Categories: Berita

Indonesia Ajukan 3 Warisan Budaya ke UNESCO, Kebaya hingga Reog Ponorogo Termasuk

Swarawarta.co.id – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengungkapkan bahwa Indonesia berencana untuk mengusulkan tiga warisan budaya sebagai warisan budaya tak benda kepada UNESCO pada Desember 2024.

“Dalam beberapa tahun terakhir ini, upaya pelestarian budaya semakin kita tingkatkan. Melalui program-program konkret, seperti pengajuan warisan budaya kepada UNESCO, dan yang paling dekat itu pada bulan Desember 2024,” kata Fadli Zon saat menghadiri acara Apresiasi Warisan Budaya Indonesia (AWBI) 2024 di Jakarta, Sabtu malam.

Ketiga warisan yang akan diajukan adalah Reog Ponorogo, alat musik Kolintang, dan pakaian kebaya.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Boleh dibilang kita ini menjadi negara yang sangat, yang paling kaya budayanya di seluruh dunia. Saya mengatakan di berbagai kesempatan, setelah saya keliling ke banyak negara, tidak ada negara yang kekayaan budayanya lebih hebat dari Indonesia,” ujar Fadli Zon.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk melestarikan dan mengenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada dunia.

Selain itu, tujuan pengajuan tersebut juga untuk mengangkat kembali nilai-nilai budaya yang terkandung dalam warisan budaya tersebut, seperti kebersamaan, gotong royong, dan penghormatan terhadap keberagaman.

Fadli juga menyebutkan bahwa pemerintah telah mengesahkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan sebagai dasar untuk mengembangkan nilai-nilai luhur budaya, memperkuat jati diri bangsa, serta memupuk persatuan dan kesatuan. Selain itu, ada juga Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 yang mengatur tentang cagar budaya, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan cagar budaya secara berkelanjutan.

Fadli berharap, di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, kebudayaan Indonesia dapat terus berkembang, dimanfaatkan, dan dilestarikan, untuk mewujudkan masyarakat yang berdaulat dalam politik, mandiri secara ekonomi, dan memiliki kepribadian yang kuat dalam kebudayaan.

“Perjuangan ini tak cukup hanya berhenti di tangan pemerintah. Pelibatan aktif masyarakat, akademisi, pelaku seni, generasi muda menjadi kunci utama keberhasilan kita menjaga warisan budaya,” kata dia.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Apa Itu Abolisi dan Bagaimana Kekuasaan Presiden Ini Bisa Menghentikan Proses Hukum?

SwaraWarta.co.id – Apa itu Abolisi? Pernah dengar kasus seseorang yang sedang diadili tiba-tiba proses hukumnya…

6 minutes ago

Cara Mengidentifikasi Emosi Diri dan Menjaga Relasi dengan Orang Lain

SwaraWarta.co.id – Cara mengidentifikasi emosi diri dan menjaga relasi dengan orang lain. Pernahkah kamu merasa…

22 minutes ago

Pengertian Seni Rupa yang Lebih dari Sekadar Gambar

SwaraWarta.co.id - Pernahkah kamu berhenti sejenak di depan sebuah lukisan, patung, atau bahkan instalasi modern…

6 hours ago

Cara Klaim BPJS Ketenagakerjaan dengan Cepat dan Mudah yang Wajib Kamu Ketahui

SwaraWarta.co.id - Apakah kamu salah satu peserta BPJS Ketenagakerjaan yang sedang kebingungan tentang cara klaim…

7 hours ago

Cara Agar Rambut Cepat Panjang dalam 1 Minggu: Tips Alami dan Efektif yang Bisa Dicoba di Rumah

SwaraWarta.co.id –  Punya rambut panjang, sehat, dan berkilau adalah impian banyak orang. Tapi, buat sebagian besar dari…

24 hours ago

1 Ton Berapa Kilo? Panduan Lengkap Konversi Berat yang Wajib Anda Tahu!

SwaraWarta.co.id – 1 ton berapa kilo? Seringkali kita mendengar satuan berat "ton" dan "kilogram" dalam…

1 day ago