Risma – Azwar dikabarkan Duel dengan Khofifah-Emil, Pengamat: Rumit

- Redaksi

Tuesday, 6 August 2024 - 09:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Risma -Azwar
(Dok. Ist)

Risma -Azwar (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Pengamat politik dari Universitas Brawijaya Malang, Wawan Sobari, mengatakan bahwa meskipun munculnya kabar bahwa Tri Risma Azwar Anas akan bertarung di Pilkada Jawa Timur, mereka masih sulit untuk mengungguli pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

Baca Juga: PPP Resmi Dukung Khofifah-Emil di Pilkada Jatim 2024: Melanjutkan Kepemimpinan untuk Jawa Timur yang Lebih Baik

Hal tersebut disebabkan oleh fakta bahwa jumlah kursi yang dimiliki partai politik PDI Perjuangan kurang dari 20%.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wawan mengungkapkan bahwa salah satu kendala terbesar untuk Risma-Azwar adalah hasil Pemilu Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur 2024, di mana PDI Perjuangan hanya mendapatkan 21 kursi dari 120 kursi yang tersedia.

Baca Juga :  Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online

“Tidak mungkin PDI Perjuangan maju tanpa koalisi dengan partai lain, kemudian yang dilawan ini petahana dan partai-partai kuat sudah berkoalisi,” kata Wawan.

Di sisi lain, Khofifah-Emil telah mendapatkan rekomendasi dari sejumlah partai parlemen dan nonparlemen seperti Gerindra, Partai Golkar, PKS, Demokrat, PAN, PPP, PSI, dan Perindo.

Menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015, partai politik atau partai politik gabungan hanya bisa mendaftarkan pasangan calon jika jumlah kursi mereka memenuhi persyaratan minimal 20%.

Oleh karena itu, PDI Perjuangan harus berkoalisi dengan partai lain seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berhasil memenangkan Pemilu Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur 2024 dengan 27 kursi.

Baca Juga :  DPRD Ponorogo Buka Suara Usai Banyak SD tak Dapat Siswa

Baca Juga: Cak Imin Rahasiakan Kader yang Akan Maju di Pilkada Jatim

Wawan menyarankan PDI Perjuangan untuk memilih salah satu dari dua bakal calon seperti Risma atau Azwar Anas untuk diusung dalam Pilkada Jawa Timur. Kemudian, memberikan kesempatan bagi PKB untuk menyodorkan kandidatnya.

Kondisi saat ini harus dihadapi secara realistis oleh PDI Perjuangan agar dapat memenangkan Pilkada Jawa Timur.

“Kemungkinan berkoalisi pasti ada. Akan tetapi, rumit karena figur dari PKB yang kuat di Jawa Timur siapa? Kemarin muncul nama K.H. Marzuki Mustamar, tetapi elektabilitasnya masih di bawah 5 persen,” ujar dia.

Berita Terkait

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional
Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?
Apakah JNE Buka Hari Minggu? Ini Jadwal dan Layanan yang Tersedia!
Dana PIP September 2025 Telah Cair: Cek Penerima dan Manfaatnya!
Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat
Bukan Sekadar Wacana, Indonesia Bisa Manfaatkan Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Kekuatan Tempur Laut Karena Faktor Ini
Jet Tempur KF-21 Boramae Buatan Korea Selatan–Indonesia Disebut Bisa Guncang Negara Adidaya, Ini Alasan Utamanya
Gempar! Turki Tiba-Tiba Percepat Proyek Jet Tempur KAAN, Media Internasional Nilai Bisa Menguntungkan Indonesia

Berita Terkait

Monday, 15 September 2025 - 10:19 WIB

Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional

Sunday, 14 September 2025 - 16:47 WIB

Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?

Sunday, 14 September 2025 - 16:18 WIB

Apakah JNE Buka Hari Minggu? Ini Jadwal dan Layanan yang Tersedia!

Sunday, 14 September 2025 - 15:01 WIB

Dana PIP September 2025 Telah Cair: Cek Penerima dan Manfaatnya!

Sunday, 14 September 2025 - 13:37 WIB

Kapal Induk Giuseppe Garibaldi Jadi Incaran Indonesia, Meski Fokus Non Tempur Tetap Dikenal Punya Daya Tempur yang Kuat

Berita Terbaru