Atasi Banjir di Ponorogo, Menteri LH Dorong Pemulihan Hutan Gundul

- Redaksi

Saturday, 21 December 2024 - 18:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko (Dok. Ist)

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, menjelaskan bahwa banjir yang terjadi di Ponorogo disebabkan oleh hutan yang gundul, terutama di daerah hulu. Salah satu lokasi yang terkena dampak adalah kawasan Waduk Bendo di Kecamatan Sawoo.

Saat melakukan penanaman bibit pohon di Helipad Waduk Bendo pada Sabtu (21/12/2024), Hanif mengatakan bahwa kerusakan ini sudah berlangsung cukup lama.

Kawasan yang dulunya merupakan hutan lebat telah ditebang untuk berbagai kebutuhan pembangunan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Karena sedimentasinya terjadi lumayan lama, dan lahan pertaniannya seperti ini. Dulu itu kabarnya dari pengelola hutan disini, bahwa ini hutan lebat, kemudian digunakan untuk pembangunan sehingga dilakukan cutting. Tapi harus dikembalikan fungsi hutannya, karena pinjam pakai lahan ini atas nama pemkab,” jelasnya.

Baca Juga :  Jatah Cuti Karyawan Swasta di Tahun 2025 Menurut UU Cipta Kerja: Apa yang Perlu Diketahui?

Hanif meminta Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, untuk memimpin upaya penghijauan dan pemulihan daerah tangkapan air (catchment area) di kawasan hutan tersebut. Menurutnya, jika daerah tangkapan air ini dipulihkan, banjir tidak akan terjadi lagi meskipun hujan deras.

“Ini nggak luas ya, jadi ketika catchment ini dikembalikan ya langsung kelihatan. Tandanya, hujan seberapa pun itu tidak akan banjir,” terangnya.

Ia optimistis bahwa pemulihan kawasan hutan ini bis diselesaikan dalam waktu lima tahun, sesuai dengan masa jabatan bupati.

Selain itu, Hanif mengungkapkan bahwa di Ponorogo ada sekitar 2.000 hektare lahan kritis yang perlu segera dihijaukan. Salah satu solusinya adalah dengan melakukan gerakan penanaman pohon secara masif.

Baca Juga :  Rekomendasi Makanan Penambah Nafsu Makan Anak, Benarkah Terbukti Efektif?

“Lima tahun saja ini bisa selesai lah, masa jabatan bupati kan lima tahun. Kita harus sama-sama kerja keras,” ungkapnya.

Berita Terkait

Cara Melihat Hasil Pengumuman UMPTKIN 2025, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!
Jangan Sampai Ketinggalan! Panduan Lengkap Cara Daftar Ulang UMPTKIN
Menikmati Kuliner Lezat di Tepi Danau di Bistora Rawa Pening
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau Lebih dari 5,5 Juta Warga Indonesia
Udara Tercemar, KLH Tindak Tegas PT MPI di Cikarang Timur
PBB Gelar Konferensi di Spanyol, Bahas Krisis Dana Pembangunan Global
Pemprov Jatim Susun Regulasi Sumbangan Pendidikan, DPRD Minta Asas Keadilan Dijaga
Presiden Prabowo Subianto Tekankan Pentingnya Kerja Keras dan Pengabdian kepada Rakyat

Berita Terkait

Monday, 30 June 2025 - 17:33 WIB

Cara Melihat Hasil Pengumuman UMPTKIN 2025, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!

Monday, 30 June 2025 - 17:25 WIB

Jangan Sampai Ketinggalan! Panduan Lengkap Cara Daftar Ulang UMPTKIN

Monday, 30 June 2025 - 15:52 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Jangkau Lebih dari 5,5 Juta Warga Indonesia

Monday, 30 June 2025 - 15:41 WIB

Udara Tercemar, KLH Tindak Tegas PT MPI di Cikarang Timur

Monday, 30 June 2025 - 15:35 WIB

PBB Gelar Konferensi di Spanyol, Bahas Krisis Dana Pembangunan Global

Berita Terbaru

Piala Presiden 2025 (Dok. Ist)

Olahraga

Penjualan Tiket Piala Presiden 2025 Resmi Dibuka Hari Ini

Monday, 30 Jun 2025 - 18:25 WIB

Kapan MPLS SMA 2025

Pendidikan

Kapan MPLS SMA 2025? Berikut ini Prediksi Jadwal Terbarunya!

Monday, 30 Jun 2025 - 17:46 WIB