Perbedaan Antara Pancasila dengan Ideologi Komunisme

- Redaksi

Friday, 17 May 2024 - 12:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perbedaan antara Pancasila dengan ideologi komunisme 

SwaraWarta.co.id Perbedaan antara Pancasila dengan ideologi komunisme yang perlu teman-teman pahami.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pancasila dan komunisme adalah dua ideologi yang memiliki
perbedaan mendasar dalam prinsip dan penerapan.

Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang terdiri dari
lima sila, sedangkan komunisme adalah ideologi politik dan ekonomi yang
mendasarkan pada teori Karl Marx.

Perbedaan antara Pancasila dengan Ideologi Komunisme:

1. Asal-Usul dan Filosofi Dasar

Pancasila, dirumuskan oleh para pendiri bangsa Indonesia,
mengakar pada nilai-nilai budaya dan sejarah Indonesia.

Lima silanya mencakup Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan
yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh
Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi
Seluruh Rakyat Indonesia. Pancasila menekankan harmoni, gotong royong, dan
keadilan sosial.

Baca Juga :  MAHASISWA Diminta Untuk Menganalisis Laporan Keuangan PT ABC, Mengevaluasi Sistem Pengendalian Manajemen Perusahaan, Menghitung Rasio Keuangan

Sebaliknya, komunisme berakar pada teori Karl Marx dan
Friedrich Engels yang dituangkan dalam “Manifesto Komunis”. Komunisme
menekankan penghapusan kelas sosial melalui perjuangan kelas dan mengusulkan
masyarakat tanpa kepemilikan pribadi, di mana semua alat produksi dimiliki
bersama.

2. Pandangan Terhadap Agama

Pancasila menempatkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagai sila
pertama, menunjukkan penghormatan terhadap kepercayaan dan praktik agama.
Indonesia sebagai negara berdasarkan Pancasila menjamin kebebasan beragama dan
beribadah bagi seluruh warganya.

Komunisme, terutama dalam praktiknya di negara-negara
seperti Uni Soviet dan Republik Rakyat Tiongkok, seringkali bersifat ateistik.

Agama dianggap sebagai “opium bagi rakyat” oleh
Marx dan Engels, dan dalam beberapa kasus, negara-negara komunis memberlakukan
kebijakan yang membatasi atau melarang praktik keagamaan.

Baca Juga :  SESEORANG Wirausahawan Sedang Dalam Tahap Awal Mengembangkan Bisnis Kuliner Baru, Ia Memiliki Ide Inovatif Untuk Produk Makanan Yang Unik

3. Struktur Ekonomi dan Kepemilikan

Pancasila tidak mengesampingkan kepemilikan pribadi. Ekonomi
Pancasila mengizinkan adanya sektor swasta bersama dengan sektor publik dalam
kerangka ekonomi campuran.

Keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan merupakan
tujuan, namun tanpa menghilangkan hak individu untuk memiliki dan mengelola
properti.

Komunisme, di sisi lain, mengadvokasi penghapusan
kepemilikan pribadi atas alat produksi. Segala sesuatu dimiliki oleh negara
atau kolektif, dengan tujuan untuk menghilangkan eksploitasi dan kesenjangan
sosial-ekonomi. Produksi dan distribusi didasarkan pada kebutuhan, bukan
profit.

4. Sistem Pemerintahan

Pancasila mendukung sistem pemerintahan yang demokratis
dengan prinsip musyawarah untuk mencapai mufakat. Ini tercermin dalam sila
keempat yang mengedepankan hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan.

Baca Juga :  Dickson Poon: Pengusaha Sukses Asal Hong Kong

Komunisme cenderung menuju sistem pemerintahan otoriter.
Dalam banyak negara yang menerapkan ideologi komunis, pemerintahan dipimpin
oleh partai tunggal tanpa adanya oposisi, dan kontrol ketat diberlakukan
terhadap media dan kebebasan berpendapat.

 

Berita Terkait

Apa Alasan Bapak Ibu Guru Memilih Tugas Tersebut Sebagai Aksi Nyata Terbaik? Mari Kita Bahas!
Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data
JELASKAN Jenis Risiko Keuangan Apa Saja Yang Mungkin Akan Ditanggung Oleh Pt.Indomilk Akibat Pandemi Covid-19
APAKAH Kebakaran Pasar Dapat Diasuransikan? Uraikanlah Minimal 5 (Lima) Alasan Anda!
JAWABAN Perilaku Menyimpang Menyebabkan Terjadinya Disorganisasi Sosial, Namun Perilaku Menyimpang Memiliki Fungsi Positif Pula
PT. SUMBER REJEKI Adalah Perusahaan Industri Kue Kering Yang Memiliki Karyawan 1.000 Orang, Kebijakan Pemilik Perusahaan Adalah Manajemen Harus Mampu
ADMINISTRASI adalah keseluruhan proses kerjasama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu
JELASKAN Mengenai Sistem Asuransi Sosial Di Indonesia Dan Sumber Pembiayaannya, Program Apa Saja Yang Dapat Dilaksanakan Melalui Sistem Ini

Berita Terkait

Wednesday, 18 June 2025 - 17:05 WIB

Apa Alasan Bapak Ibu Guru Memilih Tugas Tersebut Sebagai Aksi Nyata Terbaik? Mari Kita Bahas!

Wednesday, 18 June 2025 - 16:36 WIB

Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data

Wednesday, 18 June 2025 - 14:35 WIB

JELASKAN Jenis Risiko Keuangan Apa Saja Yang Mungkin Akan Ditanggung Oleh Pt.Indomilk Akibat Pandemi Covid-19

Wednesday, 18 June 2025 - 14:30 WIB

APAKAH Kebakaran Pasar Dapat Diasuransikan? Uraikanlah Minimal 5 (Lima) Alasan Anda!

Wednesday, 18 June 2025 - 14:25 WIB

JAWABAN Perilaku Menyimpang Menyebabkan Terjadinya Disorganisasi Sosial, Namun Perilaku Menyimpang Memiliki Fungsi Positif Pula

Berita Terbaru