Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Erupsi, Masyarakat Diimbau Waspada

- Redaksi

Saturday, 5 April 2025 - 09:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Lewotobi (Dok. Ist)

Gunung Lewotobi (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi pada Sabtu dini hari (5 April 2025) sekitar pukul 00.27 WITA.

Letusan gunung ini memunculkan kolom abu setinggi sekitar 800 meter dari puncak, atau sekitar 2.384 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu yang keluar terlihat berwarna kelabu pekat, mengarah ke bagian utara dan timur laut. Letusan ini juga terekam oleh alat seismograf dengan amplitudo maksimum 5,6 mm dan durasi gempa selama 148 detik.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, menyampaikan bahwa masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi demi keselamatan.

Baca Juga :  Sempat Tanda Tangani Perpanjang Kontrak, STY Resmi Out dari Pelatih Timnas Indonesia

“Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki, memakai masker/penutup hidung-mulut. Untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan,” ujarnya.

Selain itu, warga juga diingatkan untuk mewaspadai potensi banjir lahar jika hujan deras turun di sekitar gunung.

Sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki bisa membawa material vulkanik dan membahayakan wilayah di sekitarnya seperti Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, hingga Nawakote.

Warga yang terdampak hujan abu juga disarankan memakai masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan pernapasan akibat abu vulkanik.

Pemerintah daerah terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, serta dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung untuk memantau situasi terkini.

Berita Terkait

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya
KPAI Bandar Lampung Kota: Hadir untuk Menguatkan Perlindungan Anak dan Edukasi Masyarakat
KPAI Banjar Kota: Komitmen Perlindungan Anak dan Layanan Pengaduan yang Mudah Diakses
KPAI Sidoarjo: Komitmen Mengawal Perlindungan Anak di Era Digital

Berita Terkait

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Friday, 12 December 2025 - 11:17 WIB

Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera

Friday, 12 December 2025 - 10:29 WIB

Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?

Thursday, 11 December 2025 - 22:11 WIB

KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terbaru

cara membuat makalah yang baik dan benar

Pendidikan

Panduan Lengkap: Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar!

Sunday, 14 Dec 2025 - 15:46 WIB

Teknologi

5 Cara Cek Pengeluaran Grab dengan Mudah dan Cepat

Sunday, 14 Dec 2025 - 11:36 WIB