Panduan Lengkap Pengisian DRH PPPK 2024: Hindari Status TMS dengan Langkah Tepat

- Redaksi

Sunday, 5 January 2025 - 23:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Informasi penting dalam proses pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 dijadwalkan berlangsung dari 1 hingga 31 Januari 2025.

Peserta yang telah dinyatakan lolos seleksi diwajibkan untuk melengkapi data dengan cermat agar tidak mengalami kendala dalam proses ini.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tahapan ini sangat krusial karena akan menentukan pengusulan Nomor Induk PPPK (NI PPPK).

Pengisian DRH memerlukan perhatian penuh agar data yang diunggah sesuai dengan persyaratan formasi yang telah ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Data yang tidak sesuai dapat menyebabkan status peserta berubah menjadi Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Oleh karena itu, peserta diimbau untuk memahami setiap detail proses ini demi menghindari kesalahan yang dapat berakibat fatal.

Baca Juga :  Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2 2025: Panduan Lengkap dan Mudah

Setelah data diunggah, dokumen akan melalui proses verifikasi dan validasi (verval) oleh pihak terkait.

Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa data yang dimasukkan peserta benar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Beberapa faktor yang sering menyebabkan peserta dinyatakan TMS antara lain adalah ketidaksesuaian latar belakang pendidikan dengan formasi yang dipilih, pengalaman kerja yang tidak memenuhi syarat minimal, hingga kesalahan dalam pengisian atau pengunggahan data.

Selain itu, ketidaklengkapan dokumen juga menjadi alasan umum mengapa peserta gagal pada tahap ini.

Oleh karena itu, BKN telah menyediakan Buku Petunjuk Pengisian DRH yang dirancang untuk membantu peserta memahami langkah-langkah yang harus dilakukan. Buku petunjuk ini dapat diunduh melalui laman resmi BKN RI.

Baca Juga :  Siswa di Nias Keluhkan Tak Ada Tenaga Pendidik Selama Sebulan, Dinas Pendidikan Wajibkan Guru Tinggal di Sekitar Sekolah

Agar terhindar dari status TMS, peserta disarankan untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan sejak awal.

Dokumen seperti ijazah, surat pengalaman kerja, dan dokumen pendukung lainnya harus diperiksa dengan teliti sebelum diunggah ke sistem.

Pemeriksaan ulang data sebelum pengunggahan juga sangat penting untuk memastikan tidak ada kesalahan input.

Selain itu, koneksi internet yang stabil menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan proses pengisian DRH.

Gangguan jaringan saat mengunggah dokumen dapat menyebabkan data tidak tersimpan dengan sempurna, yang pada akhirnya berpotensi memengaruhi status peserta.

Panduan resmi yang disediakan oleh BKN harus diikuti dengan seksama.

Peserta diimbau untuk membaca dan memahami setiap instruksi yang tercantum dalam buku petunjuk tersebut.

Baca Juga :  Anak 11 Tahun Hilang Saat Berenang di Pantai Sayang Heulang, Garut

Dengan mengikuti panduan ini, peserta dapat meminimalkan risiko kesalahan yang dapat berujung pada status TMS.

Proses pengisian DRH ini memerlukan ketelitian dan kehati-hatian ekstra. Kesalahan sekecil apa pun dapat berdampak besar terhadap kelulusan peserta dalam tahap ini.

Oleh karena itu, persiapan yang matang dan sikap proaktif sangat diperlukan agar peserta dapat melewati tahapan ini dengan lancar.

Dengan langkah yang tepat dan persiapan yang baik, peserta diharapkan dapat menyelesaikan proses pengisian DRH tanpa hambatan.

Status TMS dapat dihindari apabila peserta memahami dan mematuhi seluruh ketentuan yang telah ditetapkan.***

Berita Terkait

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!
Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri
Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia
Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal
Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas
Jelang HUT Jakarta ke-498, Rano Karno Ziarah ke TMP Kalibata
Puluhan WNI Tertahan di Israel, Yordania, dan Iran Akibat Konflik
Masdddho Batal Tampil di Pembukaan Grebeg Suro 2025, Pindah ke Penutupan

Berita Terkait

Tuesday, 17 June 2025 - 16:40 WIB

Cara Memantau SPMB Jateng 2025, Simak Langkah-langkahnya!

Tuesday, 17 June 2025 - 16:27 WIB

Polemik Batas Wilayah, Aceh dan Sumut Segera Duduk Bersama di Kemendagri

Tuesday, 17 June 2025 - 16:25 WIB

Jadwal Libur Sekolah Juni 2025 di Indonesia

Tuesday, 17 June 2025 - 16:01 WIB

Wapres Gibran Akan Resmikan Bazar Blitar Djadoel 2025, Dorong UMKM Lokal

Tuesday, 17 June 2025 - 15:52 WIB

Jalur Kereta Porong Terendam Banjir, KAI Pastikan Masih Aman Dilewati Meski dengan Kecepatan Terbatas

Berita Terbaru

Pendidikan

Jaminan Sosial: Pilar Perlindungan Ekonomi-Sosial, Wajib Negara

Tuesday, 17 Jun 2025 - 17:39 WIB