Belasan Kucing Mati Mendadak di Malang, Polisi Langsung Ambil Tindakan

- Redaksi

Wednesday, 16 October 2024 - 08:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kucing di Malang yang mati mendadak (Dok. Ist)

Kucing di Malang yang mati mendadak (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id Kepolisian setempat sedang menyelidiki kematian massal 16 kucing di Jalan Maninjau Barat, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang.

Bhabinkamtibmas, bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispangtan) serta pihak kelurahan, turun ke lokasi untuk mencari tahu penyebab kematian kucing-kucing tersebut.

Kapolsek Kedungkandang, AKP Effendi Budi Wibowo, menyatakan bahwa setelah menerima laporan tentang kematian belasan kucing dalam waktu enam hari, pihaknya mengutus Bhabinkamtibmas untuk meninjau lokasi pada Selasa, 15 Oktober 2024.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kunjungannya, petugas juga berkoordinasi dengan Dispangtan dan pemerintah kelurahan.

“Bhabinkamtibmas sudah ke sana bersama dengan petugas dari bidang peternakan dan kesehatan hewan Dispangtan Kota Malang. Petugas datang kesana untuk melakukan peninjauan dan menggali informasi lebih lanjut,” ujar Effendi , Selasa (15/10)

Baca Juga :  Diskon Tiket Kapal 50 Persen, Penumpang Pelni Melonjak Jelang Libur Sekolah

Effendi menjelaskan bahwa pihaknya masih menggali informasi dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengetahui penyebab kematian kucing-kucing ini.

Dari keterangan warga, ada dugaan bahwa kucing-kucing tersebut mati mendadak akibat keracunan.

Kematian kucing-kucing tersebut terjadi secara beruntun sejak Sabtu, 5 Oktober, hingga Kamis, 10 Oktober. Beberapa di antara kucing yang mati menunjukkan gejala seperti kejang, mengeluarkan busa dari mulut, dan kemudian tubuhnya menjadi kaku.

Pihak kepolisian dan Dispangtan masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan apakah benar kucing-kucing tersebut diracun.

Berita Terkait

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya
KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate
VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah
Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!
Hasil Seleksi Administrasi PMO Kemenkop 2025 Resmi Diumumkan, Ini Link dan Jadwal Selanjutnya
Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025: Mengacu UMP dan Tunjangan Proporsional
Apakah PPPK Paruh Waktu Masuk ASN?

Berita Terkait

Thursday, 18 September 2025 - 11:04 WIB

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya

Wednesday, 17 September 2025 - 17:02 WIB

KPK Terima Uang Pengembalian dari Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

Wednesday, 17 September 2025 - 16:53 WIB

Pemerintah Siap Matangkan Program Magang Bergaji UMP untuk Fresh Graduate

Tuesday, 16 September 2025 - 17:28 WIB

VIRAL! Kepala Sekolah di Prabumulih Dipecat Usai Menegur Anak Walikota Bawa Mobil ke Sekolah

Tuesday, 16 September 2025 - 14:45 WIB

Klaim PLN Bagikan Token Gratis September 2025 Adalah Hoaks, Waspada Penipuan!

Berita Terbaru

Langkah-Langkah Cek BSU dengan NIK

Berita

Cara Cek BSU dengan NIK: Panduan Praktis dan Langkah-Langkahnya

Thursday, 18 Sep 2025 - 11:04 WIB

Huawei Pura 80 Pro

Teknologi

Huawei Pura 80 Pro: Spesifikasi dan Harga Terbaru 2025

Thursday, 18 Sep 2025 - 10:23 WIB