Kiat Mengonsumsi Daging Kambing saat Idul Adha untuk Menghindari Kolesterol

- Redaksi

Saturday, 24 May 2025 - 09:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.idDokter Gizi Dr. dr. Luciana Sutanto, MS, SpGK, (tautan tidak tersedia), merekomendasikan takaran saji yang tepat untuk mengonsumsi daging kambing saat Idul Adha.

Menurutnya, konsumsi daging kambing sebaiknya dibatasi sekitar 50 hingga 150 gram per potong per kali makan untuk menghindari peningkatan kolesterol.

“Konsumsi daging kambing sekali makan tanpa lauk lain, hanya dianjurkan 50 sampai 150 gram, tergantung tinggi dan berat badan,” kata Luciana saat dilansir dari ANTARA di Jakarta, Jumat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Luciana menjelaskan bahwa konsumsi daging kambing dalam jumlah banyak dapat meningkatkan risiko kolesterol dan tekanan darah.

Selain itu, makanan yang mengandung banyak santan juga dapat memicu kolesterol, meskipun bahan yang digunakan tidak mengandung senyawa itu.

Baca Juga :  Jenis Gembok yang Susah dibobol Maling, Cocok untuk Rumah hingga Tempat Usaha!

“Dampak negatif (seperti kolesterol) juga ditentukan dari pemilihan bagian mana yang dikonsumsi, misalnya jeroan dan bagian yang berlemak pastinya akan meningkatkan asupan kolesterol sehingga dianjurkan mengkonsumsi bagian daging yang bersihnya,” ujar dia.

Daging kambing dapat diolah dalam berbagai menu, tetapi perlu diingat bahwa jumlah konsumsi harus dibatasi.

Untuk menjaga tubuh tetap sehat, Luciana menyarankan untuk mengonsumsi lauk yang dilengkapi dengan sumber karbohidrat seperti nasi atau kentang, serta sayur dan buah-buahan yang kaya mineral.

Ahli Gizi Fitri Hudayani menambahkan bahwa daging kambing merupakan sumber protein dan lemak yang mengandung sekitar 75 kkal energi, 7 gram protein, dan 5 gram lemak per 40 gram/potong.

Baca Juga :  5 Buah yang Sebaiknya Dihindari Saat Berbuka Puasa agar Pencernaan Tetap Nyaman

“Kalau dalam bentuk sate sekitar tiga tusuk, ini karena daging kambing yang bersih masuk ke dalam kelompok daging dengan lemak sedang,” katanya

Namun, nilai gizi dapat bertambah melalui proses pengolahan yang menambahkan santan, kecap, garam, dan penyedap, sehingga meningkatkan jumlah lemak dan natrium yang dapat berdampak kurang baik jika berlebihan.

Berita Terkait

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak
Bahan Alami Menghilangkan Bekas Gatal, Kulit Semakin Bersih tanpa Bercak Lagi
Apelicious, Camilan Sehat dari Buah dan Sayur yang Kini Siap Buka Toko di Malang
Batik Kulon Progo Mendunia: Kisah Inspiratif dari Jantung Budaya Jawa
Makanan Pedas Ternyata Bisa Bantu Kurangi Porsi Makan
Asal Usul dan Perjalanan Catur dari India ke Seluruh Dunia
Kapan Maulid Nabi Muhammad 2025? Catat Tanggalnya dan Raih Keberkahannya!
One Piece Remake Tetap Digarap Kyoji Asano, Progres Lambat Bukan Gimmick! Ini Alasan di Baliknya

Berita Terkait

Saturday, 21 June 2025 - 18:14 WIB

Raih Rekor MURI, Seedbacklink Jadi Komunitas Narablog Terbesar di Dunia dengan Anggota Terbanyak

Thursday, 19 June 2025 - 14:35 WIB

Bahan Alami Menghilangkan Bekas Gatal, Kulit Semakin Bersih tanpa Bercak Lagi

Wednesday, 18 June 2025 - 10:14 WIB

Apelicious, Camilan Sehat dari Buah dan Sayur yang Kini Siap Buka Toko di Malang

Tuesday, 17 June 2025 - 16:31 WIB

Batik Kulon Progo Mendunia: Kisah Inspiratif dari Jantung Budaya Jawa

Tuesday, 17 June 2025 - 16:04 WIB

Makanan Pedas Ternyata Bisa Bantu Kurangi Porsi Makan

Berita Terbaru