang lalu. 

Dalam pertemuan kedua pemimpin negara tersebut, menghasilkan dua wacana kemungkinan yang akan dilakukan oleh kedua negara yang saling bersekutu tersebu. 

Hasil pertemuan itu adalah Rusia berjanji akan membantu Korea Utara dalam program yang direncanakan yakni program ruang angkasa Korea Utara yang baru. 

Bukan hanya itu, ada sedikit tersirat dari hasil pertemuan Kim-Putin ini yakni soal kerjasama di bidang militer. 

Seperti telah diketahui, kedua negara terkena sanksi global akibat gerakan yang kedua negara tersebut lakukan, Rusia akibat invasinya ke Ukraina, sementara Korea Utara akibat uji coba nuklirya ke Pyeongyang, Korea Selatan. 

Baca Juga :  Caleg PKS Ditikam saat Di Warung, Begini Kronologinya!

Pertemuan kedua pemimpin negara yabg diisolasi ini tentu saja memicu kekhawatiran negara-negara lain karena ketakutan akan adanya kesepakatan program senjata terlarang di antara kedua negara. 

Bahkan Korea Selatan mengecam pertemuan Putin-Kim sebagai Kesepakatan Setan. Bukan hanya itu Korea Selatan meminta agar PBB waspada bila terjadi kesepakatan di antara kedua negara pasca Putin-Kim bertemu. 

Kim meminta Putin untuk mendatangi Korea Utara pada waktu yang tepat setelah kunjungan ke pusat ruang angkasa Korea Utara. 

Kim mengatakan kepada Putin bahwa mereka yakin akan bisa mendapatkan kemenangan besar dari musuh-musuhnya, hal ini tentu saja menyiratkan bahwa mereka sedang merencanakan sesuatu. 

Negara-negara Barat termasuk Amerika merasa khawatir atas pertemuan kedua negara yang diasingkan tersebut. Merekan menyebut bahwa pertemuan tersebut sebagai Aliansi Darah yang mengancam negara-negara Barat. 

Baca Juga :  XLSmart: Kolaborasi Strategis Menuju Era Baru Telekomunikasi di Indonesia

Kekhawatiran negara Barat merujuk kepada perang Rusia-Ukraina yang masih berlanjut hingga saat ini.

Berita Terkait

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya
Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh
Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh
Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat
Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya
MK Keluarkan Putusan Penting: UU ITE Tak Berlaku bagi Lembaga Pemerintah dan Pejabat Publik
Sebelum Laporkan Isu Ijazah Palsu, Jokowi Sempat Berikan 2 Kali Somasi
Rekomendasi Tempat Nongkrong Seru di Ponorogo yang Wajib Dikunjungi

Berita Terkait

Thursday, 1 May 2025 - 16:00 WIB

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 10:29 WIB

Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:24 WIB

Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB