Intel Mengumumkan PHK Massal untuk Menghemat Pengeluaran hingga Rp162 Triliun pada 2025

- Redaksi

Friday, 2 August 2024 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Berita yang kurang menyenangkan ketika Intel mengungkapkan rencana untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 15 persen stafnya, atau sekitar 15.000 karyawan,

dalam sebuah memo yang dikirimkan kepada para pekerjanya pada hari Kamis, 1 Agustus, seperti dilaporkan oleh TechCrunch pada hari Jumat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemangkasan besar-besaran ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengurangi pengeluaran hingga 10 miliar dolar AS (sekitar Rp162 triliun) pada tahun 2025.

Keputusan ini diambil setelah laporan pendapatan kuartal kedua yang mengecewakan dan prospek yang tidak optimis.

CEO Intel, Pat Gelsinger, dalam memonya kepada karyawan menyatakan bahwa pendapatan perusahaan tidak mengalami pertumbuhan sesuai harapan dan perusahaan belum sepenuhnya merasakan manfaat dari tren kuat seperti kecerdasan buatan (AI).

Baca Juga :  Oppo Umumkan Inisiatif AI dan Kolaborasi dengan Google di Google Cloud Next 2025

Gelsinger menjelaskan bahwa biaya yang tinggi dan margin yang rendah menjadi tantangan utama perusahaan saat ini.

Ia menegaskan perlunya tindakan yang lebih berani untuk mengatasi kedua masalah tersebut, terutama mengingat hasil keuangan dan prospek paruh kedua tahun 2024 yang lebih sulit dari yang diperkirakan sebelumnya.

Menurut Gelsinger, Intel telah mengalami kesulitan dalam memanfaatkan ledakan AI seperti yang berhasil dilakukan oleh perusahaan perangkat keras lain, misalnya Nvidia.

Meski pernah memimpin revolusi teknologi industri sekitar chip CPU sekitar 25 tahun lalu, Intel tertinggal dalam mengadopsi gelombang komputasi baru seperti smartphone dan AI.

Gelsinger juga mengungkapkan bahwa pendapatan tahunan Intel turun sebesar 24 miliar dolar AS (sekitar Rp390 triliun) antara tahun 2020 dan 2023, meskipun jumlah karyawan perusahaan meningkat 10 persen selama periode yang sama.

Baca Juga :  Malang! Mahasiswa Unibba Terancam Buta Permanen Usai Bola Mata Hancur Terlempar Batu saat Demostrasi UU Pilkada

Pada kuartal kedua, Intel telah melaporkan penurunan pendapatan mereka sebesar 1 % bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Perusahaan mengaitkan penurunan ini dengan hambatan margin kotor yang terkait dengan produk PC AI mereka.

Selain itu, Intel mengumumkan penghentian dividen untuk pemegang saham mulai kuartal keempat 2024, serta mengantisipasi tren paruh kedua tahun yang lebih menantang daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Sebagai bagian dari rencana pengurangan tenaga kerja, Intel akan menawarkan program “keberangkatan sukarela” kepada karyawan mulai minggu depan, sesuai dengan memo tersebut.

Selain itu, perusahaan juga mengumumkan penawaran pensiun yang lebih baik bagi karyawan yang memenuhi syarat.

Perubahan strategis ini diharapkan dapat membantu Intel menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang terus berkembang dan memperbaiki posisi keuangan mereka dalam jangka panjang.

Baca Juga :  Wanita di Bogor Lolos dari Penjambretan Usai Keluarkan Tendangan

Gelsinger menyatakan bahwa upaya ini adalah langkah penting untuk memastikan Intel tetap kompetitif di industri yang terus berubah.

Dengan strategi penghematan besar-besaran ini, Intel berharap dapat memperbaiki kondisi finansialnya dan mengoptimalkan sumber daya perusahaan untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Keputusan ini mencerminkan kebutuhan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi dan pasar, guna memastikan kelangsungan dan pertumbuhan jangka panjang perusahaan.***

Berita Terkait

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!
Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO
Kode Redeem ML Terbaru 18 Juni 2025, Klaim Hadiahnya Langsung!
Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan
Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data
Bolu Ketan Hitam Jadi Viral, Rasanya Bikin Penasaran!
Tur Helikopter Bareng Hakim MA, Windy Idol Kembali Diperiksa KPK
Tragedi Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Tangerang Selatan, Suami Bunuh Istri dan Minta Tetangga Laporkan ke Polisi

Berita Terkait

Wednesday, 18 June 2025 - 16:55 WIB

Iran Tolak Gencatan Senjata dengan Israel, Siap Sambut Kehancuran!

Wednesday, 18 June 2025 - 16:47 WIB

Grebeg Suro 2025 Jadi Momen Bersejarah, Ponorogo Terima Sertifikat UNESCO

Wednesday, 18 June 2025 - 16:41 WIB

Kode Redeem ML Terbaru 18 Juni 2025, Klaim Hadiahnya Langsung!

Wednesday, 18 June 2025 - 16:38 WIB

Polda Jabar Tangkap 44 Tersangka Kasus Judi di Bandung, Lokasi Berkedok Tempat Hiburan

Wednesday, 18 June 2025 - 16:36 WIB

Puan Maharani Desak Evaluasi Menyeluruh SPMB 2025, Soroti Masalah Zonasi dan Manipulasi Data

Berita Terbaru