Peran Pancasila dalam mengarahkan AI Indonesia secara etis agar tetap menjunjung kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sosial.
Menurut Anda, bagaimana Pancasila sebagai paradigma pengembangan ilmu dapat menjadi dasar moral dan etika dalam mengarahkan perkembangan Al di Indonesia agar tetap menjunjung kemanusiaan, keadilan sosial, dan persatuan bangsa?.
Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal menurut Anda, bagaimana Pancasila sebagai paradigma pengembangan ilmu dapat menjadi dasar moral dan etika dalam mengarahkan perkembangan Al di Indonesia agar tetap menjunjung kemanusiaan, keadilan sosial, dan persatuan bangsa?, silahkan simak artikel ini sampai selesai.
Artikel ini berisi jawaban soal tersebut dengan penjelasan yang lebih mudah dipahami dan lengkap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk mengetahui jawaban soal berdasarkan kasus di atas, silahkan simak soal lengkapnya di bawah ini.
Bacalah dengan seksama artikel berita berikut:
https://www.tempo.co/ekonomi/komdigi-rampungkan-buku-putih-peta-jalan-ai-nasional-2057300
Dari artikel berita tersebut diketahui bahwa pemerintah Indonesia saat ini sedang menyusun National AI Roadmap dan AI Ethics Guidelines untuk memastikan pengembangan kecerdasan buatan (AI) berjalan secara inklusif dan beretika.
Menurut Anda, bagaimana Pancasila sebagai paradigma pengembangan ilmu dapat menjadi dasar moral dan etika dalam mengarahkan perkembangan AI di Indonesia agar tetap menjunjung kemanusiaan, keadilan sosial, dan persatuan bangsa?
Berikan contoh dan sumber referensinya!
Perkembangan kecerdasan buatan (AI) kini menjadi salah satu isu besar di Indonesia. Pemerintah tengah menyusun National AI Roadmap dan AI Ethics Guidelines agar pemanfaatan AI tidak menimbulkan masalah sosial, hukum, maupun moral. Dalam konteks ini, Pancasila memiliki peran penting sebagai dasar moral, etika, dan arah pengembangan ilmu, termasuk dalam bidang kecerdasan buatan.
Paradigma berarti cara pandang atau kerangka berpikir. Ketika Pancasila dijadikan paradigma pengembangan ilmu, termasuk teknologi AI, maka seluruh proses inovasi harus mengikuti nilai yang terkandung dalam lima sila, yaitu:
Ketuhanan
Kemanusiaan
Persatuan
Kerakyatan
Keadilan sosial
Dengan demikian, Pancasila bukan hanya landasan normatif, tetapi juga pedoman praktis yang mencegah penyalahgunaan teknologi.
AI harus dikembangkan dengan nilai kejujuran, transparansi, dan tidak digunakan untuk menipu masyarakat.
Contoh:
Sistem AI tidak boleh menyebarkan hoaks atau manipulasi digital (deepfake) untuk menjatuhkan seseorang.
Algoritma harus transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Referensi: Prinsip AI Etis UNESCO 2021 menekankan tanggung jawab moral dan transparansi pada setiap teknologi AI.
AI harus memperkuat nilai kemanusiaan, bukan menggantikannya secara total atau merugikan hak-hak manusia.
Contoh:
Penggunaan AI untuk diagnosis kesehatan yang membantu dokter, bukan menggantikan tenaga medis secara total.
AI tidak boleh digunakan untuk diskriminasi terhadap kelompok tertentu.
Referensi: Human-Centered AI dari Stanford HAI menekankan bahwa manusia harus tetap menjadi pusat keputusan teknologi.
AI harus mendukung persatuan bangsa dan tidak memecah belah masyarakat.
Contoh:
Algoritma media sosial harus mencegah penyebaran ujaran kebencian dan provokasi yang memecah belah.
Sistem AI nasional harus menjaga identitas bangsa serta mendukung keberagaman bahasa daerah melalui teknologi NLP.
Referensi: National AI Strategies berbagai negara selalu memasukkan aspek keharmonisan sosial sebagai tujuan utama.
Pengembangan AI tidak boleh dilakukan secara tertutup atau hanya oleh korporasi besar. Masyarakat harus dilibatkan.
Contoh:
Pemerintah melibatkan akademisi, industri, dan komunitas dalam penyusunan AI Ethics Guidelines.
Masyarakat diberi ruang untuk memberikan umpan balik saat AI digunakan dalam layanan publik.
Referensi: Konsep “AI Governance” yang inklusif seperti yang diterapkan Uni Eropa dalam AI Act.
Penerapan AI harus menciptakan keadilan, bukan ketimpangan baru.
Contoh:
AI digunakan untuk memetakan kemiskinan sehingga bantuan sosial lebih tepat sasaran.
Pemerataan akses teknologi agar masyarakat di daerah terpencil tidak tertinggal.
Referensi: OECD Recommendation on AI menekankan manfaat yang adil dan tidak diskriminatif bagi semua lapisan masyarakat.
Pancasila memberikan kerangka moral yang kuat untuk mengarahkan perkembangan AI di Indonesia. Dengan menjadikannya paradigma pengembangan ilmu, AI tidak hanya maju secara teknologi, tetapi juga tetap berlandaskan kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sosial.
Indonesia dapat mengambil langkah yang lebih aman, inklusif, dan beretika dalam menghadapi era digital jika AI selalu dikembangkan berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Seorang dosen psikologi ingin mengetahui apakah rata-rata lama tidur mahasiswa di kampus X sudah sesuai…
Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal pada Tahun 2025 PT. Inti Sejahtera menyelenggarakan…
SwaraWarta.co.id – Kenapa JMO tidak bisa login? Aplikasi Jamsostek Mobile atau JMO adalah pintu gerbang…
SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara kalian menunjukkan bahwa kalian bangga terhadap budaya Indonesia? Indonesia adalah permata…
SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara mengatasi motor Jupiter yang hilang kompresi? Kompresi adalah jantung dari mesin…
SwaraWarta.co.id - Apa keuntungan yang didapatkan dari warisan budaya ini? Warisan budaya, baik yang berbentuk…