Banjir bandang yang melanda Denpasar dan sekitarnya empat hari lalu telah meninggalkan dampak yang signifikan. Sungai Tukad Badung meluap, meninggalkan lumpur, sampah, dan korban yang masih belum ditemukan. Kondisi wilayah yang terdampak masih jauh dari pulih.
Di tengah kepanikan dan kesulitan yang dihadapi warga, TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengambil peran penting sebagai garda terdepan dalam upaya pemulihan. Mereka langsung terjun ke lapangan memberikan bantuan kemanusiaan. Keterlibatan TNI AL ini patut diapresiasi sebagai bentuk nyata pengabdian mereka untuk rakyat.
Berdasarkan keterangan Dispenal per 13 September 2025, terdapat tujuh fakta penting yang menggambarkan peran aktif TNI AL dalam membantu warga Denpasar pasca banjir bandang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada hari keempat pasca banjir, personel TNI AL dari Lanal Denpasar tetap aktif membantu warga terdampak. Mereka tidak hanya memberikan bantuan tetapi juga secara langsung bekerja membersihkan area yang terdampak. Wilayah yang menjadi fokus pembersihan meliputi Pasar Badung, Padang Sambian, dan Pemogan.
Salah satu tantangan terbesar pasca banjir adalah lumpur tebal dan sampah yang berserakan di mana-mana. Personel TNI AL secara intensif membersihkan lokasi-lokasi vital untuk mempercepat pemulihan aktivitas masyarakat. Upaya ini sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit dan mengembalikan kondisi lingkungan yang lebih sehat.
Selain fokus pada pembersihan, Tim SAR Lanal Denpasar juga melakukan penyisiran intensif di Sungai Tukad Badung, khususnya di sekitar Taman Pancing. Perahu karet dan alat selam ringan digunakan untuk memperluas area pencarian korban yang masih hilang. Upaya ini menunjukkan komitmen TNI AL untuk memastikan tidak ada korban yang tertinggal.
Komandan Lanal Denpasar, Kolonel Laut (P) Cokorda G.P. Pemayun, menegaskan bahwa operasi kemanusiaan ini merupakan perintah langsung dari Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL). TNI AL berkomitmen untuk tetap siaga hingga kondisi dinyatakan aman dan seluruh wilayah pulih.
Masyarakat Denpasar yang mendapat bantuan dari TNI AL menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Kehadiran TNI AL tidak hanya meringankan beban fisik, tetapi juga memberikan semangat dan harapan baru di tengah masa sulit.
Lanal Denpasar bekerja sama dengan BPBD, Basarnas, dan aparat daerah setempat. Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan bantuan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat dan mempercepat proses pemulihan. Kerja sama antar instansi menunjukkan sinergi yang kuat dalam menghadapi bencana.
Aksi nyata TNI AL di Denpasar membuktikan komitmen mereka untuk selalu siaga dalam menghadapi bencana, baik di laut maupun di darat. Penekanan KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali tentang kesiapsiagaan bencana terwujud dalam tindakan nyata di lapangan.
Banjir di Denpasar menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan bencana. Kehadiran TNI AL, dengan aksi nyata dan kolaborasi yang baik, memberikan harapan bagi warga Denpasar untuk pulih lebih cepat. Mereka membuktikan bahwa TNI AL bukan hanya penjaga laut, tetapi juga penjaga harapan rakyat.
Korea Selatan (Korsel) berambisi besar untuk meningkatkan kapabilitas pesawat tempur KF-21 Boramae hingga mencapai generasi…
SwaraWarta.co.id – Jelaskan pengertian bahwa Allah maha pemberi? Dalam ajaran Islam, salah satu cara untuk…
Kabar gembira bagi penggemar sepak bola di beberapa negara Asia! Serie A Italia, salah satu…
Turki berhasil membuat dunia terkejut dengan percepatan pengembangan jet tempur generasi kelima, KAAN. Prototipe kedua…
Pemerintah Indonesia mengumumkan perpanjangan program bantuan sosial (bansos) beras 10 kg. Program ini merupakan respons…
Real Madrid dan Atletico Madrid, dua klub raksasa ibukota Spanyol, sama-sama meraih kemenangan di jornada…