Erupsi Gunung Merapi, Guguran Lava dan Awan Panas Mengancam Wilayah Sekitar

- Redaksi

Sunday, 21 July 2024 - 08:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idGunung Merapi kembali menunjukkan aktivitas vulkanik-nya dengan mengalami erupsi pada Sabtu malam, 20 Juli 2024, sekitar pukul 19.46 WIB.

Erupsi kali ini menghasilkan guguran lava dan awan panas yang menyebar ke beberapa wilayah di sekitar gunung, termasuk daerah-daerah di DI Yogyakarta dan Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan laporan dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) yang disampaikan melalui platform X, awan panas guguran yang terjadi di Gunung Merapi pada tanggal tersebut memiliki amplitudo maksimum 35 mm dan berlangsung selama 119 detik.

Awan panas tersebut meluncur sejauh 1.200 meter menuju arah Kali Bebeng, dengan angin yang bergerak ke arah barat daya.

Baca Juga :  Jangan Sampai Terlambat, Pemadanan NIK dan NPWP Berakhir 31 Desember, Ini Akibatnya

BPPTKG juga menjelaskan bahwa potensi bahaya saat ini terutama berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya Gunung Merapi.

Sektor ini mencakup Sungai Boyong dengan jarak ancaman maksimal 5 km, serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng dengan jarak ancaman maksimal mencapai 7 km.

Oleh karena itu, masyarakat di sekitar wilayah ini diimbau untuk tetap waspada dan mematuhi rekomendasi dari pihak berwenang.

Selain ancaman guguran lava dan awan panas, BPPTKG juga memberikan peringatan mengenai kemungkinan terjadinya lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi.

Dalam situasi letusan eksplosif, material vulkanik ini dapat menjangkau wilayah yang berada dalam radius 3 kilometer dari puncak gunung.

Hal ini menambah tingkat kewaspadaan yang harus diterapkan oleh penduduk sekitar.

Baca Juga :  Menguatkan Moderasi Beragama di Tengah Keberagaman: Peran Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan

Dengan peningkatan aktivitas vulkanik ini, status Gunung Merapi saat ini dinaikkan ke Level 3 atau Siaga.

BPPTKG mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi rekomendasi yang diberikan, termasuk menjauhi area berbahaya yang telah ditentukan.

Informasi terbaru mengenai aktivitas Gunung Merapi ini menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan kewaspadaan bagi penduduk di sekitar kawasan gunung.

Meskipun ancaman erupsi gunung berapi merupakan fenomena alam yang tidak dapat dihindari, langkah-langkah pencegahan dan mitigasi bencana dapat mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan.

Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk terus mengikuti perkembangan terkini dari sumber-sumber resmi dan selalu siap menghadapi kemungkinan terburuk.

Langkah-langkah seperti evakuasi dini, penyediaan tempat penampungan yang aman, dan distribusi informasi yang cepat dan akurat sangat diperlukan dalam situasi seperti ini.

Baca Juga :  Peduli Palestina, Masyarakat Luwu Timur Gelar Munajat dan Long March

Pemerintah daerah dan instansi terkait diharapkan dapat bekerja sama dengan baik untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan penduduk di sekitar Gunung Merapi.***

Berita Terkait

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor
Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia
Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia
Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital
MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram
Pemkab Bekasi Luncurkan Aplikasi PECAK untuk Permudah Pencatatan Kontrak Kerja
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Saeng Terhambat Kabut dan Hujan
Anggota Komisi IX DPR RI Sebut RUU Ketenagakerjaan Harus Segera Direvisi

Berita Terkait

Friday, 2 May 2025 - 17:05 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dukung RUU Perampasan Aset Koruptor

Friday, 2 May 2025 - 14:25 WIB

Julen Lopetegui Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Qatar, Siap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia

Friday, 2 May 2025 - 13:25 WIB

Kinibisa.com: Portal Edukasi dan Karier untuk Generasi Kompeten Indonesia

Friday, 2 May 2025 - 09:28 WIB

Hari Pendidikan Nasional 2025: Momen Refleksi dan Tantangan Pendidikan di Era Digital

Friday, 2 May 2025 - 08:57 WIB

MUI Jabar Sebut KB Vasektomi Haram

Berita Terbaru

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Olahraga

Carlos Pena Resmi Tinggalkan Persija Jakarta untuk Musim ini

Friday, 2 May 2025 - 16:20 WIB