Heboh Pencatutan KTP untuk Dharma-Kun, KPU Buka Suara

- Redaksi

Sunday, 18 August 2024 - 09:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Heboh pencatutan KTP, KPU buka suara
(Dok. Ist)

Heboh pencatutan KTP, KPU buka suara (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Ramai diperbincangkan mengenai laporan pencatutan KTP yang digunakan untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta jalur independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Ketua Divisi Teknis KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, menjelaskan bahwa data di situs Info Pemilu, yang merupakan milik KPU, belum diperbarui.

“Kemarin kami sudah sampaikan data di Info Pemilu itu kondisinya belum update, jadi dimungkinkan kayak data anak Pak Anies, kan ternyata yang bersangkutan dalam faktual tidak memenuhi syarat. Tapi data di Info Pemilu statusnya pendukung, tentu kemungkinan besar itu tidak memenuhi syarat, yang tadi teman-teman yang belum bisa ditemui di lokasi, itu kan berarti tidak mungkin memenuhi syarat karena tidak ditemui, jadi teman-teman bisa confirm ke kantor KPU kalau datanya itu tidak pernah didatangi, kemungkinan besar tidak memenuhi syarat,” kata Dody Wijaya di kantornya, Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (17/8/2024)

 

PU Gelar Rapat Pleno 19 Agustus, Bahas Nasib Dharma-Kun di Pilgub Jakarta

Info Pemiilu adalah situs web milik KPU. KPU DKI Jakarta menyatakan data di situs itu belum diperbaharui

“Kami disclaimer data di Info Pemilu tidak update, jadi yang di Info Pemilu tidak sama dengan sudah difaktualkan terus memberi dukungan,” imbuhnya.

Dody mengatakan pihaknya melakukan verifikasi faktual dengan mendatangi pendukung secara satu per satu oleh petugas verifikator.

Namun, dia menjelaskan tak jarang verifikator tak dapat bertemu langsung dengan pendukung tersebut.

“Metode verifikasi faktual memang didatangi secara langsung ya, namun kan kita tahu ya, di Jakarta ini kesibukan masyarakat kemudian kadang karena bekerja di hari dan jam kerja, kadang kadang verifikator tidak bisa menemui secara langsung,” ujarnya.

Berita Terkait

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terbaru

Berita

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Tuesday, 16 Dec 2025 - 16:55 WIB

1500890 Nomor Apa?

Teknologi

1500890 Nomor Apa? Penjelasan dan Keamanan Informasi

Tuesday, 16 Dec 2025 - 14:33 WIB