SwaraWarta.co.id – Timnas U17 Indonesia sedang menjalani persiapan intensif menuju Piala Dunia U17 2025 di Qatar, dengan serangkaian jadwal uji coba dan turnamen yang dirancang untuk mengasah kekuatan tim.
Di bawah asuhan pelatih Nova Arianto, skuad Garuda Muda telah menunjukkan perkembangan signifikan melalui berbagai laga persiapan, termasuk pemusatan latihan di Bulgaria dan partisipasi dalam turnamen lokal.
Pemusatan Latihan dan Uji Coba di Bulgaria
Sejak 1 September 2025, Timnas U17 Indonesia menjalani pemusatan latihan (TC) di Bulgaria yang berlangsung hingga 14 September 2025.
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama TC ini, tim dijadwalkan mengikuti tiga laga uji coba, dua di antaranya dilakukan secara tertutup pada 7 dan 10 September, sementara satu laga terbuka digelar melawan Makedonia Utara pada 13 September 2025 pukul 21.30 WIB. Pertandingan tersebut disiarkan langsung oleh Indosiar dan platform streaming Vidio.
Pertandingan melawan Makedonia Utara menjadi penting untuk mengukur sejauh mana perkembangan tim selama TC di Bulgaria. Meskipun Makedonia bukan termasuk tim elit Eropa, mereka memiliki pengalaman menghadapi tim-tim besar seperti Spanyol dan Inggris, yang akan menjadi ujian berharga bagi Garuda Muda.
Persiapan Menuju Piala Dunia U17 2025
Piala Dunia U17 2025 akan digelar di Qatar pada 3-27 November 2025. Indonesia tergabung dalam Grup H bersama Brasil, Honduras, dan Zambia. Jadwal lengkap pertandingan Timnas U17 Indonesia di fase grup adalah sebagai berikut.
- Selasa, 4 November 2025: Indonesia vs Zambia
- Jumat, 7 November 2025: Brasil vs Indonesia
- Senin, 10 November 2025: Honduras vs Indonesia
Jadwal ini menunjukkan tantangan berat yang akan dihadapi Garuda Muda, terutama melawan Brasil yang telah empat kali menjadi juara dunia U17.
Turnamen dan Uji Coba Sebelumnya
Sebelum pemusatan latihan di Bulgaria, Timnas U17 Indonesia berpartisipasi dalam Piala Kemerdekaan 2025 yang digelar di Medan pada 12-18 Agustus 2025. Pada turnamen ini, Indonesia bermain imbang 2-2 melawan Tajikistan, menang 2-0 atas Uzbekistan, dan kalah 1-2 dari Mali.
Turnamen ini menjadi ajang penting bagi Nova Arianto untuk meramu komposisi terbaik tim, termasuk mengintegrasikan pemain diaspora seperti Mike Rajasa (FC Utrecht) dan Nicholas Indra (Rosenborg)
Dengan jadwal yang padat dan persiapan yang sistematis, Timnas U17 Indonesia diharapkan dapat tampil kompetitif di Piala Dunia U17 2025. Kombinasi pemain lokal dan diaspora, serta pengalaman dari laga uji coba melawan tim Eropa seperti Makedonia Utara, menjadi modal berharga untuk menghadapi tantangan di grup yang sulit.
Para penggemar dapat terus mendukung Garuda Muda dengan mengikuti siaran langsung pertandingan mereka melalui Indosiar dan Vidio, sambil berharap tim ini dapat mencetak sejarah baru di kancah internasional.
