Sebuah Kegiatan Usaha Marketing Property Rata Rata Penjualan Rumah 120 Unit Rumah, Dengan Simpangan Baku 60 Unit Rumah

- Redaksi

Monday, 9 December 2024 - 11:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belajar menghitung nilai Z untuk analisis penjualan properti. Dapatkan rumus, langkah perhitungan, dan interpretasi hasil di sini!

Belajar menghitung nilai Z untuk analisis penjualan properti. Dapatkan rumus, langkah perhitungan, dan interpretasi hasil di sini!

SwaraWarta.co.idDalam dunia usaha, khususnya marketing properti, analisis data penjualan adalah langkah penting untuk memahami performa dan pola penjualan. Salah satu metrik yang sering digunakan adalah nilai Z, yang membantu mengevaluasi posisi suatu data terhadap rata-rata populasi.

Artikel ini akan membahas soal terkait rata-rata penjualan rumah, simpangan baku, dan cara menghitung nilai Z, dengan contoh konkret dari kegiatan marketing properti.

Soal Lengkap:

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebuah kegiatan usaha Marketing Property rata rata penjualan rumah 120 unit rumah, dengan simpangan baku 60 Unit Rumah, berapa nilai Z bila penjualan pada hari ini adalah 200 unit rumah, dan jumlah unit yang terjual kemarin adalah 100 unit rumah

Baca Juga :  Tumpahan Cairan Kimia di Bandung Barat Beri Efek Buruk, 100 Pengendara Keluhkan Hal Ini

Jawaban:

Soal: Rata-Rata Penjualan Properti dan Nilai Z

Diketahui:

  • Rata-rata penjualan rumah: 120 unit rumah
  • Simpangan baku: 60 unit rumah
  • Penjualan hari ini: 200 unit rumah
  • Penjualan kemarin: 100 unit rumah

Pertanyaan:

  1. Berapa nilai Z untuk penjualan 200 unit rumah hari ini?
  2. Berapa nilai Z untuk penjualan 100 unit rumah kemarin?

Pengertian Nilai Z

Nilai Z adalah ukuran statistik yang menunjukkan seberapa jauh suatu data (dalam hal ini jumlah unit rumah yang terjual) berada dari rata-rata, dinyatakan dalam satuan simpangan baku.

Rumus nilai Z adalah:

Z=X−μσZ = \frac{X – \mu}{\sigma}

Keterangan:

  • Z = nilai Z
  • X = data yang diamati (jumlah unit rumah terjual)
  • μ = rata-rata populasi (rata-rata penjualan)
  • σ = simpangan baku (standar deviasi penjualan)
Baca Juga :  PERUSAHAAN ABC Adalah Perusahaan Manufaktur Yang Bergerak Di Bidang Produksi dan Penjualan Barang Elektronik, Seperti Televisi, Kulkas, dan Peralatan

Langkah-Langkah Perhitungan

1. Hitung Nilai Z untuk Penjualan Hari Ini (200 Unit Rumah):

Substitusi nilai yang diketahui:

Z=200−12060Z = \frac{200 – 120}{60} Z=8060=1,33Z = \frac{80}{60} = 1,33

2. Hitung Nilai Z untuk Penjualan Kemarin (100 Unit Rumah):

Substitusi nilai yang diketahui:

Z=100−12060Z = \frac{100 – 120}{60} Z=−2060=−0,33Z = \frac{-20}{60} = -0,33

Interpretasi Hasil

  1. Penjualan Hari Ini (200 Unit Rumah):
    Nilai Z sebesar 1,33 menunjukkan bahwa penjualan hari ini berada 1,33 simpangan baku di atas rata-rata. Ini berarti penjualan hari ini tergolong tinggi dibandingkan rata-rata.
  2. Penjualan Kemarin (100 Unit Rumah):
    Nilai Z sebesar -0,33 menunjukkan bahwa penjualan kemarin berada 0,33 simpangan baku di bawah rata-rata. Penjualan ini sedikit lebih rendah dari rata-rata.
Baca Juga :  BERIKAN Rekomendasi Strategis Yang Komprehensif Kepada Manajemen Inovasi Solusi Untuk Mengatasi Tantangan Logistik Mereka

Kesimpulan

Menggunakan nilai Z, Anda dapat memahami posisi data penjualan dalam distribusi populasi. Penjualan hari ini lebih tinggi dari rata-rata dengan Z positif, sedangkan penjualan kemarin sedikit lebih rendah dengan Z negatif. Analisis ini sangat berguna untuk mengukur performa penjualan properti secara objektif.

Berita Terkait

Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat
Bukan Sekadar Wacana, Indonesia Bisa Manfaatkan Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Kekuatan Tempur Laut Karena Faktor Ini
Jet Tempur KF-21 Boramae Buatan Korea Selatan–Indonesia Disebut Bisa Guncang Negara Adidaya, Ini Alasan Utamanya
Gempar! Turki Tiba-Tiba Percepat Proyek Jet Tempur KAAN, Media Internasional Nilai Bisa Menguntungkan Indonesia
Rp13,8 Triliun Digelontorkan, Penyaluran Bansos Beras 10 Kg Diperpanjang hingga Desember 2025, Berikut Syarat dan Cara Ceknya
Aturan Baru Bansos 2025 Mulai Diterapkan, NIK dan e-KTP Jadi Syarat Mutlak agar KPM Bisa Cairkan Bantuan
Detik-Detik Kopassus Dijemput CH-47 Chinook, Pasukan Khusus TNI AD & Singapura Gelar Latihan Perang Hutan di Singkawang
Bansos Rp500 Ribu Cair Besok! Pemerintah Pastikan Penyaluran untuk Wilayah dan Kategori Tertentu, Ini Daftarnya

Berita Terkait

Sunday, 14 September 2025 - 13:37 WIB

Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat

Sunday, 14 September 2025 - 13:12 WIB

Bukan Sekadar Wacana, Indonesia Bisa Manfaatkan Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Kekuatan Tempur Laut Karena Faktor Ini

Sunday, 14 September 2025 - 12:47 WIB

Jet Tempur KF-21 Boramae Buatan Korea Selatan–Indonesia Disebut Bisa Guncang Negara Adidaya, Ini Alasan Utamanya

Sunday, 14 September 2025 - 12:15 WIB

Rp13,8 Triliun Digelontorkan, Penyaluran Bansos Beras 10 Kg Diperpanjang hingga Desember 2025, Berikut Syarat dan Cara Ceknya

Sunday, 14 September 2025 - 12:05 WIB

Aturan Baru Bansos 2025 Mulai Diterapkan, NIK dan e-KTP Jadi Syarat Mutlak agar KPM Bisa Cairkan Bantuan

Berita Terbaru