Paus Fransiskus dalam Kondisi Kritis, Ternyata Ini Penyebabnya

- Redaksi

Sunday, 23 February 2025 - 17:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paus Fransiskus (Dok. Ist)

Paus Fransiskus (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus, saat ini dalam kondisi kritis setelah menderita pneumonia.

Vatikan menyatakan bahwa Paus mengalami kesulitan pernapasan yang berkepanjangan, mirip dengan asma, yang membuat kondisinya semakin memburuk.

“Kondisi Paus Fransiskus terus kritis setelah menderita krisis pernapasan seperti asma yang berkepanjangan” kata Vatikan dilansir BBC, Minggu (23/2/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun dalam kondisi serius, Vatikan memastikan bahwa Paus Fransiskus, yang kini berusia 88 tahun, tetap sadar dan bisa duduk.

Namun, ia membutuhkan aliran oksigen dalam jumlah tinggi, dan hingga kini belum ada kepastian mengenai perkembangan kesehatannya.

Paus Fransiskus dirawat di Rumah Sakit Gemelli, Roma, karena pneumonia yang menyerang kedua paru-parunya. Transfusi darah diperlukan akibat rendahnya jumlah trombosit dalam tubuhnya, yang berkaitan dengan anemia.

Baca Juga :  Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

“Paus lebih tidak sehat daripada kemarin dan telah menerima transfusi darah,” lanjut pernyataan itu.

Paus Fransiskus diketahui memiliki riwayat masalah paru-paru. Ia pernah mengalami radang selaput paru-paru saat masih muda dan menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-parunya pada usia 21 tahun. Kondisi ini membuatnya lebih rentan terhadap infeksi paru-paru.

Ia pertama kali dirawat di rumah sakit pada 14 Februari setelah mengalami kesulitan bernapas selama beberapa hari. Sebelumnya, pada Maret 2023, ia juga sempat dirawat selama tiga malam akibat bronkitis.

Vatikan kini merilis laporan harian mengenai kondisi kesehatan Paus, sesuai dengan permintaannya untuk lebih terbuka mengenai kesehatannya.

Namun, hingga saat ini, para dokter belum bisa memberikan kepastian mengenai prospek kesembuhannya, mengingat kondisinya yang masih sangat rapuh.

Baca Juga :  Jurnalis IDN Times Diintimidasi saat Liput Demo di DPR, Sempat Diajak Berantem

Berita ini tentu menjadi perhatian umat Katolik di seluruh dunia, yang terus mengikuti perkembangan kondisi kesehatan Paus dengan penuh kekhawatiran.

Berita Terkait

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia
Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal
Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas
Jelang HUT Jakarta ke-498, Rano Karno Ziarah ke TMP Kalibata
Puluhan WNI Tertahan di Israel, Yordania, dan Iran Akibat Konflik
Masdddho Batal Tampil di Pembukaan Grebeg Suro 2025, Pindah ke Penutupan

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Tuesday, 17 June 2025 - 16:27 WIB

Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri

Tuesday, 17 June 2025 - 16:25 WIB

Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Tuesday, 17 June 2025 - 16:01 WIB

Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal

Tuesday, 17 June 2025 - 15:52 WIB

Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas

Berita Terbaru

Pendidikan

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Tuesday, 17 Jun 2025 - 17:39 WIB