Panduan Budidaya Alpukat Markus: Mulai dari Bibit hingga Panen

- Redaksi

Thursday, 2 January 2025 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Alpukat Markus (Dok. Ist)

Alpukat Markus (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Alpukat Markus menjadi salah satu varietas alpukat unggulan yang diminati karena ukuran buahnya yang besar, tekstur daging yang lembut, serta rasa yang khas.

Namun, untuk mendapatkan hasil panen yang optimal, diperlukan teknik budidaya yang tepat. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk membudidayakan alpukat Markus.

1. Pemilihan Bibit Berkualitas

Langkah pertama adalah memilih bibit unggul. Gunakan bibit hasil okulasi atau stek karena jenis ini lebih cepat berbuah dibandingkan bibit dari biji. Pastikan bibit berasal dari indukan yang produktif dan bebas penyakit.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

2. Persiapan Lahan

Alpukat Markus tumbuh optimal di tanah lempung berpasir yang subur, kaya bahan organik, serta memiliki drainase yang baik.

Baca Juga :  Gunung Salak dan Kawah Ratu Ditutup Sementara untuk Pendakian

Periksa tingkat keasaman tanah, idealnya pH berada di kisaran 5,6 hingga 6,4. Pilih lokasi dengan ketinggian antara 500-700 mdpl dan suhu 12,8-28,3°C.

3. Teknik Penanaman

Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup namun tidak langsung. Untuk melindungi dari angin kencang, tanam pohon pelindung di sekitar lahan. Pastikan jarak antar tanaman cukup, sekitar 5-7 meter, untuk mendukung pertumbuhan akar dan cabang.

4. Penyiraman yang Tepat

Penyiraman secara rutin sangat penting, terutama pada musim kemarau. Setelah beberapa bulan, hentikan penyiraman selama 3-4 bulan untuk merangsang pembungaan.

Begitu tanaman mulai berbunga, kembali lakukan penyiraman rutin untuk mendukung pertumbuhan buah.

5. Pemupukan Berkala

Gunakan pupuk organik yang mengandung unsur hara makro dan mikro. Pupuk organik cair dapat disemprotkan pada daun secara mingguan untuk mendorong produktivitas dan kualitas buah.

Baca Juga :  Dalang Wartoyo Wonge Ganjar Pranowo Dukung Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden 2024

6. Pemangkasan dan Pelengkungan Cabang

Pemangkasan cabang primer dilakukan untuk merangsang pertumbuhan cabang sekunder yang berpotensi menghasilkan bunga. Selain itu, pelengkungan cabang dengan cara menarik dan mengikatnya dapat meningkatkan pembungaan.

7. Penyiangan Gulma

Bersihkan gulma secara rutin untuk mencegah persaingan nutrisi. Gulma yang tumbuh di sekitar tanaman bisa menghambat pertumbuhan alpukat Markus.

Dengan teknik budidaya yang benar, pohon alpukat Markus Anda akan tumbuh subur dan menghasilkan buah yang melimpah. Selamat mencoba!

Berita Terkait

Resbob Resmi Jadi Tersangka Ujaran Kebencian, Begini Kronologi Lengkapnya
Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya
Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!
Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terkait

Thursday, 18 December 2025 - 16:09 WIB

Apa Itu Matel? Mengenal Tugas, Cara Kerja, dan Legalitasnya

Wednesday, 17 December 2025 - 15:15 WIB

Kapan Jadwal Puasa Bulan Rajab 2025? Berikut Catat Tanggalnya dan Manfaatnya!

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Berita Terbaru

Apa Arti Keku-Keku

Pendidikan

Apa Arti Keku-Keku? Mengenal Istilah Unik yang Tengah Populer

Sunday, 21 Dec 2025 - 16:24 WIB