PDIP pecat Jokowi, Gibran, Bobby, dan sejumlah anggota lainnya (Dok. Ist)
Swarwarta.co.id – DPP PDI Perjuangan (PDIP) mengumumkan pemecatan keanggotaan sejumlah tokoh, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution.
Keputusan ini dibacakan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Partai, Komarudin Watubun.
Dalam video tersebut, Komarudin didampingi oleh sejumlah pengurus PDIP lainnya, seperti Said Abdullah, Olly Dondokambey, Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), dan anggota DPP lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain ketiga nama besar tersebut, PDIP juga memecat 24 kader lainnya karena melanggar aturan partai terkait Pilpres dan Pilkada 2024.
Berikut adalah daftar nama-nama yang dipecat beserta alasan pemecatannya:
1. H. Lalu Budi Suryata (NTB) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
2. Putu Agus Suradnyana (Bali) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
3. Putu Alit Yandinata (Bali) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
4. Muhammad Alfian Mawardi (Kalimantan Tengah) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
5. Hugua (Sulawesi Tenggara) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
6. Elisa Kambu (Papua Barat Daya) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
7. John Wempi Wetipo (Papua Tengah) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
8. Willem Wandik (Papua Tengah) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
9. Suprapto (Sorong/Papua Barat Daya) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
10. Gunawan HS (Malang/Jawa Timur) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
11. Heriyus (Murung Raya/Kalimantan Tengah) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
12. Ery Suandi (Karimun/Kep. Riau) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
13. Fajarius Laia (Nias Selatan/Sumatera Utara) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
14. Mada Marlince Rumaikewi (Mamberamo Raya/Papua) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
15. Feri Leasiwal (P. Morotai/Maluku Utara) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
16. Lusiany Inggilina Damar (Halmahera Barat/Maluku Utara) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
17. Dorthea Gohea (Nias Selatan/Sumatera Utara) – Maju dalam Pilkada 2024 dengan partai lain.
18. Weski Omega Simanungkalit (Tapanuli Tengah/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
19. Arimitara Halawa (Tapanuli Tengah/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
20. Camelia Neneng Susanty Sinurat (Tapanuli Tengah/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
21. Sihol Marudut Siregar (Tapanuli Tengah/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
22. Hilarius Duha (Nias Selatan/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
23. Yustina Repi (Nias Selatan/Sumatera Utara) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
24. Effendi Muara Sakti Simbolon (DKI Jakarta) – Tidak mendukung calon Pilkada dari PDIP.
Pemecatan ini menunjukkan ketegasan PDIP dalam menegakkan disiplin partai menjelang Pilpres dan Pilkada 2024, khususnya terhadap mereka yang dianggap tidak mendukung calon yang diusung oleh partai atau yang beralih ke partai lain untuk maju dalam Pilkada.
SwaraWarta.co.id - Skrining Riwayat Kesehatan merupakan program preventif yang disediakan oleh BPJS Kesehatan untuk mendeteksi…
SwaraWarta.co.id – Apa saja penyebab stunting? Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang disebabkan…
SwaraWarta.co.id - Bagi Anda lulusan baru perguruan tinggi atau fresh graduate, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi membuka…
SwaraWarta.co.id - Setiap calon guru yang bercita-cita menjadi guru profesional perlu memahami Cara Pendaftaran PPG…
SwaraWarta.co.id – Mengapa penting mempertimbangkan kondisi peserta didik dalam menerapkan pembelajaran sosial emosional? Pembelajaran Sosial…
SwaraWarta.co.id - Memahami cara membatalkan Shopee Spinjam merupakan hal penting bagi banyak pengguna dalam menghadapi masalah seperti…