Pertemuan Bersejarah Pezeshkian dan Putin di Tengah Ketegangan Timur Tengah

- Redaksi

Wednesday, 9 October 2024 - 21:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari dunia internasional, Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, dijadwalkan untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada Jumat, 11 Oktober 2024, di Turkmenistan.

Ini merupakan pertemuan pertama mereka sejak meningkatnya ketegangan di kawasan Timur Tengah, yang telah menjadi sorotan global.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pertemuan ini akan dilaksanakan dalam konteks Forum Asia Tengah, di mana kedua pemimpin dijadwalkan membahas berbagai isu yang krusial, termasuk konflik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.

Ajudan Putin, Yury Ushakov, menyatakan bahwa pertemuan ini memiliki makna penting.

Ia menekankan bahwa diskusi tidak hanya akan terfokus pada isu-isu bilateral antara Rusia dan Iran, tetapi juga akan mencakup penanganan situasi yang semakin memburuk di Timur Tengah.

Baca Juga :  Serangan Rudal Rusia di Kyiv, Gedung Kantor Saluran Penyiaran Pemerintah Hancur

Ketegangan di kawasan ini semakin meningkat, khususnya antara Iran dan Israel.

Dalam hal ini, Israel sedang bersiap untuk melancarkan serangan balasan kepada Iran atas serangan rudal hipersonik serta balistik yang dilakukan Iran pada 1 Oktober 2024.

Iran mengklaim bahwa sekitar 90 persen dari rudal yang diluncurkan berhasil mengenai sasaran, termasuk sistem pertahanan Iron Dome milik Israel serta pangkalan militer mereka.

Dalam konteks ini, sejumlah analis militer menyebutkan kemungkinan Israel akan menyerang fasilitas strategis, termasuk kilang minyak di Teheran sebagai respons terhadap serangan tersebut.

Sementara itu, pihak Iran bertekad untuk meluncurkan serangan yang lebih besar dan menghancurkan terhadap Israel jika serangan balasan benar-benar dilaksanakan oleh pasukan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Baca Juga :  Polda Bali Bongkar Jaringan Prostitusi Internasional, Dua Warga Rusia Ditangkap

Situasi yang memanas ini mengundang perhatian berbagai pengamat internasional.

Mereka berpendapat bahwa jika serangan saling dilakukan terus berlanjut, risiko terjadinya konflik yang lebih besar semakin meningkat.

Potensi terjadinya perang rudal yang meluas menjadi ancaman nyata yang dapat mempengaruhi stabilitas regional bahkan global.

Selain itu, pertemuan antara Pezeshkian dan Putin juga dianggap sebagai momen strategis bagi kedua negara.

Rusia dan Iran telah menjalin kerjasama dalam berbagai bidang, terutama dalam hal keamanan dan pertahanan, serta dalam menanggapi tantangan yang ada di kawasan tersebut.

Dalam pertemuan ini, diperkirakan kedua pemimpin akan merundingkan langkah-langkah strategis untuk mengatasi krisis yang ada serta memperkuat hubungan bilateral.

Baca Juga :  Antisipasi Virus Monkeypox, Bandara Soskarno-Hatta Akan Gunakan e-HAC

Dari perspektif geopolitik, kolaborasi antara Iran dan Rusia dapat berdampak signifikan terhadap dinamika di Timur Tengah.

Keduanya memiliki kepentingan yang sama dalam menjaga stabilitas kawasan serta melawan pengaruh kekuatan Barat.

Dalam konteks ini, pertemuan Pezeshkian dan Putin diharapkan dapat membawa hasil positif bagi kedua negara dan membantu meredakan ketegangan yang sedang terjadi.

Dengan latar belakang yang semakin rumit dan ketegangan yang terus meningkat, pertemuan ini tidak hanya menjadi sorotan media, tetapi juga menjadi perhatian para pemimpin dunia.

Diharapkan, dialog yang dibangun antara Rusia dan Iran dapat menciptakan jalan menuju perdamaian yang lebih berkelanjutan di Timur Tengah, serta memberikan kontribusi bagi stabilitas kawasan yang lebih luas.***

Berita Terkait

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya
Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh
Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh
Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat
Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya
MK Keluarkan Putusan Penting: UU ITE Tak Berlaku bagi Lembaga Pemerintah dan Pejabat Publik
Sebelum Laporkan Isu Ijazah Palsu, Jokowi Sempat Berikan 2 Kali Somasi
Rekomendasi Tempat Nongkrong Seru di Ponorogo yang Wajib Dikunjungi

Berita Terkait

Thursday, 1 May 2025 - 16:00 WIB

Catat Tanggalnya! Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025 dan Keutamaannya

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 10:29 WIB

Tiongkok Keluarkan Peringatan Oranye untuk Ancaman Kebakaran Hutan Saat Libur Hari Buruh

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:24 WIB

Makam Palsu di Ponorogo Dibongkar, Ternyata Tak Ada Jenazah di Dalamnya

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB