Pencarian Korban Longsor Bandung Barat Dihentikan Sementara

- Redaksi

Thursday, 28 March 2024 - 02:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Evakuasi korban longsor Bandung Barat
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Proses pencarian sisa korban hilang tertimbun longsor di Kampung Gintung, RT 03/07, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, telah dihentikan sementara. 

Hal tersebut diumumkan oleh Kepala Seksi Operasi dan Siaga pada Kantor SAR Bandung, yaitu Supriono, yang menyatakan bahwa penghentian sementara pencarian korban tertimbun longsor dilakukan karena adanya bahaya yang mengintai setelah hujan turun dengan deras.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

 “Tadi pagi kita sempat laksanakan pencarian di hari ketiga, tapi kemudian dihentikan sementara sesuai hasil assessment. Kita hentikan sampai jam 12.00 WIB,” kata Supriono di lokasi kejadian, Rabu (27/3/2024).

Baca Juga :  Mengenal Hotel Ambar Mangun Semarang, Beneran Angker?

Potensi bahaya semakin meningkat mengingat material longsor semakin labil dan berbahaya bagi petugas.

“Dihentikan sementara karena di hari kedua pukul 17.00 sampai 23.00, terjadi hujan ringan sampai deras. Otomatis berpotensi mengancam keselamatan petugas dengan longsor susulan,” kata Supriono.

Hujan deras telah mengguyur pada Selasa (26/3/2024), mulai pukul 17.00 WIB sampai 23.00 WIB, sehingga memperparah bahaya yang melekat. 

Dalam kondisi tersebut, pihak SAR Bandung akan mengevaluasi kondisi di lapangan terkait kemungkinan dilanjutkannya proses pencarian sisa korban atau justru menghentikan operasi di hari ketiga.

“Nanti akan kita evaluasi lagi kondisi di lapangan memungkinkan dilanjutkan pencarian lagi atau tidak. Karena kita juga harus terus melihat kondisi cuaca,” ucap Supriono.

Baca Juga :  Dua Pengedar Narkoba Ditangkap di Jakarta Utara, Barang Bukti Sebanyak 1 Kilogram Sabu

Dari hasil pemetaan, titik longsoran sebelumnya semakin meluas dan muncul titik longsoran baru yang juga berpotensi membahayakan petugas Tim SAR Gabungan. 

“Ada titik longsoran baru. Tim assessment sudah pemetaan, titik longsoran itu tentunya dari atas seperti yang sebelumnya,” kata Supriono.

Oleh karena itu, masyarakat dilarang mendekat ke lokasi longsor. Petugas juga telah menurunkan diri ke zona yang lebih aman.

Hanya petugas di titik terakhir sebelum ke lokasi longsor yang berjaga-jaga untuk mengantisipasi orang yang menerobos masuk.

Berita Terkait

Mengenal DLH Kabupaten Kebumen: Upaya Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
DLH Kabupaten Brebes: Komitmen Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
DLH Kabupaten Wonogiri: Upaya Nyata Mewujudkan Lingkungan Bersih, Sehat, dan Berkelanjutan
Presiden Prabowo Turun Langsung Tinjau Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Utara
Jadwal PPG Tahap 5 2025 untuk Guru Tertentu: Panduan Lengkap dan Timeline!
Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis dari Pemerintah Lewat Bansos dengan Mudah
Kronologi Tragedi Penyebab Kebakaran Apartemen di Hongkong
Cara Cek NIK KTP untuk Klaim Bantuan 7 Juta, Waspada Penipuan!

Berita Terkait

Monday, 1 December 2025 - 11:19 WIB

Mengenal DLH Kabupaten Kebumen: Upaya Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan

Monday, 1 December 2025 - 11:15 WIB

DLH Kabupaten Brebes: Komitmen Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan

Monday, 1 December 2025 - 11:11 WIB

DLH Kabupaten Wonogiri: Upaya Nyata Mewujudkan Lingkungan Bersih, Sehat, dan Berkelanjutan

Monday, 1 December 2025 - 10:26 WIB

Presiden Prabowo Turun Langsung Tinjau Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Utara

Friday, 28 November 2025 - 10:14 WIB

Jadwal PPG Tahap 5 2025 untuk Guru Tertentu: Panduan Lengkap dan Timeline!

Berita Terbaru