Jawa Timur Diisukan Bentuk Provinsi Baru 16.217 km2, Kota Karnaval Didapuk Jadi Ibu Kota Calon Otonomi Baru

- Redaksi

Thursday, 15 May 2025 - 21:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Usulan pemekaran Provinsi Jawa Timur kembali mencuat, menimbulkan perdebatan dan diskusi hangat di berbagai kalangan. Provinsi dengan luas 48.033 km² dan populasi sekitar 41,81 juta jiwa ini dipertimbangkan untuk dibagi menjadi beberapa provinsi baru, salah satunya Provinsi Blambangan.

Provinsi Blambangan diusulkan meliputi tujuh kabupaten/kota di Jawa Timur dengan luas wilayah sekitar 16.217 km² dan diperkirakan berpenduduk 8.482.839 jiwa. Pembentukan provinsi ini sedang dalam proses kajian dan menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Provinsi Blambangan: Potensi dan Tantangan

Jika disetujui, Provinsi Blambangan akan menjadi provinsi baru yang menarik dengan potensi ekonomi dan budaya yang besar. Ibu kotanya direncanakan berada di Jember, sebuah kota yang dikenal sebagai “Kota Karnaval”. Namun, proses pemekaran ini juga akan menghadirkan tantangan, mulai dari pembagian aset, penataan birokrasi, hingga pembiayaan pembangunan infrastruktur.

Keberhasilan pemekaran ini sangat bergantung pada perencanaan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat. Aspek penting yang perlu diperhatikan adalah ketersediaan sumber daya manusia yang kompeten dan mekanisme transisi yang lancar untuk meminimalisir disrupsi.

Kabupaten/Kota yang Tergabung dalam Provinsi Blambangan

Berikut rincian tujuh kabupaten/kota yang diusulkan untuk bergabung dalam Provinsi Blambangan, beserta data geografis dan demografisnya:

1. Kabupaten Jember

Luas wilayah: 3.293,34 km². Jumlah penduduk: 2.620.135 jiwa. Wilayah administratif: 31 kecamatan, 22 kelurahan, dan 226 desa. Jember memiliki potensi ekonomi yang kuat, terutama di sektor pertanian dan pariwisata. Sebagai kota terbesar di kawasan ini, Jember siap menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian Provinsi Blambangan.

2. Kabupaten Banyuwangi

Luas wilayah: 5.782,40 km². Jumlah penduduk: 1.764.540 jiwa. Wilayah administratif: 25 kecamatan, 28 kelurahan, dan 189 desa. Banyuwangi dikenal dengan keindahan alamnya dan destinasi wisata yang beragam, mulai dari pantai hingga gunung. Potensi pariwisata Banyuwangi akan menjadi aset penting bagi perkembangan ekonomi Provinsi Blambangan.

Baca Juga :  Cegah Pelecehan Seksual, Kemenkes Terapkan Kebijakan Baru Bagi Calon Dokter

3. Kabupaten Bondowoso

Luas wilayah: 1.560,10 km². Jumlah penduduk: 796.300 jiwa. Wilayah administratif: 23 kecamatan, 10 kelurahan, dan 209 desa. Bondowoso memiliki potensi di bidang pertanian dan perkebunan. Integrasi Bondowoso ke dalam Provinsi Blambangan diharapkan dapat meningkatkan akses pasar dan kesejahteraan masyarakat.

4. Kabupaten Situbondo

Luas wilayah: 1.638,50 km². Jumlah penduduk: 704.243 jiwa. Wilayah administratif: 17 kecamatan, 4 kelurahan, dan 132 desa. Situbondo memiliki garis pantai yang panjang, sehingga potensi sektor perikanan dan pariwisata bahari sangat besar. Integrasi ke Provinsi Blambangan akan membuka peluang pengembangan sektor-sektor tersebut.

5. Kabupaten Probolinggo

Luas wilayah: 1.696,17 km². Jumlah penduduk: 1.193.272 jiwa. Wilayah administratif: 24 kecamatan, 5 kelurahan, dan 325 desa. Kabupaten Probolinggo memiliki beragam potensi ekonomi, termasuk pertanian, perikanan, dan industri kecil menengah (IKM).

Baca Juga :  Albania Blokir TikTok Selama Setahun Mulai 2025, Ini Alasannya

6. Kabupaten Lumajang

Luas wilayah: 2.190 km². Jumlah penduduk: 1.152.264 jiwa. Wilayah administratif: 21 kecamatan, 7 kelurahan, dan 198 desa. Lumajang terkenal dengan keindahan alamnya, termasuk Gunung Semeru. Potensi pariwisata alam Lumajang perlu dikembangkan secara berkelanjutan.

7. Kota Probolinggo

Luas wilayah: 56,67 km². Jumlah penduduk: 252.085 jiwa. Wilayah administratif: 5 kecamatan dan 29 kelurahan. Sebagai kota, Probolinggo akan menjadi pusat perkotaan dan perdagangan di Provinsi Blambangan. Integrasi dengan kabupaten/kota lainnya akan memperkuat perekonomian regional.

Pemekaran Provinsi Jawa Timur menjadi Provinsi Blambangan merupakan langkah strategis yang membutuhkan perencanaan yang matang dan komprehensif. Sukses atau gagalnya pemekaran ini akan sangat bergantung pada kebijakan pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat.

Berita Terkait

Rekening BSU Tidak Aktif? Begini Cara Menggantinya Secara Resmi dan Aman
Cara Melihat Hasil Pengumuman UMPTKIN 2025, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!
Jangan Sampai Ketinggalan! Panduan Lengkap Cara Daftar Ulang UMPTKIN
Menikmati Kuliner Lezat di Tepi Danau di Bistora Rawa Pening
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau Lebih dari 5,5 Juta Warga Indonesia
Udara Tercemar, KLH Tindak Tegas PT MPI di Cikarang Timur
PBB Gelar Konferensi di Spanyol, Bahas Krisis Dana Pembangunan Global
Pemprov Jatim Susun Regulasi Sumbangan Pendidikan, DPRD Minta Asas Keadilan Dijaga
Tag :

Berita Terkait

Tuesday, 1 July 2025 - 10:42 WIB

Rekening BSU Tidak Aktif? Begini Cara Menggantinya Secara Resmi dan Aman

Monday, 30 June 2025 - 17:33 WIB

Cara Melihat Hasil Pengumuman UMPTKIN 2025, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!

Monday, 30 June 2025 - 17:25 WIB

Jangan Sampai Ketinggalan! Panduan Lengkap Cara Daftar Ulang UMPTKIN

Monday, 30 June 2025 - 16:01 WIB

Menikmati Kuliner Lezat di Tepi Danau di Bistora Rawa Pening

Monday, 30 June 2025 - 15:52 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Jangkau Lebih dari 5,5 Juta Warga Indonesia

Berita Terbaru