Jelang Aksi May Day, Makam Marsinah di Nganjuk Diamankan Polisi

- Redaksi

Wednesday, 1 May 2024 - 01:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makam Marsinah, buruh yang menjadi korban pembunuhan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pada Hari Buruh 1 Mei 2024 atau May Day, Kota Nganjuk akan menjadi tempat untuk kumpulnya buruh dari Federasi Serikat Buruh Independen (FSBI) yang akan melakukan aksi unjuk rasa. 

Dalam mengantisipasi aksi yang mungkin terjadi, sekitar 500 personel keamanan dari Polres Nganjuk akan disiagakan di tiga titik konsentrasi massa yang menjadi tempat aksi tersebut berlangsung.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kepala Polres Nganjuk, AKBP Muhammad, ada sekitar 300 buruh dari Federasi Serikat Buruh Independen (FSBI) yang akan berkumpul di dua lokasi yaitu di gedung DPRD dan kantor Bupati Nganjuk. 

Baca Juga :  Cuaca Panas di Riau Berlanjut, BMKG Prediksi Hujan Lokal Sore Hari

Baca Juga:

Belum Sempat Didemo, Bupati Ponorogo Kembalikan Jalan Sultan Agung Jadi 2 Arah

“Kurang lebih 500 personel akan kami siagakan di 3 titik lokasi di mana para buruh akan menggelar aksi dan doa bersama di makam almarhumah Marsinah,” kata Kepolres Nganjuk AKBP Muhammad dikonfirmasi awak media, Selasa (30/4).

Sesuai dengan Rencana aksi ini akan dimulai pada pukul 09.00 WIB. Oleh karena itu, massa diharapkan untuk melakukan unjuk rasa dengan tertib. 

“Dari surat izin yang masuk giat May Day besok ada sekitar 300 massa yang akan berunjuk rasa depan DPRD dan Kantor Bupati Nganjuk. Kegiatan mulai pukul 09.00 WIB,” ujar Muhammad.

Baca Juga :  Terungkap! ini Dia Modus Pimpinan Ponpes Lombok saat Cabuli 5 Santriwati

Selain itu, dalam rangka memperingati May Day, massa buruh akan melakukan ziarah ke makam Marsinah yang terletak di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro. 

Baca Juga:

Ribuan Buruh Demo May Day Pada Esok Hari, Catat Lokasinya!

Marsinah adalah sosok aktivis buruh di era Orde Baru yang pada akhirnya meninggal dunia. 

Dia bekerja di PT Catur Putra Surya (CPS) Porong, Sidoarjo, Jawa Timur kemudian diculik dan ditemukan tewas dengan tanda bekas penyiksaan berat.

Untuk memastikan keamanan dalam aksi ziarah tersebut, sekitar 500 personel dari Polres Nganjuk akan disiagakan di sekitar lokasi ini. 

Polisi telah menyiapkan tiga titik konsentrasi massa yang ada pada lokasi yang berbeda, termasuk di makam Marsinah.

Baca Juga :  Semburan Air Tak Terduga di Sampang: Pemilik Sumur Bor Mengungsi

Semua pihak diharapkan dapat bersikap tenang dan bijaksana selama May Day berlangsung sebagai bentuk penghormatan terhadap hak buruh untuk melaksanakan tuntutan mereka secara damai dan teratur.

Berita Terkait

Cara Cek BLT 900 Ribu 2025:  Panduan Lengkap untuk Memastikan Penerimaan Anda
Kabar Gembira! Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Jakarta Berlangsung?
Berapa Rata-rata Gaji Minimum di Indonesia? Cek UMP dan UMK Terbaru 2025
Bocoran Gaji Guru PPG 2025: Lonjakan Kesejahteraan untuk Pendidik Bersertifikat!
KPK OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terkait Dugaan Korupsi Mutasi Jabatan
Cara Mudah Cek Kelulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG)
Seleksi Petugas Haji 2026 Digelar November, Simak Jadwal dan Tahapan Seleksinya!
Geger! Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Puluhan Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Berita Terkait

Monday, 10 November 2025 - 16:42 WIB

Cara Cek BLT 900 Ribu 2025:  Panduan Lengkap untuk Memastikan Penerimaan Anda

Sunday, 9 November 2025 - 12:13 WIB

Kabar Gembira! Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Jakarta Berlangsung?

Sunday, 9 November 2025 - 11:55 WIB

Berapa Rata-rata Gaji Minimum di Indonesia? Cek UMP dan UMK Terbaru 2025

Saturday, 8 November 2025 - 17:09 WIB

Bocoran Gaji Guru PPG 2025: Lonjakan Kesejahteraan untuk Pendidik Bersertifikat!

Saturday, 8 November 2025 - 16:44 WIB

KPK OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terkait Dugaan Korupsi Mutasi Jabatan

Berita Terbaru