Pihak Undip Semarang Bantah Dugaan Bunuh Diri Mahasiswi karena Perundungan

- Redaksi

Thursday, 15 August 2024 - 14:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Diberitakan bahwa Universitas Diponegoro atau Undip Semarang membantah adanya dugaan bahwa kematian seorang mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran, yang berinisial AR, disebabkan oleh perundungan.

Pihak universitas menegaskan bahwa berdasarkan investigasi internal, dugaan tersebut tidak dapat dibenarkan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pernyataan resmi ini disampaikan oleh Manajer Layanan Terpadu dan Humas Undip, Utami Setyowati, yang mengutip pernyataan Rektor Undip dalam tanggapan tertulis yang diberikan di Semarang, Kamis.

Menurut Utami, hasil investigasi menunjukkan bahwa tuduhan perundungan yang menjadi pemicu bunuh diri tidak didukung oleh bukti.

Utami menjelaskan bahwa almarhumah dikenal sebagai mahasiswi yang berdedikasi tinggi terhadap pekerjaannya.

Baca Juga :  PT Taspen Gelar Mudik Gratis 2025, Simak Cara Daftarnya!

Namun, ia juga mengungkapkan bahwa mahasiswi tersebut memiliki masalah kesehatan yang berdampak pada proses belajarnya di program spesialisasi tersebut.

Kendati demikian, Utami menegaskan bahwa pihak universitas tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut terkait masalah kesehatan yang dialami oleh AR.

Lebih lanjut, Utami menyampaikan bahwa AR sempat mempertimbangkan untuk mengundurkan diri dari program studinya akibat kondisi kesehatannya.

Namun, niat tersebut akhirnya tidak dilanjutkan karena secara administratif, AR terikat oleh ketentuan penerima beasiswa yang mengharuskannya tetap melanjutkan pendidikan.

Meskipun begitu, Undip menyatakan bahwa mereka tetap terbuka terhadap kemungkinan adanya fakta lain di luar hasil investigasi internal yang telah dilakukan.

Pihak universitas juga menegaskan kesiapan mereka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak terkait guna menindaklanjuti kejadian ini, dengan komitmen kuat untuk menerapkan kebijakan “zero bullying” di lingkungan Fakultas Kedokteran.

Baca Juga :  Klarifikasi Teuku Ryan Soal Uang 500 Juta dari Ricis

Sebelumnya, AR ditemukan meninggal dunia di tempat indekosnya yang berlokasi di Jalan Lempongsari, Kota Semarang, pada Senin (12/8).

Kasus kematian tersebut menimbulkan spekulasi di kalangan masyarakat bahwa perundungan di lingkungan pendidikan menjadi faktor yang menyebabkan mahasiswi tersebut melakukan bunuh diri.

Undip, melalui pernyataan ini, berusaha meredam spekulasi tersebut dan menegaskan bahwa berdasarkan penyelidikan mereka, tidak ada bukti yang mendukung dugaan perundungan sebagai pemicu kematian AR.

Pihak universitas juga menunjukkan empati terhadap situasi ini dan berkomitmen untuk menjaga integritas serta keselamatan seluruh mahasiswa yang menempuh pendidikan di Undip.

Dengan demikian, Undip berharap masyarakat dapat memahami bahwa pihak universitas telah melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelidiki kasus ini secara menyeluruh dan profesional.

Baca Juga :  Lirik Cublak Cublak Suweng Khas Jawa Tengah

Mereka juga berkomitmen untuk terus menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari segala bentuk intimidasi maupun perundungan.***

Berita Terkait

Cara Mudah Cek Penerima Bansos PKH Tahap 2 di Bulan Mei 2025, Jangan Sampai Ketinggalan!
SNPMB 2025 Minta Maaf atas Kesalahan Tampilkan Foto Peserta dalam Kasus Joki UTBK
445.800 Batang Rokok Ilegal Digagalkan TNI AL di Gorontalo, Kerugian Negara Capai Rp432 Juta
Sebanyak 1.967 CPNS Mengundurkan Diri, Penempatan Jauh Jadi Alasan Utama
Cara Mudah dan Cepat Mengurus KTP yang Rusak
BPOM Cabut Izin Edar 8 Produk Kosmetik yang Diklaim Meningkatkan Stamina Pria
Menag: Calon Jemaah Wajib Gunakan Visa Haji Resmi, Arab Saudi Terapkan Aturan Ketat
Polisi Gerebek Lokasi Penampungan Motor Tarikan Debt Collector di Bogor, 26 Unit Diamankan

Berita Terkait

Wednesday, 30 April 2025 - 15:46 WIB

Cara Mudah Cek Penerima Bansos PKH Tahap 2 di Bulan Mei 2025, Jangan Sampai Ketinggalan!

Wednesday, 30 April 2025 - 14:15 WIB

SNPMB 2025 Minta Maaf atas Kesalahan Tampilkan Foto Peserta dalam Kasus Joki UTBK

Wednesday, 30 April 2025 - 14:13 WIB

445.800 Batang Rokok Ilegal Digagalkan TNI AL di Gorontalo, Kerugian Negara Capai Rp432 Juta

Wednesday, 30 April 2025 - 10:58 WIB

Sebanyak 1.967 CPNS Mengundurkan Diri, Penempatan Jauh Jadi Alasan Utama

Wednesday, 30 April 2025 - 10:44 WIB

Cara Mudah dan Cepat Mengurus KTP yang Rusak

Berita Terbaru

Cara Mudah dan Cepat Mengurus KTP yang Rusak

Berita

Cara Mudah dan Cepat Mengurus KTP yang Rusak

Wednesday, 30 Apr 2025 - 10:44 WIB