Tak Main-main, Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan Copot 30 Pejabat yang Diduga Terlibat Pemerasan Warga Negara Asing

- Redaksi

Sunday, 2 February 2025 - 12:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto

SwaraWarta.co.id – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, telah mengambil langkah tegas dengan memberhentikan 30 pejabat dan petugas dari Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta.

Langkah ini diambil setelah muncul dugaan bahwa sejumlah oknum tersebut telah melakukan pemerasan terhadap warga negara Tiongkok selama rentang waktu 2024 hingga 2025.

Menurut penjelasan Menimpas, pencopotan ini merupakan bagian dari upaya penyelidikan mendalam atas laporan yang diterima. “Kami telah mendapatkan informasi tersebut dan langsung menarik semua nama yang teridentifikasi dalam data penugasan di Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya pada Sabtu (1/2/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mantan Kepala Bareskrim Polri ini juga menegaskan bahwa jika terbukti ada keterlibatan dalam tindak pidana pemerasan, sanksi yang lebih berat akan dijatuhkan.

Baca Juga :  Beberapa Penyebab Buffering pada Yandex

Meski demikian, ia belum bersedia mengungkapkan identitas para pejabat dan petugas yang telah diberhentikan.

Saat ini, sekitar 30 nama telah dicabut dari daftar, mencakup berbagai tingkat jabatan, dari pejabat hingga petugas lapangan.

Penyelidikan awal mengungkap bahwa beberapa petugas diduga telah melakukan aksi pemerasan lebih dari satu kali, bahkan ada yang mencapai dua hingga tiga kali. Semua keterangan tersebut masih terus diperiksa lebih lanjut.

Menjawab pertanyaan mengenai apakah Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian TPI Soekarno-Hatta, Arfa Yudha Indriawan, termasuk di antara yang diberhentikan, Menimpas mengonfirmasi hal tersebut.

Kasus pemerasan yang melibatkan petugas di Bandara Soekarno-Hatta mulai terungkap sejak 29 Oktober 2024.

Baca Juga :  Jelang Menghadapi Turkmenistan U23, Shin Tae-yong Menerapkan Strategi Baru

Meskipun sempat dilakukan langkah awal oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), kasus tersebut ditutup rapat-rapat. Kebocoran terjadi atas Surat Perintah Nomor W.10-KP.04.01-4149 Tahun 2024 yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya.

Surat itu ditujukan kepada Arfa Yudha Indriawan sebagai bagian dari tugas sementara di Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, karena diduga terlibat dalam pemerasan terhadap sejumlah warga negara Tiongkok.

Sebagai tanggapan, Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok di Indonesia mengirimkan surat resmi yang ditujukan kepada Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, serta Direktorat Jenderal Urusan Asia Pasifik dan Afrika.

Baca Juga :  Masih Sering Dirayakan, Ini Dia Sejarah Hari Valentine yang Wajib Diketahui

Langkah ini menunjukkan keseriusan pihak Tiongkok dalam menindaklanjuti dugaan pelanggaran yang terjadi.

 

Berita Terkait

IDS-Mitraperkasa.co.id: Portal Informasi Terupdate dalam Penyajian yang Mengedukasi
Pemerintah Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan Tahun 2026
Sri Mulyani Angkat Bicara Soal Isu Penghapusan Gaji Ke 13 dan 14 ASN
Siswa SMKN di Depok Lakukan Demo Usai Batal Ikut SNBP
Ribuan Ikan Nila Mati Mendadak di Telaga Ngebel Ponorogo, Diduga karena Belerang Naik
Bunga Zainal Jadi Korban Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Dua Tersangka Ditangkap
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Masyarakat Dihimbau Menjauh dari Jarak Ini
Dua Baita di Probolinggo Tewas Usai Tenggelam di Sungai

Berita Terkait

Friday, 7 February 2025 - 19:45 WIB

IDS-Mitraperkasa.co.id: Portal Informasi Terupdate dalam Penyajian yang Mengedukasi

Friday, 7 February 2025 - 17:41 WIB

Pemerintah Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan Tahun 2026

Friday, 7 February 2025 - 17:24 WIB

Sri Mulyani Angkat Bicara Soal Isu Penghapusan Gaji Ke 13 dan 14 ASN

Friday, 7 February 2025 - 09:24 WIB

Ribuan Ikan Nila Mati Mendadak di Telaga Ngebel Ponorogo, Diduga karena Belerang Naik

Friday, 7 February 2025 - 09:18 WIB

Bunga Zainal Jadi Korban Penipuan Investasi Fiktif Rp6,2 Miliar, Dua Tersangka Ditangkap

Berita Terbaru

Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang

Teknologi

5 Cara Membuka YouTube yang Sudah Usang dan Tidak Bisa Dibuka

Friday, 7 Feb 2025 - 17:57 WIB