Efek Erupsi Gunung Ruang, Warga Dihimbau Waspada Potensi Tsunami

- Redaksi

Wednesday, 1 May 2024 - 02:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aktivitas vulkanik gunung ruang
( Dok. Ist)

 SwaraWarta.co.id – Masyarakat di sekitar Gunung Ruang diminta untuk selalu berhati-hati dan siaga terhadap potensi dampak aktivitas vulkanik. 

“Kalau kita lihat karakter erupsi yang terjadi malam hari hingga pagi hari tadi seperti gambar, ini sudah sangat banyak material vulkanik yang langsung masuk ke badan lain. Sehingga kita khawatirkan mengingat ada histori sejarah 1871 bahwa sebagian material vulkanik ini mampu membangkitkan tsunami yang cukup signifikan,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam konferensi pers di channel YouTube BNPB, Selasa (30/4/2024)

BACA JUGA: Gunung Ruang Erupsi, Bandara Sam ditutup Sementara

Hal ini dikarenakan, telah tercatat dalam sejarah bahwa tsunami pernah dipicu oleh aktivitas vulkanik Gunung Ruang.

Selain diminta untuk menjauhi jarak radius 7 kilometer, masyarakat juga diimbau untuk menjauhi kawasan pantai.

“Maka kami mengimbau masyarakat tak hanya mengosongkan daerah dalam radius 7 kilometer, tetapi untuk seluruh masyarakat di Pulau Ruang dan Tagulandang itu menghindari kawasan pesisir sampai kemudian kondisi kita nyatakan benar-benar aman,” ujarnya.

BACA JUGA: Dampak Erupsi Gunung Ruang, Aktivitas Gunung Karangetang Meningkat

Perlu diketahui bahwa mekanisme tsunami yang diakibatkan oleh gempa dan gunung berbeda. Peringatan tsunami akibat gempa dapat diberikan langsung setelah terjadinya gempa, sedangkan tsunami yang disebabkan oleh material vulkanik tidak demikian.

Baca Juga :  Penemuan Ibu dan Anak Tewas di Rejang Lebong Menggemparkan Warga

Oleh karena itu, masyarakat tetap diharapkan untuk selalu waspada dan siaga terhadap potensi bahaya dari aktivitas vulkanik Gunung Ruang.

“Karena mekanisme tsunami yang dibangkitkan gunung api itu terkadang berbeda dengan mekanisme yang dibangkitkan oleh gempa. Kalau tsunami yang dibangkitkan oleh gempa, peringatan bisa kita mulai pada saat setelah gempa dimulai. Sedangkan saat ini aktivitas vulkanik sudah terjadi dan kita tidak tahu mungkin saja aktivitas vulkanik yang signifikan akan terus terjadi,” jelasnya.

Berita Terkait

Bupati Temanggung Agus Setyawan Mengambil Langkah Tegas untuk Menghentikan Pungli di Sekolah
Sikap Relawan Bara JP Terkait Jokowi yang digadang-gadang Bakal jadi Ketum PSI
Dituding Rebut Pacar, Perempuan di Pontianak dapat Kekerasan hingga Ditelanjangi 3 Orang
Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Penerbangan di Bali
Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!
Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO
Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan
Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data

Berita Terkait

Thursday, 19 June 2025 - 08:22 WIB

Bupati Temanggung Agus Setyawan Mengambil Langkah Tegas untuk Menghentikan Pungli di Sekolah

Thursday, 19 June 2025 - 08:16 WIB

Sikap Relawan Bara JP Terkait Jokowi yang digadang-gadang Bakal jadi Ketum PSI

Thursday, 19 June 2025 - 08:13 WIB

Dituding Rebut Pacar, Perempuan di Pontianak dapat Kekerasan hingga Ditelanjangi 3 Orang

Thursday, 19 June 2025 - 08:10 WIB

Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Penerbangan di Bali

Wednesday, 18 June 2025 - 16:55 WIB

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!

Berita Terbaru