Senggolan saat Dangdutan, Remaja Sidoarjo Tewas dianiaya Pria Mabuk

- Redaksi

Friday, 2 August 2024 - 08:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku penganiayaan terhadap remaja di Sidoarjo
(Dok. Ist)

Pelaku penganiayaan terhadap remaja di Sidoarjo (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Seorang remaja bernama AF (17) asal Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur menjadi korban penganiayaan dan meninggal dunia setelah disenggol di acara dangdut.

Kasus ini berhasil menangkap tiga pelaku. Dilansir dari detikJatim pada hari Jumat (2/8/2024), korban mengalami penganiayaan pada Sabtu (29/6) di lapangan sepak bola desa setempat pada pukul 23.00 WIB.

Baca Juga: Pelaku Penganiayaan di Jakarta Timur Ditangkap, Tes Urine Positif Methamphetamine

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kejadiannya terjadi ketika sebuah acara konser dangdut sedang berlangsung di lokasi.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Christian Tobing, menjelaskan bahwa penganiayaan terjadi ketika korban sedang berjoget pada acara orkes dangdut. Tidak beruntung, pada saat itu, korban membuat senggolan dengan para pelaku.

Baca Juga :  Tinggal Menghitung Hari, KPU Ponorogo Umumkan Jadwal Debat Pilbup 2024

Korban lalu dianiaya oleh M Jaenal (25), hingga korban terjatuh dan kemudian ditendang di dada.

Selain itu, tersangka lain, Wahyu (26) juga memukul korban di kepala.

Korban yang parah terluka akhirnya dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong.

“Penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku berawal bersenggolan saat berjoget di acara konser dangdut. Mereka sebelum joget melakukan pesta miras terlebih dahulu,” kata Christian di Mapolresta Sidoarjo, Kamis (1/8/2024).

Namun, sayangnya, korban meninggal pada Minggu pagi (30/6) pada pukul 09.20 WIB saat masih dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Pelaku Penganiayaan di Jakarta Barat Terhadap Juru Parkir, Ancaman Hukuman 8 Tahun Penjara

“Hasil visum et Repertum menunjukkan penyebab kematian akibat kekerasan tumpul di kepala dan dada,” jelas Christian.

Berita Terkait

BKAD Barru: Pengelolaan Keuangan Daerah yang Transparan dan Akuntabel
KPAI Kota Manado: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya
KPAI Kota Mojokerto: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya
KPAI Kota Rembang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya
KPAI Kota Denpasar: Garda Terdepan Perlindungan dan Pengaduan Hak Anak
KPAI Kota Palangka Raya: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya
Apakah Tanggal 26 Desember 2025 Cuti Bersama? Berikut Fakta yang Sebenarnya!
Ada Apa di Tanggal 22 Desember? Inilah Deretan Momen Penting dan Bersejarahnya

Berita Terkait

Wednesday, 24 December 2025 - 20:59 WIB

BKAD Barru: Pengelolaan Keuangan Daerah yang Transparan dan Akuntabel

Wednesday, 24 December 2025 - 20:55 WIB

KPAI Kota Manado: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya

Wednesday, 24 December 2025 - 20:49 WIB

KPAI Kota Mojokerto: Layanan Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak Terpercaya

Wednesday, 24 December 2025 - 20:25 WIB

KPAI Kota Rembang: Pusat Pengaduan dan Edukasi Perlindungan Anak yang Terpercaya

Wednesday, 24 December 2025 - 20:22 WIB

KPAI Kota Denpasar: Garda Terdepan Perlindungan dan Pengaduan Hak Anak

Berita Terbaru