Guru Besar IPDN Sebut PNS Diuntungkan dari Program Makan Siang Gratis

- Redaksi

Thursday, 7 March 2024 - 11:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

IPDN Nilai ASN diuntungkan oleh program makan siang gratis
( Dok. Istimewa)


SwaraWarta.co.id
Muhadam Labolo, Guru Besar Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), menganggap bahwa Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan pihak yang paling diuntungkan dari program makan siang dan susu gratis yang diusulkan oleh Prabowo Subianto. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau seorang calon presiden hari ini terpilih dengan program makan siang gratis dan susu gratis, saya mau tanya yang paling diuntungkan siapa? Sudah pasti aparatur sipil negara (ASN),” ujar Muhadam dalam Korpri Menyapa di Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (6/3).

Menurut Muhadam, anggaran program tersebut akan teralokasi di setiap level pemerintahan sebelum digunakan untuk memenuhi kebutuhan makan siang warga sasaran.

Baca Juga :  Ahli Perkirakan Kerugian Raja Ampat Akibat Tambang Melampaui Kasus Timah 270T

“Bapak sudah bisa hitung sekian triliun (anggaran) dibutuhkan harus diteteskan ke bawah. Dia (anggaran) akan singgah di provinsi, kabupaten, kecamatan, kelurahan, ketua RW, lalu menetes ke bawah. Tidak mungkin itu tidak ada tetesan untuk pendampingan semua,” terangnya.

Contohnya, dalam program Inpres Desa Tertinggal (IDT) hingga Program Keluarga Harapan (PKH), terdapat uang pendampingan yang langsung dikelola oleh PNS.

Program bantuan sosial (bansos) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) juga memiliki dana pendampingan yang dikelola oleh PNS.

Menurut Muhadam, tidak peduli siapa pun yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden, PNS tetap akan mendapatkan keuntungan karena mereka akan memikul tanggung jawab pemerintahan yang baru. 

Baca Juga :  Visi Misi Prabowo di Pemilu 2024: Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045

Muhadam mengatakan bahwa tugas politikus adalah menjual impian, dan ini selalu membebani birokrat.

“Politisi tugasnya menjual mimpi, kalau mimpinya laku lima tahun, maka yang menerjemahkan mimpinya menjadi program dan kegiatan adalah birokrasi. Itu enaknya jadi politisi, tidak perlu sekolah tinggi-tinggi, cukup sekolah menengah umum (SMU)/sederajat, silakan maju sebagai capres, (calon) gubernur, bupati,” tuturnya.

Berita Terkait

Pabrik Sepatu Nike PHK 3.000 Karyawan, Ini Kronologi dan Penyebab di Baliknya
TNI AL dan PT PAL Berhasil Uji Penembakan dari Kapal Selam Tanpa Awak
Apakah BSU akan Cair Lagi? Begini Kata Kemnaker!
Masjid Al-Aqsa Terancam Roboh Akibat Penggalian oleh Israel
Israel Kembali Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza pada Malam Hari
Sertifikasi Guru TW 3 2025 Telah Cair: Ini Jadwal, Besaran, dan Daerah yang Menerima
Kapan Hari Listrik Nasional? Mengenal Sejarah dan Maknanya
Manfaat Jasa Caregiver bagi Keluarga dengan Anggota Lansia

Berita Terkait

Friday, 31 October 2025 - 19:23 WIB

Pabrik Sepatu Nike PHK 3.000 Karyawan, Ini Kronologi dan Penyebab di Baliknya

Friday, 31 October 2025 - 19:17 WIB

TNI AL dan PT PAL Berhasil Uji Penembakan dari Kapal Selam Tanpa Awak

Thursday, 30 October 2025 - 15:52 WIB

Apakah BSU akan Cair Lagi? Begini Kata Kemnaker!

Wednesday, 29 October 2025 - 14:47 WIB

Masjid Al-Aqsa Terancam Roboh Akibat Penggalian oleh Israel

Wednesday, 29 October 2025 - 14:40 WIB

Israel Kembali Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza pada Malam Hari

Berita Terbaru

Apakah Petir Bisa Menyambar Hp?

Pendidikan

Mitos atau Fakta: Apakah Petir Bisa Menyambar Hp Anda?

Thursday, 30 Oct 2025 - 17:40 WIB