Musim Durian di Baduy: Wisata Kuliner yang Memikat Hati

- Redaksi

Friday, 24 January 2025 - 08:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wisata kebun durian (Dok. Ist)

Wisata kebun durian (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Desa Suku Baduy di Banten menjadi destinasi wisata yang semakin populer, terutama di musim durian 2024-2025.

Keindahan alam yang asri dan durian organik khas Baduy menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung. Selama musim durian ini, wisatawan rela menghadapi kemacetan, hujan, dan trekking untuk mencapai desa tersebut.

Musim durian di wilayah Suku Baduy berlangsung dari akhir Desember 2024 hingga akhir Januari 2025.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada waktu ini, desa dipenuhi pengunjung yang ingin mencicipi durian organik langsung dari sumbernya.

Bahkan, Terminal Ciboleger yang menjadi pintu masuk ke Baduy Luar penuh sesak dengan kendaraan dan wisatawan.

Pada Minggu (20/1/2025), tim detikTravel berkesempatan mengunjungi kawasan ini. Karena macet panjang, banyak pengunjung harus berjalan kaki menuju terminal.

Baca Juga :  Alun-Alun Kota Bandung: Jantung Kota Ikonik yang Hidup

Begitu sampai, mereka melanjutkan perjalanan menuju desa-desa di Baduy Luar, tempat wisatawan bisa menikmati durian langsung di rumah warga.

Salah satu penjual durian, Jamal, menjadikan teras rumahnya tempat wisatawan bersantai sambil menikmati durian.

Dengan golok di tangan, Jamal memeriksa kematangan durian melalui suara dan aroma. Para pengunjung bebas memilih durian yang mereka inginkan untuk dicicipi.

Durian Baduy dikenal memiliki cita rasa khas yang berbeda dari durian lokal lainnya. Menurut Jamal, keistimewaan ini berasal dari cara penanaman yang sepenuhnya organik.

Pohon durian di Baduy tumbuh alami tanpa campuran bahan kimia apa pun, sehingga menghasilkan rasa yang autentik.

Meski bentuk dan warna durian Baduy tidak selalu sempurna—ada yang pucat, lembek, atau tidak seragam—rasanya tetap menjadi unggulan. Jamal menjelaskan bahwa durian mereka lebih mengutamakan kualitas rasa dibandingkan penampilan.

Baca Juga :  Rekomendasi Kuliner Malam di Banyuwangi yang Lezat dan Hemat, Cocok Buat Pelajar yang Lagi Liburan

“Kami mempertahankan tradisi dan kealamian lingkungan. Karena organik, rasa durian Baduy sangat berbeda dan lebih alami,” ungkap Jamal.

Sejak libur Natal 2024 hingga Tahun Baru 2025, jumlah wisatawan ke Baduy meningkat tajam. Pada 25 Desember 2024, sebanyak 1.666 orang tercatat berkunjung.

Angka ini terus meningkat, seperti pada 28 Desember 2024 mencapai 1.872 orang, dan 29 Desember sebanyak 1.282 orang.

Mayoritas wisatawan datang untuk menikmati kelezatan durian Baduy dan merasakan suasana adat yang masih terjaga di kawasan ini.

Musim durian menjadi momen istimewa bagi desa Suku Baduy, yang sukses menarik perhatian banyak wisatawan dari berbagai daerah.

Suku Baduy tak hanya menawarkan keindahan budaya dan alam yang eksotis, tetapi juga durian organik yang menggoda selera.

Baca Juga :  7 Resort di Jogja Terbaik yang Direkomendasikan untuk Dikunjungi

Jika Anda ingin menikmati pengalaman berbeda, mengunjungi Baduy saat musim durian bisa menjadi pilihan yang tak terlupakan.

Berita Terkait

Kemenparekraf Dorong Wisata Domestik Selama Libur Sekolah Juni–Juli 2025
Kuah Maronggi, Sayur Khas Sumenep yang Kaya Rasa dan Makna Budaya
Liburan Seru di PIK 2! The Big Bounce Indonesia Tawarkan 5 Arena Bermain Raksasa
Selendang Mayang, Minuman Khas Betawi yang Segar dan Penuh Makna
Sambal Goreng Daging Buncis, Lauk Rumahan yang Lezat dan Praktis
8 Hotel Termurah di Kabupaten Asahan, Tarif Mulai Rp88.890 per Malam, Fasilitas Nyaman & Lengkap
3 Wisata Alam Dekat IKN yang Wajib Dikunjungi, Cocok untuk Liburan Seru dan Menyegarkan
10 Hotel Termurah di Deli Serdang Mulai Rp52.391, Nyaman, Bersih, dan Ramah di Kantong

Berita Terkait

Tuesday, 24 June 2025 - 10:03 WIB

Kemenparekraf Dorong Wisata Domestik Selama Libur Sekolah Juni–Juli 2025

Monday, 23 June 2025 - 10:06 WIB

Kuah Maronggi, Sayur Khas Sumenep yang Kaya Rasa dan Makna Budaya

Saturday, 21 June 2025 - 10:01 WIB

Liburan Seru di PIK 2! The Big Bounce Indonesia Tawarkan 5 Arena Bermain Raksasa

Friday, 20 June 2025 - 09:46 WIB

Selendang Mayang, Minuman Khas Betawi yang Segar dan Penuh Makna

Thursday, 19 June 2025 - 15:51 WIB

Sambal Goreng Daging Buncis, Lauk Rumahan yang Lezat dan Praktis

Berita Terbaru

Lifestyle

7 Camilan Sehat yang Bikin Otak Tetap Cerdas

Tuesday, 24 Jun 2025 - 16:30 WIB

Aplikasi LinkedIn (Dok. Ist)

Teknologi

LinkedIn: Fitur AI Penulisan Resume Belum Banyak Digunakan

Tuesday, 24 Jun 2025 - 16:23 WIB

Babymonster (Dok. Ist)

Entertainment

Babymonster Rilis Lagu Baru “Hot Sauce” Awal Juli, Tanpa Rami

Tuesday, 24 Jun 2025 - 16:17 WIB

cara menghilangkan garis merah di Word

Teknologi

4 Cara Menghilangkan Garis Merah di Word: Panduan Lengkap!

Tuesday, 24 Jun 2025 - 15:22 WIB