Berita

Viral! Peserta Simak UI Diduga Gunakan AI Kerjakan Tes, Begini Penjelasan Kampus

SwaraWarta.co.id– Ramai di media sosial X Pelaksanaan Seleksi Mandiri Universitas Indonesia (Simak UI) 2024 yang dilakukan secara online diwarnai dugaan kecurangan karena penggunaan kecerdasan buatan (AI) oleh peserta.

Dugaan ini mencuat setelah beredarnya tangkapan layar yang menunjukkan seorang peserta menggunakan platform StudyX.ai untuk mengerjakan soal Simak UI.

ADVERTISEMENT

adsads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dugaan kecurangan ini diunggah oleh salah satu akun @petunjukutbk pada hari Minggu (14/07/2024). Pengunggah juga menemukan foto lain bahwa nama tersebut lolos fakultas kedokteran sebagai calon mahasiswa baru kelas khusus internasional (KKI).

Baca Juga: Melani Trump, Istri Donald Trump Menanggapi Kasus Penembakan Suaminya

Dugaan Kecurangan Penggunaan AI di Simak UI

Dalam tangkapan layar tersebut, terlihat wajah peserta, nama lengkap, dan soal Simak UI yang sedang dikerjakan. Platform StudyX.ai sendiri dikenal sebagai platform belajar online yang menyediakan fitur tanya jawab dengan AI untuk membantu menyelesaikan soal-soal.

Penjelasan Pihak Universitas Indonesia

Menanggapi hal ini, Humas Universitas Indonesia, Amelita Lusia, angkat bicara. Ia membenarkan adanya temuan dugaan kecurangan tersebut dan menyatakan bahwa pihak UI telah mengambil langkah antisipasi.

Sebab panitia kerap menemukan berbagai kecurangan pada jalur mandiri setiap penerimaan mahasiswa baru UI.

“Karena setiap tahun isu-isu sejenis ini selalu ada, UI dengan cermat memperhatikan dan mempertimbangkan kemungkinan ketidakjujuran ini,”ujar Amelita, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Puncak Suhu Dingin di Musim Kemarau Ini

Peserta yang dinyatakan lulus belum tentu diterima. Calon mahasiswa baru harus mengikuti dua tes lanjutan yakni, tes psikologi (MMPI) dan wawancara (MMI) sehingga tak jarang peserta yang lolos dengan skor tes tinggi, gagal pada tes MMPI dan MMI dan berakhir tidak lolos.

Menurutnya, cara tersebut dapat terbilang efektif untuk mengantisipasi kecurangan seperti kasus peserta yang lolos FKUI.

Sorotan Publik dan Saran Pakar

Kasus dugaan kecurangan ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan mengenai efektivitas sistem seleksi mandiri yang digunakan oleh UI. Para pakar pun menyarankan agar UI memperkuat sistem pengawasan dan menerapkan teknologi yang lebih canggih untuk mendeteksi kecurangan.

 

 

Redaksi SwaraWarta.co.id

Recent Posts

8 Hotel Termurah di Kabupaten Asahan, Tarif Mulai Rp88.890 per Malam, Fasilitas Nyaman & Lengkap

Berencana liburan atau perjalanan dinas ke Kabupaten Asahan, Sumatera Utara? Jangan khawatir soal biaya! Kabupaten…

8 hours ago

3 Wisata Alam Dekat IKN yang Wajib Dikunjungi, Cocok untuk Liburan Seru dan Menyegarkan

Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, lebih dari sekadar proyek pembangunan pusat pemerintahan baru.…

9 hours ago

10 Hotel Termurah di Deli Serdang Mulai Rp52.391, Nyaman, Bersih, dan Ramah di Kantong

Mencari penginapan nyaman dengan harga terjangkau di Deli Serdang, Sumatera Utara, bukanlah hal yang sulit.…

9 hours ago

3 Kolam Renang Terbaik di Serang untuk Liburan dan Healing, Airnya Jernih dan View-nya Menyegarkan

Liburan singkat dan menyegarkan tak perlu selalu mahal dan jauh. Kota Serang menawarkan berbagai pilihan…

10 hours ago

10 Hotel Termurah di Karo Mulai Rp80.494, Solusi Menginap Nyaman & Irit di Jantung Wisata Sumut

Kabupaten Karo di Sumatera Utara menawarkan pesona alam yang menakjubkan, mulai dari pegunungan yang menjulang…

10 hours ago

3 Curug Tersembunyi di Serang yang Tak Kalah Keren dari Bandung, Cocok Banget Buat Healing di Alam

Serang, kota yang mungkin lebih dikenal sebagai pusat pemerintahan di Banten, ternyata menyimpan pesona alam…

11 hours ago