Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Ratusan Warga Dievakuasi

- Redaksi

Saturday, 6 April 2024 - 03:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir lahir dingin dari gunung marapi (Dok.Ist)

SwaraWarta.co.id – Banjir lahar dingin dari Gunung Marapi telah melanda Desa Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. 

Sebanyak 256 orang terdampak, termasuk 68 warga yang harus diungsikan karena rumah mereka terdampak banjir. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Data sementara tidak ada korban jiwa tetapi ada kerusakan sarana prasarana. Tetapi ada warga yang diungsikan karena rumah mereka terdampak banjir,” kata Ketua Kelompok Siaga Bencana (KSB) Bukit Batabuah, Kabupaten Agam Edi Effendi.

Meskipun tidak ada korban jiwa, banyak sarana prasarana yang rusak, termasuk beberapa rumah warga yang hanyut terseret aliran air dan beberapa lahan pertanian yang mengalami kerusakan parah. 

Baca Juga :  Sah! Bawaslu Putuskan Kondang Kusumaning Ayu Langgar Pencalonan DPD RI

“Ada tiga rumah yang dihanyutkan derasnya aliran air, 38 unit usaha warga rusak, tiga ekor sapi juga hanyut, dua kolam ikan rusak parah serta lahan pertanian yang saat ini masih dalam pendataan,” kata Edi

Selain itu, jembatan yang berada di jalan alternatif Bukittinggi-Payakumbuh juga rusak oleh banjir tersebut, sehingga mengakibatkan akses jalan terputus. 

Kepala Desa Bukit Batabuah mengungkapkan bahwa salah satu penyebab banjir tersebut adalah aliran air yang tertutup di jembatan tersebut. 

“Salah satu penyebab banjir ini juga karena jembatan dengan struktur bangunan dua penyangga hingga aliran air tertutup material dari puncak seperti pepohonan dan sampah,” kata dia.

Beberapa warga juga harus dievakuasi ke rumah sakit terdekat, meskipun kondisi mereka masih belum diketahui secara pasti. 

Baca Juga :  Gaji Pegawai PT Wilmar Terbaru

Tim Gabungan yang terdiri dari BPBD, PMI, Basarnas, TNI-Polri, Pemuda Pancasila, KSB serta dinas terkait Pemda Kabupaten Agam telah mendirikan posko pengungsian sementara di beberapa tempat, termasuk di sekolah dasar setempat. 

“Ini data sementara, kami belum mengetahui secara pasti keadaan mereka. Total kerugian juga belum bisa dipastikan,” katanya. 

Berita Terkait

Mengapa Harus Berpolitik? Menyadari Bahwa Suara Anda Adalah Penentu Masa Depan
KPAI Kota Binjai: Peran Penting dalam Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak
KPAI Kota Pontianak: Garda Terdepan Perlindungan Hak Anak di Kalimantan Barat
KPAI Kota Singkawang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya
KPAI Kota Tegal: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Mudah Diakses
KPAI Kota Ternate: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya
BKAD Barru: Pengelolaan Keuangan Daerah yang Transparan dan Akuntabel
KPAI Kota Manado: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 30 December 2025 - 16:11 WIB

Mengapa Harus Berpolitik? Menyadari Bahwa Suara Anda Adalah Penentu Masa Depan

Tuesday, 30 December 2025 - 10:57 WIB

KPAI Kota Binjai: Peran Penting dalam Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak

Tuesday, 30 December 2025 - 10:54 WIB

KPAI Kota Pontianak: Garda Terdepan Perlindungan Hak Anak di Kalimantan Barat

Tuesday, 30 December 2025 - 10:52 WIB

KPAI Kota Singkawang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya

Tuesday, 30 December 2025 - 10:48 WIB

KPAI Kota Tegal: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Mudah Diakses

Berita Terbaru

Tips Menyambut Tahun Baru agar Lebih Positif dan Produktif

Lifestyle

7 Tips Menyambut Tahun Baru agar Lebih Positif dan Produktif

Tuesday, 30 Dec 2025 - 16:22 WIB