BERIKUT Adalah Perusahaan Fafifu Sejahtera Milik Bapak Andi Yang Memiliki Kekayaan Dan Utang Pada Tanggal 10 Desember 2023, Uang Tunai: Rp. 90.000.000

- Redaksi

Thursday, 29 May 2025 - 14:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berikut adalah analisis neraca Perusahaan Fafifu Sejahtera milik Bapak Andi per 10 Desember 2023. Informasi yang diberikan meliputi aset dan liabilitas perusahaan. Dengan informasi ini, kita dapat menyusun neraca dan memahami kondisi keuangan perusahaan.

Perusahaan Fafifu Sejahtera memiliki beberapa aset, diantaranya uang tunai, mobil SUV, dan tanah serta bangunan. Rinciannya sebagai berikut: Uang tunai sebesar Rp 90.000.000, mobil SUV senilai Rp 190.000.000, dan tanah serta bangunan bernilai Rp 250.000.000.

Di sisi lain, perusahaan juga memiliki beberapa kewajiban atau liabilitas. Liabilitas ini berupa utang kepada pihak lain. Perusahaan memiliki utang kepada Toko Sentosa sebesar Rp 60.000.000 dan utang kepada Toko Makmur sebesar Rp 40.000.000.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menghitung Total Aset dan Liabilitas

Langkah pertama dalam menyusun neraca adalah menghitung total aset. Total aset diperoleh dari penjumlahan seluruh aset yang dimiliki. Dalam kasus ini, total aset Perusahaan Fafifu Sejahtera adalah Rp 530.000.000 (Rp 90.000.000 + Rp 190.000.000 + Rp 250.000.000).

Baca Juga :  Apa Tujuan Mengklasifikasikan Makhluk Hidup? Berikut ini Penjelasannya!

Selanjutnya, kita hitung total liabilitas. Total liabilitas didapat dari penjumlahan seluruh utang perusahaan. Total liabilitas Perusahaan Fafifu Sejahtera adalah Rp 100.000.000 (Rp 60.000.000 + Rp 40.000.000).

Menghitung Ekuitas

Ekuitas, atau modal, mewakili kepemilikan pemilik atas perusahaan setelah dikurangi kewajiban. Ekuitas dapat dihitung menggunakan persamaan dasar akuntansi: Aset = Liabilitas + Ekuitas. Dengan demikian, Ekuitas = Aset – Liabilitas.

Berdasarkan perhitungan di atas, ekuitas Perusahaan Fafifu Sejahtera adalah Rp 430.000.000 (Rp 530.000.000 – Rp 100.000.000). Ini menunjukkan bahwa nilai perusahaan setelah dikurangi utang adalah sebesar Rp 430.000.000.

Neraca Perusahaan Fafifu Sejahtera per 10 Desember 2023

Setelah menghitung total aset, liabilitas, dan ekuitas, kita dapat menyusun neraca perusahaan. Neraca ini memberikan gambaran singkat tentang posisi keuangan perusahaan pada tanggal tertentu.

Baca Juga :  Menawi Artinya Apa? Ini Contohnya
Pos Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)
Aset
Uang Tunai 90.000.000
Mobil SUV 190.000.000
Tanah dan Bangunan 250.000.000
Total Aset 530.000.000
Liabilitas & Ekuitas
Liabilitas
Utang kepada Toko Sentosa 60.000.000
Utang kepada Toko Makmur 40.000.000
Total Liabilitas 100.000.000
Ekuitas
Modal 430.000.000
Total Ekuitas 430.000.000
Total Liabilitas & Ekuitas 530.000.000

Neraca di atas menunjukkan kesamaan antara total aset dan total liabilitas serta ekuitas, yang merupakan prinsip dasar dalam akuntansi. Perusahaan memiliki aset lebih besar daripada liabilitasnya, mengindikasikan kondisi keuangan yang sehat.

Analisis Tambahan

Meskipun neraca menunjukkan kondisi keuangan yang tampak sehat, analisis lebih lanjut diperlukan untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif. Analisis rasio keuangan, seperti rasio lancar dan rasio hutang terhadap ekuitas, dapat memberikan wawasan lebih mendalam mengenai likuiditas dan solvabilitas perusahaan.

Baca Juga :  Apa Saja Tema yang Paling Sering Diangkat dalam Fiksi Ilmiah? Simak Ulasannya Berikut ini!

Informasi tambahan seperti arus kas, laba rugi, dan proyeksi keuangan di masa mendatang juga sangat penting untuk menilai kinerja dan keberlanjutan Perusahaan Fafifu Sejahtera. Neraca hanyalah salah satu bagian dari laporan keuangan yang utuh.

Kesimpulannya, neraca Perusahaan Fafifu Sejahtera menunjukkan posisi keuangan yang stabil pada 10 Desember 2023. Namun, analisis lebih lanjut diperlukan untuk memberikan penilaian yang lengkap dan akurat.

Berita Terkait

KUNCI JAWABAN! Mengapa Tigor Mengira Molen ada Hubungannya dengan Tanaman Kak Tiur?
Mengenal Apa Itu Konjungsi: Jembatan Penghubung Kata dalam Kalimat
Bagaimana Cara Kita Memetakan Kebutuhan Peserta Didik? Mari Kita Bahas!
Mengapa Pola Pikir Disebut adalah Segalanya? Berikut ini Penjelasanya!
3 Contoh Bentuk Pelecehan Seksual yang Bisa Terjadi di Lingkungan Pendidikan, Baik Secara Verbal, Non-Verbal, Maupun Fisik
Kenapa Jawa Barat Dingin? Berikut ini Penjelasannya!
Apakah Kehidupan Masyarakat di Sekitar Telah Sesuai dengan Nilai-nilai Pancasila? Berikut ini Penjelasannya!
25 Pantun Kemerdekaan 17 Agustus yang Menarik dan Memiliki Makna Berkesan
Tag :

Berita Terkait

Tuesday, 19 August 2025 - 16:51 WIB

KUNCI JAWABAN! Mengapa Tigor Mengira Molen ada Hubungannya dengan Tanaman Kak Tiur?

Tuesday, 19 August 2025 - 10:30 WIB

Mengenal Apa Itu Konjungsi: Jembatan Penghubung Kata dalam Kalimat

Saturday, 16 August 2025 - 12:00 WIB

Bagaimana Cara Kita Memetakan Kebutuhan Peserta Didik? Mari Kita Bahas!

Saturday, 16 August 2025 - 11:44 WIB

Mengapa Pola Pikir Disebut adalah Segalanya? Berikut ini Penjelasanya!

Friday, 15 August 2025 - 19:53 WIB

3 Contoh Bentuk Pelecehan Seksual yang Bisa Terjadi di Lingkungan Pendidikan, Baik Secara Verbal, Non-Verbal, Maupun Fisik

Berita Terbaru

Teknologi

Tips Jitu! Cara Mendapatkan Saldo Dana Gratis di Tahun 2025

Tuesday, 19 Aug 2025 - 17:45 WIB

Mengenal Apa Itu Konjungsi

Pendidikan

Mengenal Apa Itu Konjungsi: Jembatan Penghubung Kata dalam Kalimat

Tuesday, 19 Aug 2025 - 10:30 WIB