Ekonomi

KAI Pasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya di 66 Lokasi untuk Dukung Transportasi Ramah Lingkungan

SwaraWarta.co.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memasang 66 unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di berbagai lokasi operasionalnya yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera.

Langkah ini dilakukan untuk mendukung transportasi ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

“Instalasi PLTS ini merupakan bentuk nyata kontribusi KAI dalam mendukung program pemerintah menuju transisi energi bersih dan terbarukan,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

PLTS akan dipasang di berbagai tempat seperti stasiun, balai yasa (bengkel kereta), griya karya, hingga kantor-kantor KAI. Pemasangan ini ditargetkan selesai hingga akhir tahun 2024.

Total kapasitas listrik yang dihasilkan dari semua PLTS tersebut mencapai 3.428,50 kilowatt-peak (kWp). Energi ini digunakan untuk operasional di siang hari, seperti penerangan, AC, dan sistem pendukung lainnya.

Anne menjelaskan bahwa KAI tidak hanya fokus pada pelayanan transportasi, tetapi juga peduli pada lingkungan dan keberlanjutan.

PLTS sudah dipasang di banyak lokasi strategis, antara lain:

Stasiun besar seperti Surabaya Gubeng, Malang, Yogyakarta, Solo Balapan, Jakarta Kota, Gambir, Pasarsenen, Semarang Tawang, Medan, dan Padang.

Balai Yasa (bengkel kereta) di Manggarai, Yogyakarta, dan Lahat.

Kantor dan fasilitas pendukung lain, termasuk kantor LRT Jabodebek dan Kantor Divre III Palembang.

Dengan pemanfaatan energi surya ini, KAI berharap dapat menghemat biaya operasional dan mengurangi emisi karbon, sekaligus mendukung prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance).

Energi matahari juga digunakan untuk mendukung aktivitas perawatan kereta di Balai Yasa, sehingga bisa meningkatkan efisiensi energi dan produktivitas kerja.

KAI berkomitmen untuk terus menambah instalasi PLTS di lebih banyak stasiun, balai yasa, dan fasilitas lainnya demi menciptakan sistem operasional berbasis energi hijau.

Menanggapi peringatan Hari Bumi yang jatuh setiap 22 April, Anne mengatakan bahwa momentum ini penting untuk mengingatkan kita semua agar lebih menjaga dan melestarikan bumi sebagai tempat tinggal kita bersama.

Dwi Synta

Dwi Synta Mengawali karir di bidang jurnalistik sejak tahun 2022 di beberapa media online. Kemudian pada bulan Juli 2022, memutuskan untuk menjadi jurnalis Tetap di Swarawarta dan beberapa media online lainnya.

Recent Posts

Suasana Haru Sambut Kedatangan Kloter Pertama Jemaah Haji Kalsel di Bandara Syamsudin Noor

SwaraWarta.co.id - Suasana haru dan penuh kebahagiaan mewarnai Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjar Baru,…

2 minutes ago

Pelatih Timnas Tiongkok Dipecat, Shin Tae-yong Jadi Kandidat Pengganti

SwaraWarta.co.id - Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA) resmi memecat pelatih kepala tim nasional mereka, Branko…

5 minutes ago

Konflik Israel-Iran, Mesir Tunda Peresmian Museum Dekat Piramida Giza

SwaraWarta.co.id - Pemerintah Mesir memutuskan untuk menunda acara pembukaan resmi Museum Besar Mesir (Grand Egyptian…

10 minutes ago

BSU 2025 Kembali Cair! Begini Cara Cek Penerima dan Syarat Lengkapnya

SwaraWarta.co.id - Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2025 untuk membantu para pekerja…

14 minutes ago

10 Tempat Wisata di Karanganyar yang Wajib Kamu Kunjungi, Cocok Buat Pecinta Fotografi

swarawarta.co.id - Karanganyar di Jawa Tengah menyimpan banyak pesona alam yang menakjubkan. Tempat wisata di…

2 hours ago

Tempat Makan di Tawangmangu yang Hitz dan Menunya Bikin Ketagihan

swarawarta.co.id - Tempat makan di Tawangmangu mayoritad masih memiliki keindahan alami asri dan juga harga…

2 hours ago