Mahasiswa Unpad disambar Petir, 2 diantaranya Tewas

- Redaksi

Sunday, 25 February 2024 - 07:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ilustrasi petir yang berpotensi menyambar mahasiswa unpad
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Kisah pilu mengenai dua mahasiswa dari Universitas Padjajaran (Unpad) telah menjadi berita nasional. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keduanya meninggal dunia setelah tersambar petir saat mengikuti pendidikan anggota baru pecinta alam di Bumi Perkemahan Batu Kuda Manglayang, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung pada Jumat (23/2/2024) malam. 

Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo membenarkan kejadian tersebut dan menyebutkan bahwa dua mahasiswa yang meninggal dunia itu bernama Mitzelion Rayi Adimastya Putra (20) dan Bangkit Alyuda Prasetyo (19). 

“Iya benar telah meninggal dunia dua orang laki-laki diakibatkan tersambar petir di kawasan perkemahan Batu Kuda,” ujar Kusworo, dikutip dari detikJabar, Sabtu (24/2/2024).

Baca Juga :  22 Elf Masuk Lautan Pasir Bromo, Ini Kata Kapolres Probolinggo

Mereka tengah menggelar kegiatan kemping bersama dan bermalam di tempat tersebut sebelum tersambar petir. 

Para mahasiswa tersebut datang ke lokasi pada sekitar pukul 16.00 WIB dan langsung mendirikan tenda selama beberapa jam. 

Namun sayangnya, ketika sedang berada di lokasi tersebut, mereka disambar petir yang berakibat fatal bagi dua mahasiswa tersebut. 

“Mahasiswa Teknik Geologi ada tradisi pendidikan perekrutan anggota baru pecinta alam yang berjumlah 4 orang,” katanya.

Salah satu mahasiswa lainnya atas nama Adinda Difa masih dalam perawatan di rumah sakit. 

“Karena hujan deras dan petir, maka para mahasiswa tersebut berencana untuk turun tetapi pada saat mau turun ada percikan api cahaya petir ke bawah dan ke tiga rekan mereka sudah terkapar serta teriak kesakitan,” jelasnya.

Baca Juga :  Pemkab Bekasi Segera Perbaiki Jembatan Penghubung Permata Regensi, Kampung Buek yang Roboh

Menurut Kapolsek Cileunyi, Kompol Suharto, kegiatan tersebut merupakan inisiatif mandiri dari kampus tersebut dan hingga saat ini tidak ada informasi yang diterima dari pihak kepolisian. 

“Mitzelion dan Bangkit dinyatakan meninggal dunia. Kemudian untuk Adinda Difa Asmarani, saat ini sedangan menjalani tindakan perawatan medis RS AMC,” ucapnya.

Saat ini, kedua jenazah telah disalatkan di Masjid Unpad dan telah dibawa oleh keluarga untuk dimakamkan.

“Iyah sekarang keduanya udah disalatkan. Terus dibawa keluarganya untuk dimakamkan di kampung halamannya,” bebernya.

Berita Terkait

Iron Dome Milik Israel Kewalahan Menangkal Serangan Rudal Balistik Iran
Arema FC Resmi Lepas 4 Pemain Jelang Liga 1 Musim 2025/2026
Presiden Prabowo Kunjungi Rusia, Akan Bertemu Putin dan Jadi Pembicara di Forum Ekonomi Dunia
Pertamax Green 95 Kini Hadir di Jawa Tengah, Harga Sekitar Rp13.150 per Liter
Truk Sampah DLH Ponorogo Jadi Sorotan, Warga Keluhkan Sampah Tercecer di Jalan
Presiden Prabowo Subianto Disambut Hangat di Singapura
Serangan Israel di Teheran Tewaskan 5 Orang, Jumlah Korban Masih Bisa Bertambah
Wali Kota Bogor Bakat Calonkan Tempe sebagai Warisan Budaya UNESCO

Berita Terkait

Monday, 16 June 2025 - 15:48 WIB

Iron Dome Milik Israel Kewalahan Menangkal Serangan Rudal Balistik Iran

Monday, 16 June 2025 - 09:58 WIB

Arema FC Resmi Lepas 4 Pemain Jelang Liga 1 Musim 2025/2026

Monday, 16 June 2025 - 09:54 WIB

Presiden Prabowo Kunjungi Rusia, Akan Bertemu Putin dan Jadi Pembicara di Forum Ekonomi Dunia

Monday, 16 June 2025 - 09:51 WIB

Pertamax Green 95 Kini Hadir di Jawa Tengah, Harga Sekitar Rp13.150 per Liter

Monday, 16 June 2025 - 08:42 WIB

Truk Sampah DLH Ponorogo Jadi Sorotan, Warga Keluhkan Sampah Tercecer di Jalan

Berita Terbaru

Cara Daftar Sekolah SMP Negeri 2025

Pendidikan

Panduan Lengkap: Cara Daftar Sekolah SMP Negeri 2025 Agar Lolos!

Monday, 16 Jun 2025 - 15:40 WIB