Yunita ART Pembobol ATM Majikan Sempat Jadi LC Selama Kabur

- Redaksi

Tuesday, 5 March 2024 - 09:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Pelaku pembobolan ATM majikannya sendiri
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.idSeorang asisten rumah tangga (ART) bernama Yunita Sari berhasil ditangkap setelah kabur dan membobol ATM milik majikannya, Habib Aljufri. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah melarikan diri, Yunita kemudian bekerja di sebuah tempat karaoke di Bekasi sebagai lady companion. 

“Profesinya ART. Namun yang bersangkutan saat ditangkap berada di lokasi tempat hiburan karaoke di daerah Bekasi,” kata Kapolsek Pancoran Kompol Sujarwo dalam jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Senin (4/3/2024).

Yunita baru beberapa hari bekerja di sana ketika akhirnya ditangkap di Kota Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (20/2) dini hari oleh anggota Unit Reserse dan Kriminal Polsek Pancoran.

Baca Juga :  Habiskan Momen Liburan dengan Mengunjungi Sederet Kebun Stoberi Bandung

“Pengakuannya bekerja baru beberapa hari (jadi) LC. Saat ditangkap ada di lokasi karaoke tersebut,” imbuhnya.

Dalam kasus ini, Yunita Sari telah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini ditahan. Korban, Habib Aljufri, mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. 

Yunita diketahui mengakui perbuatannya dan menjelaskan bahwa dia melakukannya karena terdesak masalah ekonomi.

Untuk membobol ATM milik majikannya, Yunita Sari mengkombinasikan tanggal lahir korban sebagai PIN. 

Hal ini berhasil dilakukannya sehingga pelaku dapat mengambil uang dari ATM tersebut dan lari ke Lampung untuk menyimpan uang curiannya. 

Namun berkat upaya anggota kepolisian yang berhasil menangkap Yunita, akhirnya pelaku dapat menghadapi proses hukum atas perbuatannya.

Baca Juga :  Pepe Coin: Kandidat Raja Meme Coin yang Mulai Bangkit di Tengah Volatilitas Pasar Crypto

“Tersangka YS asisten rumah tangga tersebut mengambil ATM di dalam mobil dan di dalam rumah kemudian mencoba menggunakan PIN tanggal lahir korban hingga berhasil menarik uang tersebut,” jelasnya.

Berita Terkait

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat

Berita Terkait

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Friday, 12 December 2025 - 11:17 WIB

Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Berita Terbaru

Cara Cek Ongkir JNT Cargo

Teknologi

3 Cara Cek Ongkir JNT Cargo dengan Mudah dan Akurat

Monday, 15 Dec 2025 - 14:14 WIB