KPK Dalami Dugaan Peran Firli Bahuri dalam Kasus Harun Masiku

- Redaksi

Thursday, 9 January 2025 - 15:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari dunia hukum, Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK tengah menyelidiki dugaan keterlibatan mantan Ketua KPK, Firli Bahuri, dalam upaya menghalangi penyidikan kasus yang melibatkan Harun Masiku, seorang calon legislatif dari PDIP.

Dugaan ini pertama kali disampaikan oleh mantan penyidik KPK, Ronald Paul, yang mengungkapkan bahwa Firli diduga menjadi penghambat dalam proses penyelidikan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur, menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami informasi tersebut.

Ia menjelaskan bahwa jika diperlukan, Firli Bahuri akan dimintai keterangan untuk memberikan klarifikasi terkait tuduhan tersebut.

Namun, Asep belum memastikan kapan pemanggilan terhadap Firli akan dilakukan.

Menurutnya, keputusan tersebut akan diambil setelah pihaknya menilai adanya kebutuhan untuk mengonfirmasi informasi yang relevan.

Baca Juga :  Rombongan Siswa Denpasar Alami Kecelakaan di Kota Batu, Begini Kondisinya Sekarang

Ronald Paul, yang sebelumnya terlibat langsung dalam penyelidikan kasus Harun Masiku, mengungkapkan bahwa ia mengalami berbagai hambatan selama menangani kasus tersebut.

Salah satu bentuk perintangan yang diduga dilakukan Firli Bahuri adalah larangan untuk melakukan penggeledahan di kantor DPP PDIP.

Ronald mengklaim bahwa arahan tersebut disampaikan langsung oleh Firli kepada Kasatgas yang bertanggung jawab atas kasus tersebut.

Ronald juga menyoroti bahwa perintah untuk menunda penggeledahan ini sempat menjadi sorotan publik dan viral di media sosial.

Menurutnya, tindakan tersebut memperlambat proses penyelidikan dan menghambat pengungkapan kasus.

Ia menambahkan bahwa Firli seharusnya turut diperiksa oleh KPK untuk memberikan penjelasan terkait tindakannya.

Ronald merupakan salah satu mantan penyidik KPK yang sebelumnya menangani kasus Harun Masiku.

Baca Juga :  Diduga Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Loncat dari Jembatan Barelang

Namun, ia diberhentikan dari jabatannya setelah dinyatakan tidak lolos dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Meskipun demikian, ia tetap aktif memberikan keterangan terkait pengalamannya selama menyelidiki kasus ini.

KPK memastikan bahwa setiap informasi yang berkaitan dengan kasus ini akan ditindaklanjuti secara profesional.

Asep Guntur menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengusut tuntas dugaan perintangan penyidikan yang melibatkan Firli Bahuri maupun pihak lainnya.

Evaluasi dan analisis akan terus dilakukan untuk menentukan langkah berikutnya.

Kasus Harun Masiku sendiri telah menjadi perhatian publik sejak beberapa tahun terakhir.

Harun diduga terlibat dalam kasus suap terkait pergantian antarwaktu anggota DPR RI.

Namun, hingga saat ini, keberadaan Harun masih belum diketahui, dan ia masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Baca Juga :  Walkot Semarang Mbak Ita dan Suaminya Resmi Ditahan KPK, Ini 3 Perkara yang Menyandungnya

Dengan adanya dugaan keterlibatan mantan pimpinan KPK, kasus ini semakin menjadi sorotan.

Publik menantikan langkah tegas dari KPK untuk mengungkap kebenaran dan memastikan bahwa tidak ada pihak yang kebal hukum dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.***

Berita Terkait

BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini
Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?
Apakah Ada Jalur Khusus untuk Honorer R4 Usai Gagal PPPK Tahap 2 2024? Begini Penjelasannya
Tak Lolos PPPK Tahap 2 tapi Statusmu Honorer R3b dan R4? Begini Prediksi Nasibnya
Terungkap! DPR dan BKN Sepakati Batas Akhir Pengangkatan PPPK dan CPNS 2025, Honorer R2 dan R3 Masih Bisa Jadi Full Time ASN!
Siapa Saja yang Berhak Menerima Bantuan BSU BPJS Ketenagakerjaan? Memahami Kriteria dan Mekanisme Penyaluran
Cara Mengecek BSU Lewat Pospay dengan Mudah, Cukup dari Rumah!
Pencairan BSU Juli 2025 Rp600 Ribu, Lakukan Ini Jika Belum Masuk Rekeningmu!

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 22:51 WIB

BREAKING NEWS! Gaji PPPK 2025 Akhirnya Cair Bulan Depan, Ada yang Tembus Rp7,3 Juta per Bulan! Cek Rinciannya di Sini

Saturday, 5 July 2025 - 21:51 WIB

Maaf, Honorer Kategori R4 Tetap Gagal Seleksi PPPK, Meski Nilai Tinggi! Bisa Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu?

Saturday, 5 July 2025 - 20:51 WIB

Apakah Ada Jalur Khusus untuk Honorer R4 Usai Gagal PPPK Tahap 2 2024? Begini Penjelasannya

Saturday, 5 July 2025 - 19:51 WIB

Tak Lolos PPPK Tahap 2 tapi Statusmu Honorer R3b dan R4? Begini Prediksi Nasibnya

Saturday, 5 July 2025 - 18:51 WIB

Terungkap! DPR dan BKN Sepakati Batas Akhir Pengangkatan PPPK dan CPNS 2025, Honorer R2 dan R3 Masih Bisa Jadi Full Time ASN!

Berita Terbaru