Salah Satu Kelemahan Usaha Gorengan, Fluktuatif Harga Bahan Baku

- Redaksi

Friday, 14 June 2024 - 15:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kelemahan Usaha Gorengan – SwaraWarta.co.id (Pinterest)

SwaraWarta.co.id – Salah satu Kelemahan Usaha Gorengan adalah fluktuatif harga bahan baku.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pembuatan gorengan di Indonesia melibatkan berbagai bahan baku penting seperti tepung terigu, tauge, tahu, tempe, wortel, dan cabai.

Cabai, dengan rasa pedasnya, adalah salah satu komponen utama yang sangat diinginkan oleh banyak konsumen.

Namun, bisnis gorengan sering kali dihadapkan pada tantangan harga bahan baku yang tidak stabil.

Tepung terigu digunakan untuk membuat adonan gorengan seperti bakso goreng atau pisang goreng.

Harganya dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti cuaca, harga gandum global, atau kebijakan pemerintah terkait pangan.

BACA JUGA: Rekomendasi Paket Usaha Minuman Kekinian untuk Dicoba; Cappucino Cincau Tempo Doeloe

Baca Juga :  Keuntungan Menggunakan Aplikasi Perbankan Digital Neo+

Tauge, bahan penting dalam tahu isi atau tauge goreng, juga mengalami fluktuasi harga bergantung pada ketersediaan bahan baku dan permintaan lokal.

Tahu dan tempe, bahan dasar utama dalam tahu goreng atau tempe goreng, umumnya memiliki harga yang lebih stabil, meskipun tetap rentan terhadap perubahan musiman atau kondisi pasokan.

Wortel, walaupun bukan bahan utama dalam gorengan, sering digunakan dalam variasi seperti bakso goreng atau pastel, dan harga wortel dapat bervariasi sepanjang musim tanam dan panen.

Namun, cabai adalah bahan yang paling sering mengalami lonjakan harga yang signifikan.

Faktor-faktor seperti musim tanam, cuaca ekstrem, atau kebijakan impor pemerintah dapat mempengaruhi ketersediaan dan harga cabai secara drastis.

Baca Juga :  Mengenal Apk Hello Penghasil Uang 2023

Kenaikan harga ini bisa menjadi dilema bagi penjual gorengan, karena mereka harus mempertimbangkan penyesuaian harga jual untuk menjaga margin keuntungan yang sehat.

Dampak dari fluktuasi harga bahan baku tidak bisa diabaikan dalam operasional harian penjual gorengan.

BACA JUGA: Dividen: Salah Satu Cara Bagi Hasil Usaha Pemodal dan Pengelola

Kenaikan harga yang tiba-tiba dapat mengganggu stabilitas persediaan dan juga mengurangi kualitas produk akhir yang ditawarkan kepada pelanggan.

Oleh karena itu, penting bagi penjual gorengan untuk memiliki strategi yang tepat dalam mengelola fluktuasi harga ini.

Beberapa strategi yang bisa diterapkan antara lain adalah menetapkan harga jual yang fleksibel, sehingga bisa disesuaikan dengan perubahan harga bahan baku.

Baca Juga :  Grand Opening Citimall Garut: Mal Keluarga dengan Tenant Beragam, KKV Terdekat Siap Dibuka

Selain itu, diversifikasi menu juga dapat membantu dengan menciptakan variasi produk yang memungkinkan penggunaan berbagai bahan baku yang tersedia.

Kerja sama yang baik dengan supplier untuk mendapatkan harga yang kompetitif dan pemahaman yang lebih baik tentang fluktuasi harga juga menjadi kunci sukses.

Selain itu, edukasi kepada konsumen juga penting dalam menjelaskan alasan di balik penyesuaian harga, terutama saat ada lonjakan harga yang signifikan.

Hal ini dapat membantu mempertahankan kepercayaan pelanggan dan meminimalkan dampak negatif dari fluktuasi harga.

Dengan kesabaran dan kreativitas dalam mengelola bisnis, penjual gorengan dapat mengatasi tantangan fluktuasi harga bahan baku dan tetap menjaga keberlangsungan usaha serta kepuasan pelanggan.***

Berita Terkait

Harga Gula Pasir Naik Tipis, Beberapa Daerah Capai Rp40.000 per Kilogram
8 Cara Memulai Bisnis Online dari Nol di Shopee yang Wajib Kamu Pahami
Bisnis Online Apa yang Cocok Pemula? Berikut 5 Daftar Usaha yang Boleh Anda Coba
Dompu Kirim 12 Ribu Ekor Sapi untuk Kebutuhan Idul Adha di Jabodetabek
McDonald’s Indonesia Buka Kesempatan Kerja bagi Penyandang Disabilitas Lewat Program Special Crew
Pemkot Bekasi Siap Lakukan Efisiensi Anggaran, Bahas APBD Perubahan Lebih Awal
Pemerintah Targetkan 3,5 Juta UMKM Naik Kelas, Sertifikasi Halal Gratis Disiapkan
8 Cara Mengembangkan Usaha agar Semakin Maju dan Berkembang

Berita Terkait

Tuesday, 29 April 2025 - 11:01 WIB

Harga Gula Pasir Naik Tipis, Beberapa Daerah Capai Rp40.000 per Kilogram

Sunday, 27 April 2025 - 16:51 WIB

8 Cara Memulai Bisnis Online dari Nol di Shopee yang Wajib Kamu Pahami

Sunday, 27 April 2025 - 16:21 WIB

Bisnis Online Apa yang Cocok Pemula? Berikut 5 Daftar Usaha yang Boleh Anda Coba

Sunday, 27 April 2025 - 09:05 WIB

Dompu Kirim 12 Ribu Ekor Sapi untuk Kebutuhan Idul Adha di Jabodetabek

Saturday, 26 April 2025 - 14:20 WIB

McDonald’s Indonesia Buka Kesempatan Kerja bagi Penyandang Disabilitas Lewat Program Special Crew

Berita Terbaru

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Pendidikan

Sebutkan 2 Pandangan Terhadap Keberlakuan HAM di Dunia

Thursday, 1 May 2025 - 15:10 WIB

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Berita

Jokowi Laporkan Dugaan Ijazah Palsu, Langkah Hukum Ditempuh

Thursday, 1 May 2025 - 14:58 WIB

Polytron (Dok. Ist)

Otomotif

Polytron Siap Luncurkan Mobil Listrik Pertamanya di Indonesia

Thursday, 1 May 2025 - 10:32 WIB

Pemerintah akan Rekrutmen guru untuk sekolah rakyat (Dok. Ist)

Berita

Pemerintah Akan Rekrut Guru dan Staf untuk Sekolah Rakyat

Thursday, 1 May 2025 - 10:26 WIB