Keracunan Takjil Gratis, Puluhan Warga Jember Dilarikan Ke Puskesmas

- Redaksi

Monday, 1 April 2024 - 01:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Warga Jember yang keracunan takjil gratis (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Beberapa orang di Jember dilarikan ke puskesmas dan klinik di Kecamatan Mayang karena keracunan makanan

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warga merasa pusing, mual dan muntah setelah menerima takjil gratis yang dibagikan oleh sejumlah warga di tepi jalan raya Kecamatan Mayang.

Kapolsek Mayang Iptu Sugeng Romdoni, menyatakan bahwa korban yang berada di Puskesmas Mayang mencapai sekitar 43 orang, sedangkan yang berada di Klinik Purwoko di Kecamatan Mayang mencapai 13 orang.

“Sementara ini korban yang berada di Puskesmas Mayang ada sekitar 43 orang, yang di Klinik Purwoko (Kecamatan Mayang) ada 13 orang,” kata Kapolsek Mayang Iptu Sugeng Romdoni, Senin (1/4). 

Baca Juga :  Korban Serangan Israel di Gaza Terus Bertambah, Mencapai Angka 17 Ribuan

Insiden keracunan makanan terjadi pada hari Minggu (31/3) sore, ketika sejumlah penduduk Desa/Kecamatan Mayang membagikan takjil di depan SDN Mayang 01. 

“Ada beberapa orang yang membagikan takjil di sana, dan masyarat pun (yang lewat) berhenti untuk mengambil takjil tersebut,” kata Sugeng.

Takjil yang mereka bagikan berisi mi, ayam, dan tempe yang dibungkus dalam kotak stirofoam.

Beberapa orang membagikan takjil di sana, dan warga yang melewati jalan tersebut, mengambil takjil. 

Setelah beberapa saat, mereka yang makan takjil tersebut merasa pusing, mual dan ada yang bahkan muntah-muntah. Keluarga mereka yang keracunan membawa mereka ke Puskesmas dan klinik terdekat.

Saat ini masyarakat masih dirawat di puskesmas Mayang dan klinik Purwoko. Polisi pun telah mengamankan sisa makanan takjil yang dibagikan serta orang-orang yang membuat dan membagikan takjil tersebut. 

Baca Juga :  Gaji Ke-13 Cair Juni, Pensiunan PNS Segera Otentikasi Taspen

“Juga mengamankan orang-orang yang membuat dan membagikan takjil tersebut. Saat ini mereka masih kita mintai keterangan,” tandasnya.

Polisi bekerja sama dengan para kepala desa dan perangkat desa di Kecamatan Mayang untuk memantau warganya.

“Kita sudah koordinasi dengan para kades dan perangkat desa di Kecamatan Mayang agar melakukan pemantauan terhadap warganya. Sebab, takjil yang dibagikan ada sekitar 300 orang dan sasarannya adalah warga yang sedang melintas di jalan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kabar Duka! Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta? Cek Cari Tahu Disini!
Peluang Karir di Badan Gizi Nasional: Panduan Lengkap Seleksi PPPK 2025
Program Unggulan DLH Waropen: Upaya Nyata Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan
Struktur Lengkap DLH Kabupaten Selayar: Akses Informasi Resmi di dlhselayar.org
Jadwal Lengkap dan Syarat PPPK Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat 2025
Innalillahi, Epy Kusnandar ‘Kang Mus’ Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun
Ketua Sidang KIP Tolak Gugatan Ijazah Jokowi

Berita Terkait

Sunday, 7 December 2025 - 13:51 WIB

Kabar Duka! Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia

Sunday, 7 December 2025 - 13:37 WIB

Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta? Cek Cari Tahu Disini!

Saturday, 6 December 2025 - 16:38 WIB

Peluang Karir di Badan Gizi Nasional: Panduan Lengkap Seleksi PPPK 2025

Saturday, 6 December 2025 - 14:11 WIB

Program Unggulan DLH Waropen: Upaya Nyata Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Berkelanjutan

Friday, 5 December 2025 - 19:28 WIB

Struktur Lengkap DLH Kabupaten Selayar: Akses Informasi Resmi di dlhselayar.org

Berita Terbaru

Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia

Berita

Kabar Duka! Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia

Sunday, 7 Dec 2025 - 13:51 WIB