Doa Agar Dagangan Laris dan Mendapat Rezeki Berlimpah

- Redaksi

Wednesday, 18 September 2024 - 18:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Setiap pedagang tentu mengharapkan dagangannya laris manis serta mendapatkan keuntungan yang halal dan berkah.

Dalam Islam, selain berusaha dengan sebaik-baiknya, berdoa juga menjadi bagian penting untuk memohon pertolongan dan keberkahan dari Allah SWT.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu doa yang dianjurkan untuk memohon kelancaran rezeki dalam berdagang adalah doa yang dikutip dari Kitab Doa Mustajab Terlengkap: Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya karya Ustaz H. Amrin Ali Al-Kasyaf.

Doa ini mengandung permohonan kepada Allah SWT agar diberi rezeki yang halal, luas, serta tanpa kesulitan yang berarti.

Allaahumma innii as-alukaan tarzuqanii rizqan halaalan waasi’an thayyiban min ghairi ta’bin wa laa masyaqqatin wa laa dhairin wa laa nashabin innaka ‘alaa kulli syai-in qadiir.

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar melimpahkan rezeki kepadaku berupa rezeki yang halal, luas, dan tanpa susah payah, tanpa memberatkan, tanpa membahayakan dan tanpa rasa lelah dalam memperolehnya. Sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu.”

Keutamaan Berdoa dalam Berdagang

Baca Juga :  Doa Masuk Rumah dan Keutamaan Mengamalkannya dalam Kehidupan Sehari-hari

Berdoa adalah salah satu wujud penyerahan diri kepada Allah SWT. Dalam dunia perdagangan, berdoa memohon kelancaran dan keberkahan sangat penting agar usaha yang kita jalankan selalu berada dalam ridha-Nya.

Dengan berdoa, seorang pedagang menunjukkan ketergantungan sepenuhnya kepada Allah, sambil tetap berusaha keras dalam menjalankan usaha dengan cara yang baik dan benar.

Doa ini bukan hanya berfokus pada permohonan rezeki yang banyak, tetapi juga meminta agar rezeki yang diperoleh halal dan penuh keberkahan.

Selain itu, doa ini juga memohon agar proses mendapatkan rezeki tersebut tidak dipenuhi dengan kesulitan yang melelahkan atau masalah yang berbahaya.

Dalam menjalankan usaha, seringkali pedagang dihadapkan pada berbagai tantangan dan kesulitan, mulai dari masalah persaingan, penurunan penjualan, hingga hambatan dalam hal pemasaran.

Dengan doa ini, kita memohon agar segala kesulitan yang mungkin timbul dalam perjalanan bisnis dapat dihindarkan, serta berharap agar Allah memberikan kelancaran rezeki tanpa beban berat.

Pentingnya Niat yang Ikhlas dan Usaha yang Jujur

Selain doa, dalam menjalankan bisnis atau perdagangan, niat yang ikhlas dan usaha yang jujur adalah dua hal yang sangat penting.

Baca Juga :  Doa Nabi Ayyub untuk Memohon Kesembuhan: Arab, Latin, dan Artinya

Niatkan usaha yang kita jalankan semata-mata untuk mencari rezeki yang halal dan memberikan manfaat bagi banyak orang.

Kejujuran dalam berdagang juga menjadi faktor penting agar Allah SWT memberkahi usaha kita.

Kejujuran akan menarik kepercayaan dari pelanggan, yang pada akhirnya akan membawa lebih banyak pembeli dan rezeki.

Sebaliknya, jika usaha dijalankan dengan cara-cara yang tidak jujur atau tidak adil, mungkin secara materi bisa mendatangkan keuntungan dalam jangka pendek, tetapi keberkahannya akan hilang, dan pada akhirnya tidak akan membawa kebahagiaan atau kesuksesan yang sebenarnya.

Amalan Pendukung untuk Kelancaran Rezeki

Selain membaca doa di atas, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan oleh pedagang untuk menambah keberkahan rezeki:

1. Sedekah

Sedekah adalah salah satu amalan yang dipercaya dapat membuka pintu rezeki.

Pedagang yang rajin bersedekah akan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT dan dimudahkan dalam urusan rezeki.

2. Memulai Usaha dengan Bismillah

Baca Juga :  Inilah Doa dan Adab Ketika Ziarah Kubur

Selalu awali setiap aktivitas dagang dengan mengucapkan “Bismillah” sebagai bentuk tawakal kepada Allah SWT.

Dengan memulai segala sesuatu dengan nama Allah, kita memohon perlindungan dan keberkahan dari-Nya.

3. Berzikir dan Istighfar

Berzikir dan memperbanyak istighfar juga diyakini dapat melapangkan rezeki. Dengan selalu mengingat Allah dan memohon ampun, hati menjadi tenang dan usaha yang dijalankan pun terasa lebih ringan.

4. Menjaga Silaturahmi

Mempererat hubungan dengan keluarga, kerabat, dan orang-orang di sekitar juga menjadi salah satu cara untuk mendatangkan rezeki.

Silaturahmi yang baik akan membuka jalan rezeki dan mendatangkan peluang-peluang baru.

5. Tawakal kepada Allah

Setelah berdoa dan berusaha, langkah selanjutnya adalah tawakal.

Serahkan hasilnya kepada Allah SWT dengan penuh keyakinan bahwa rezeki sudah diatur oleh-Nya.

Ketika kita berserah diri, hati akan merasa lebih tenang, dan apa pun hasil yang didapatkan akan selalu disyukuri.

Dengan berdoa, berusaha secara jujur, dan selalu bertawakal, insya Allah dagangan kita akan selalu diberkahi, laris, dan menguntungkan.***

Berita Terkait

Memahami Prinsip-prinsip Demokrasi Menurut Islam: Landasan Etika Bernegara
Cara Menghitung Skala Peta dengan Mudah dan Akurat
Mengapa Asesmen Menjadi Dasar Penting dalam Proses Pembelajaran Paud? Begini Penjelasannya!
Bagaimana Cara Membuat Magnet dengan Induksi? Berikut ini Penjelasannya!
Apa yang Mungkin Terjadi Apabila Tidak Ada Panduan untuk Berprilaku Bagi Profesi Tertentu?
Mengapa Pancasila Dijadikan Dasar Negara Indonesia? Mari Kita Bahas Bersama!
Bagaimana Upaya Guru Mempelajari dan Menguasai Kompetensi yang Dibutuhkan untuk Peningkatan Kinerja Berdasarkan Rating Observasi Praktik Kinerja dan Hasil Refleksi?
Apakah yang Dimaksud dengan Lalai Mendirikan Sholat? Berikut Pembahasannya!

Berita Terkait

Friday, 5 December 2025 - 17:17 WIB

Memahami Prinsip-prinsip Demokrasi Menurut Islam: Landasan Etika Bernegara

Friday, 5 December 2025 - 11:16 WIB

Cara Menghitung Skala Peta dengan Mudah dan Akurat

Thursday, 4 December 2025 - 16:16 WIB

Mengapa Asesmen Menjadi Dasar Penting dalam Proses Pembelajaran Paud? Begini Penjelasannya!

Wednesday, 3 December 2025 - 17:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Magnet dengan Induksi? Berikut ini Penjelasannya!

Wednesday, 3 December 2025 - 16:51 WIB

Apa yang Mungkin Terjadi Apabila Tidak Ada Panduan untuk Berprilaku Bagi Profesi Tertentu?

Berita Terbaru

Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia

Berita

Kabar Duka! Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia

Sunday, 7 Dec 2025 - 13:51 WIB