Pemkab Ponorogo Berharap Perekonomian disekitar Monumen Reog dan Museum Peradaban Bisa Berkembang Pesat

- Redaksi

Friday, 14 June 2024 - 02:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Desain monumen reog Ponorogo (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id Pemerintah Kabupaten Ponorogo ingin memanfaatkan kawasan Monumen Reog dan Museum Peradaban untuk memberikan manfaat positif bagi warga sekitar dengan meningkatkan sektor ekonomi. 

Untuk mencapai hal tersebut, Pemerintah dan beberapa pihak terkait telah melakukan sosialisasi perizinan usaha berbasis risiko. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Jelang Idul Adha 2024, Pemkab Ponorogo Siapkan Ratusan Juleha

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Ponorogo juga memberikan bimbingan tentang izin usaha menggunakan layanan online single submission (OSS).

Monumen Reog dan Museum Peradaban diprediksi akan menjadi pusat perhatian di Ponorogo. 

Oleh karena itu, perlu persiapan dan dukungan yang tepat agar perekonomian di sekitarnya dapat berkembang. 

Baca Juga :  Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mengungkapkan bahwa perizinan usaha juga membuka banyak peluang dan keuntungan bagi pemegangnya seperti pembinaan usaha, bantuan modal dan legalitas usaha.

“Sebelum MRMP berdiri, support-nya kita siapkan dulu. Ketika nanti aktivitas perekonomian di sekitarnya sudah tumbuh, pelaku usaha tidak kaget menghadapinya,” ujar Sugiri Sancoko dikutip dari laman resmi Pemkab Ponorogo

Sekretaris DPMPTSP Ponorogo, Etik Mudarifah, menambahkan bahwa pengurusan legalitas usaha harus segera dilakukan agar perekonomian di sekitar Monumen Reog dan Museum Peradaban dapat berjalan dengan baik. 

“Selain kepastian hukum, izin usaha juga akan membuka banyak peluang dan keuntungan bagi pemegangnya. Seperti pendampingan dan pembinaan usaha, dan bantuan permodalan,” ujar Etik. 

Baca Juga :  Pilu, Bocah di Nias Diduga jadi Korban Penganiayaan hingga Alami Cacat

Baca Juga:

Inspiratif! Anggota Satlantas Polres Ponorogo Ajari Anak Difabel Bermain Reog

Pelaku usaha juga harus bersaing dengan baik dalam iklim persaingan usaha yang semakin ketat.

“Iklim persaingan usaha juga semakin ketat,” jelasnya.

Berita Terkait

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat

Berita Terkait

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Friday, 12 December 2025 - 11:17 WIB

Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Berita Terbaru

Cara Cek Ongkir JNT Cargo

Teknologi

3 Cara Cek Ongkir JNT Cargo dengan Mudah dan Akurat

Monday, 15 Dec 2025 - 14:14 WIB