Swarawarta.co.id – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi membuka pendaftaran untuk calon ketua umum partai.
Proses pemilihan kali ini akan menggunakan sistem e-voting dengan konsep “satu anggota, satu suara” yang dinilai lebih demokratis dan partisipatif.
Wakil Ketua Umum PSI yang juga menjabat sebagai Ketua Steering Committee (SC) Pemilu Raya, Andy Budiman, menyampaikan bahwa sistem ini merupakan bentuk komitmen partai dalam membangun budaya politik yang transparan dan inklusif.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga tak menampik bahwa sistem ini terinspirasi dari pendekatan politik Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
“Kemudian apakah Pak Jokowi akan menjadi calon? Kita doakan,” kata Andy di DPP PSI, Jakarta, Selasa (13/6).
Andy juga menyinggung peluang Jokowi untuk turut serta dalam kontestasi pemilihan ketua umum.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi, nama Jokowi tetap menjadi pembahasan hangat di internal PSI, terutama karena kedekatan beliau dengan sejumlah kader muda partai.
Pendaftaran calon ketua umum akan dibuka selama beberapa waktu ke depan.
Sistem e-voting yang digunakan memungkinkan seluruh anggota PSI di berbagai daerah untuk terlibat langsung dalam proses pemilihan tanpa harus hadir secara fisik.
PSI menilai bahwa sistem satu anggota satu suara mampu menciptakan iklim demokrasi internal yang sehat, sekaligus menegaskan bahwa suara kader di tingkat akar rumput sama berharganya dengan elite partai.