Categories: Lifestyle

Gaji Nelayan Kepiting Alaska? Benarkah Lebih Besar dari Pejabat?

 

Nelayan kepiting alaska
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Gaji nelayan kepiting alaska diklaim menjadi yang terbesar dibandingkan petani.

Gaji nelayan kepiting alaska berbanding terbalik dengan profesi serupa di Indonesia. 

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Umumnya gaji nelayan kepiting alaskan bisa naik lantaran dipengaruhi beberapa faktor. 

Gaji tertinggi di Indonesia saat ini berdasarkan laporan Talent Trend 2021 yang dikutip dari Michael Page sekitar Rp 250 juta. 

Jabatan dengan gaji tersebut di antaranya adalah Chief Financial Officer, Chief Executive Officer, dan Chief Operating Officer.

Selain itu, pekerjaan di bidang Properti dan Konstruksi, Konsumen dan Ritel, Bisnis dan Layanan Keuangan, dan Industri serta Manufaktur juga termasuk yang memiliki gaji tinggi.

Namun, di luar negeri ada pekerjaan yang bisa memperoleh gaji sangat tinggi dalam waktu singkat. 

Pekerjaan tersebut adalah menangkap Kepiting Alaska yang memiliki nama latin Paralithodes Camtschaticus. 

Pekerja di bidang ini bisa menerima gaji rata-rata antara Rp 300 juta hingga Rp 1,3 miliar dalam satu bulan, tergantung hasil tangkapan kepiting. 

Bahkan ada juga yang hanya bekerja selama lima hari saja dan mendapatkan penghasilan mencapai Rp 5 miliar.

Namun, penangkapan kepiting ini sangat sulit dan berbahaya. Pekerja harus beraktivitas di tengah Laut Bering yang memiliki cuaca yang sangat ekstrem dan gelombang laut yang tinggi. 

Ukuran kepiting yang sangat besar juga membuat risiko pekerja terluka menjadi lebih tinggi, karena bentangan capitnya bisa mencapai 1,8 meter. 

Faktor-faktor tersebutlah yang membuat perusahaan penangkapan kepiting rela membayar mahal untuk para pekerjanya.

Pekerjaan menangkap Kepiting Alaska dianggap sebagai pekerjaan yang paling berbahaya di dunia. 

Pekerja harus beraktivitas di atas laut dengan suhu dibawah 0 derajat Celcius selama 20 jam setiap harinya, dengan waktu tidur hanya 4 jam perhari. Walaupun memberikan gaji yang besar, taruhan nyawa yang ditawarkan membuat pekerjaan ini terbatas peminatnya.

Harga kepiting ini sangat mahal, setiap satu kilogramnya mencapai Rp 2 juta. Kepiting ini sendiri berukuran sangat besar, dengan bentangan kaki terbesarnya mencapai 1,8 meter. 

Biasanya, kapten kapal harus mengandalkan intuisi dan instingnya sendiri untuk menemukan lokasi keberadaan kepiting ini sehingga harga kepiting menjadi sangat mahal di pasaran.

Redaksi SwaraWarta.co.id

Berita Indonesia Terkini 2024 Viral Terbaru Hari Ini

Recent Posts

Panduan Lengkap: Cara Menulis Daftar Pustaka dari Internet yang Benar

SwaraWarta.co.id – Disimak dengan baik cara menulis daftar pustaka dari internet yang benar. Di era…

7 hours ago

Badan Gizi Nasional Buka 33.378 Formasi PPPK 2025 untuk Program Makan Bergizi Gratis

SwaraWarta.co.id - Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) resmi membuka rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian…

7 hours ago

Bagaimana Cara Merealisasikan Sikap Kritis? Berikut ini Jawabannya!

SwaraWarta.co.id – Bagaimana cara merealisasikan sikap kritis? Di dunia yang dibanjiri informasi, bersikap kritis bukan…

7 hours ago

Tujuan Pelaksanaan PKKMB 2025: Membentuk Karakter Mahasiswa Unggul

SwaraWarta.co.id - Tahun ajaran baru merupakan momen yang dinantikan oleh para calon mahasiswa. Salah satu…

9 hours ago

Carilah Persamaan dari Siklus Hidup Udang dengan Siklus Hidup Katak

SwaraWarta.co.id - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa alam menciptakan pola yang begitu mirip pada makhluk hidup…

1 day ago

Mengapa Kita Tidak Boleh Terlalu Mencintai Dunia dan Melalaikan Akhirat? Berikut Penjelasannya!

SwaraWarta.co.id – Mengapa kita tidak boleh terlalu mencintai dunia dan melalaikan akhirat? Pernahkah Anda merasa…

2 days ago