Berita

Mitigasi Cepat Polres Garut Usai Gempa Magnitudo 4.6, Pastikan Keselamatan Warga dan Bangunan

SwaraWarta.co.id – Dari bencana gempa, Polres Garut langsung bergerak cepat melakukan patroli mitigasi bencana setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 4.6 mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Sabtu pagi.

Patroli tersebut dilakukan dengan memantau kondisi bangunan fasilitas umum dan rumah warga yang terdampak gempa.

Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, menyatakan bahwa jajarannya di setiap Polsek segera melakukan pengecekan di wilayah masing-masing setelah gempa terjadi.

ADVERTISEMENT

.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menekankan pentingnya patroli ini untuk memastikan keselamatan warga sekaligus memberikan imbauan agar tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

Selain menjaga keamanan warga, patroli ini juga bertujuan untuk memberikan respon cepat jika ada masyarakat yang memerlukan bantuan pasca-gempa.

Langkah ini, menurut Kapolres, merupakan upaya memastikan penanganan dampak gempa dilakukan dengan cepat dan tepat.

Dari hasil pengecekan di lapangan, ditemukan sejumlah bangunan yang mengalami kerusakan di beberapa kecamatan.

Di Kecamatan Pasirwangi, dilaporkan tiga rumah rusak, dengan kerusakan berupa tembok roboh dan retak.

Sementara itu, di Kecamatan Bayongbong, dua rumah dilaporkan rusak, salah satunya mengalami tembok roboh.

Di wilayah Polsek Cisurupan, ditemukan enam rumah yang mengalami kerusakan, dengan kerusakan berupa tembok roboh dan retak.

Selain itu, dua bangunan sekolah dasar (SD) dilaporkan mengalami kerusakan pada bagian benteng, dan sebuah masjid juga mengalami kerusakan.

Di Kecamatan Samarang, terdapat satu rumah yang rusak akibat gempa tersebut.

Kapolres memastikan bahwa dampak gempa bumi ini terbatas pada kerusakan bangunan, dengan kerugian yang bersifat material. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan akibat gempa tersebut.

Berdasarkan informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada pukul 07.12 WIB.

Lokasi pusat gempa berada sekitar 20 kilometer barat daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 kilometer.

BMKG juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang namun selalu waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

Sementara itu, hingga Sabtu sore, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut belum merilis laporan resmi mengenai dampak gempa dan langkah penanganan yang telah dilakukan.

Tim gabungan dari berbagai pihak, termasuk kepolisian, terus memantau kondisi di lapangan dan membantu masyarakat yang terdampak.

Kapolres Garut kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.

Ia juga mengapresiasi langkah cepat jajaran Polsek dalam menangani situasi darurat ini.

Dengan sinergi semua pihak, diharapkan dampak gempa bumi dapat diatasi dengan baik dan kerugian yang ditimbulkan dapat diminimalkan.

Patroli mitigasi bencana oleh Polres Garut ini menunjukkan kesiapsiagaan aparat dalam merespon situasi darurat, memberikan perlindungan kepada masyarakat, dan memitigasi risiko lebih lanjut akibat bencana alam.***

Utep Sutiana

Menulis Novel, Cerpen, dan Puisi yang kemudian hijrah ke jalur jurnalistik media online. Tergabung dalam portal Busurnusa.com dan SwaraWarta.co.id

Recent Posts

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Jaminan sosial merupakan pilar penting dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Negara bertanggung jawab untuk memberikan perlindungan…

7 hours ago

MANAKAH Pernyataan Yang Paling Tepat Mengenai Hubungan Antara Gaya Belajar Dan Tahapan Dalam Model Kolb?

Gaya belajar merupakan pendekatan individu dalam menerima, memproses, dan mengingat informasi. Pemahaman tentang gaya belajar…

7 hours ago

BAGAIMANA Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning Dan Menerapkannya?

Bagaimana Anda selama ini menjadi guru? Apakah Anda sudah memahami Experiential Learning dan menerapkannya? Pertanyaan…

7 hours ago

WACANA Dikutip Sebagian Dari https://lsfdiscourse.org/rekayasa-sosial-dan-pandemi/ Berdasarkan Wacana Di Atas a. Kemukakan Pendapat Anda Tentang

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan manusia di seluruh dunia. Respons pemerintah dan…

7 hours ago

KUNCI Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PPG 2025: Bagaimana Anda Selama Ini Menjadi Guru? Apakah Anda Sudah Memahami Experiential Learning

Artikel ini membahas kunci jawaban cerita reflektif Modul 2 PPG 2025 tentang pengalaman mengajar dan…

7 hours ago

KEMUKAKAN Pendapat Anda Tentang Keterkaitan Perubahan Direncanakan Dengan Rekayasa Sosial, Analisislah Bentuk Rekayasa Sosial Yang Terjadi

Pandemi Covid-19 telah memaksa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat global. Perubahan ini, sebagian besar direncanakan,…

7 hours ago