SwaraWarta.co.id – Disimak soal berikut, jelaskan mengapa bangsa Indonesia harus terlibat dalam upaya untuk mewujudkan perdamaian dunia?
Indonesia, dengan sejarah panjang perjuangan kemerdekaan dan keberagaman budayanya, memiliki posisi unik dan tanggung jawab moral untuk aktif terlibat dalam upaya mewujudkan perdamaian dunia.
Keterlibatan ini bukan hanya sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan yang didasari oleh berbagai alasan fundamental.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 secara tegas menyatakan bahwa “kemerdekaan ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.”
Amanat ini menjadi landasan moral bagi Indonesia untuk tidak tinggal diam melihat ketidakadilan dan konflik di belahan dunia lain.
Falsafah Pancasila, terutama sila kedua “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab” dan sila kelima “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia,” secara implisit mendorong Indonesia untuk berperan aktif dalam menciptakan tatanan dunia yang damai dan adil.
Sebagai bangsa yang pernah merasakan pahitnya penjajahan dan konflik, Indonesia memahami betul dampak destruktif dari perang dan ketidakadilan.
Pengalaman ini memberikan empati yang mendalam terhadap bangsa-bangsa yang masih berjuang untuk kemerdekaan atau menghadapi konflik.
Pemahaman ini menjadi dorongan kuat bagi Indonesia untuk mencegah terulangnya sejarah kelam tersebut di tempat lain.
Terletak di persimpangan dua benua dan dua samudra, Indonesia memiliki posisi geopolitik yang strategis.
Sebagai negara terbesar di Asia Tenggara dan anggota aktif ASEAN, stabilitas dan perdamaian regional sangat bergantung pada peran Indonesia.
Keterlibatan aktif dalam diplomasi, mediasi, dan misi perdamaian menunjukkan komitmen Indonesia untuk menjaga stabilitas di kawasan dan sekitarnya.
Perdamaian dunia bukanlah isu yang terisolasi. Konflik di satu wilayah dapat dengan cepat menyebar dan menimbulkan dampak global, seperti krisis pengungsi, terorisme, dan ketidakstabilan ekonomi.
Dalam menghadapi ancaman global ini, tidak ada satu negara pun yang dapat menyelesaikannya sendiri. Keterlibatan Indonesia dalam upaya perdamaian dunia adalah bentuk kontribusi kolektif untuk menciptakan keamanan bersama.
Keterlibatan aktif dalam upaya perdamaian dunia tidak hanya memenuhi amanat konstitusi, tetapi juga membangun citra positif Indonesia di mata internasional.
Indonesia dikenal sebagai negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, dialog, dan keadilan. Kredibilitas ini akan memperkuat posisi Indonesia dalam forum-forum internasional dan memberikan dampak positif dalam hubungan bilateral dan multilateral.
Keterlibatan Indonesia dalam upaya mewujudkan perdamaian dunia bukanlah sekadar pilihan, melainkan sebuah kewajiban moral, konstitusional, dan geopolitik.
Dengan terus berperan aktif dalam diplomasi, misi perdamaian, dan mempromosikan nilai-nilai toleransi, Indonesia dapat menjadi agen perubahan yang signifikan dalam menciptakan dunia yang lebih damai, adil, dan beradab bagi seluruh umat manusia.
Pencairan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tahap kedua…
Kabar gembira bagi penerima bantuan sosial (bansos)! Mulai Jumat, 12 September 2025, lima jenis bansos…
Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) merupakan program bantuan sosial (bansos) penting…
Pencairan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap…
Pemerintah kembali menyalurkan berbagai program bantuan sosial (bansos) tunai mulai 12 September 2025. Pencairan dilakukan…
Pencairan bantuan sosial (bansos) tahap ketiga untuk bulan Juli, Agustus, dan September akan segera dimulai.…