Kasus Bunuh Diri Brigadir RA di Mampang Resmi Ditutup Polisi, Ini Alasannya

- Redaksi

Monday, 29 April 2024 - 10:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Olah TKP kasus kematian Brigadir RA (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Polisi telah memutuskan untuk menghentikan penyidikan kasus kematian anggota Polresta Manado Brigadir RA yang ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard di rumah seorang pengusaha di wilayah Jakarta Selatan. 

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengungkapkan bahwa penyidik telah menentukan bahwa kasus ini tidak memiliki unsur pidana.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Heboh! Warga Dampit Malang Tewas Dihajar Tetangganya Sendiri

Dari berbagai alat bukti yang diamati, seperti pistol jenis HS-9 yang ditemukan di lokasi kejadian, Bintoro menyatakan bahwa Brigadir RA bunuh diri karena menembakkan pistol tersebut ke arah kepalanya sendiri. 

Baca Juga :  Ria Ricis dapat Ancaman Sebar Video dan Foto Pribadi, Ini Keterangannya!

“Korban bunuh diri dengan cara menembakkan senjata api jenis pistol HS-9 kaliber 9 mm ke arah kepala,” ujarnya dalam konferensi pers, Senin (29/4).

“Kami simpulkan bahwa kejadian ini resmi bunuh diri. Sehingga kami anggap perkara ini kami tutup, selesai,” imbuhnya.

Polisi menganjurkan bahwa kasus ini telah resmi berakhir karena telah dipastikan bahwa Brigadir RA melakukan bunuh diri. 

Baru-baru ini, Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepalanya di dalam sebuah mobil di tempat tinggal seorang pengusaha di wilayah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April. 

Baca Juga:

Polisi Manado Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard, Benarkah Bunuh Diri?

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengungkapkan bahwa Brigadir RA diduga melakukan bunuh diri menggunakan pistol jenis HS-9 yang ditemukan di lokasi kejadian. 

Baca Juga :  Permudahkan Penyidikan, Kejagung Cegah Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri

Berdasarkan dugaan awal, Ade Rahmat menyebut bahwa motif di balik aksi bunuh diri ini diduga terkait masalah pribadi. 

“[Motif] dugaan masalah pribadi. Namun, masih akan kita dalami kepada pihak istri, keluarga, dan kerabat,” kata Ade, Jumat (25/4).

Berita Terkait

Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!
Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!
Kronologi Lengkap! Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah Karena Gigi Taring Disebut Syaiton
BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini
Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?
Apakah Ada Jalur Khusus untuk Honorer R4 Usai Gagal PPPK Tahap 2 2024? Begini Penjelasannya
Tak Lolos PPPK Tahap 2 tapi Statusmu Honorer R3b dan R4? Begini Prediksi Nasibnya
Terungkap! DPR dan BKN Sepakati Batas Akhir Pengangkatan PPPK dan CPNS 2025, Honorer R2 dan R3 Masih Bisa Jadi Full Time ASN!

Berita Terkait

Tuesday, 8 July 2025 - 11:00 WIB

Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!

Tuesday, 8 July 2025 - 09:31 WIB

Kapan Lapor Diri PPG 2025 Kemendikbud? Berikut ini Rincian Jadwal Terbarunya!

Tuesday, 8 July 2025 - 09:20 WIB

Kronologi Lengkap! Limbad Ditahan Imigrasi Jeddah Karena Gigi Taring Disebut Syaiton

Saturday, 5 July 2025 - 22:51 WIB

BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini

Saturday, 5 July 2025 - 21:51 WIB

Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?

Berita Terbaru

Sound Horeg Haram

Berita

Sound Horeg Haram? Tuai Pro dan Kontra Dikalangan Publik!

Tuesday, 8 Jul 2025 - 11:00 WIB