Gunung Bromo Ditutup Saat Nyepi dan Lebaran, Cek Jadwalnya di Sini!

- Redaksi

Wednesday, 19 March 2025 - 09:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Bromo

Gunung Bromo

SwaraWarta.co.id – Wisata Gunung Bromo akan ditutup sementara selama perayaan Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri.

Keputusan ini dibuat oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) untuk menghormati perayaan keagamaan yang berlangsung di kawasan tersebut.

Hari Raya Nyepi tahun ini jatuh pada 29 Maret 2025, sementara Hari Raya Idul Fitri diperkirakan akan berlangsung pada 31 Maret 2025.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karena kedua momen ini berdekatan, BB-TNBTS memutuskan untuk menutup seluruh akses menuju Gunung Bromo.

Penutupan akan dilakukan mulai 28 Maret 2025 pukul 00.01 WIB hingga 1 April 2025 pukul 23.59 WIB. Selama periode ini, tidak ada aktivitas wisata yang diperbolehkan di kawasan Bromo. Empat pintu masuk yang akan ditutup, yaitu:

Baca Juga :  Labuhan Cermin: Permata Tersembunyi di Ujung Timur Indonesia

1. Wonokitri (Kabupaten Pasuruan)

2. Cemoro Lawang (Kabupaten Probolinggo)

3. Jemplang (Kabupaten Malang)

4. Ranu Regulo (Kabupaten Lumajang)m

Menurut Kepala Tata Usaha BB-TNBTS, Septi Eka Wardhani, penutupan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi umat Hindu Tengger yang merayakan Nyepi dan umat Muslim yang merayakan Idul Fitri agar bisa menjalankan ibadah mereka dengan khusyuk tanpa gangguan dari aktivitas wisatawan.

Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Gunung Bromo setelah periode penutupan, BB-TNBTS menyarankan agar membeli tiket secara online untuk memastikan ketersediaan kuota. Gunung Bromo akan dibuka kembali pada 2 April 2025 pukul 00.01 WIB

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan semua pihak bisa menghormati perayaan keagamaan yang berlangsung dan tetap menjaga kelestarian kawasan Gunung Bromo.

Berita Terkait

Sumber Nogo, Kolam Alami Bening di Tengah Hutan Pinus Ngawi
Warung Cinta Damai Grape, Tempat Makan Sederhana di Tepi Sungai yang Bikin Betah
Telaga Ngebel Ponorogo Kembali Menggelar Larungan 2025, Perpaduan Antara Tradisi dan Wisata
Kemenparekraf Dorong Wisata Domestik Selama Libur Sekolah Juni–Juli 2025
Kuah Maronggi, Sayur Khas Sumenep yang Kaya Rasa dan Makna Budaya
Liburan Seru di PIK 2! The Big Bounce Indonesia Tawarkan 5 Arena Bermain Raksasa
Selendang Mayang, Minuman Khas Betawi yang Segar dan Penuh Makna
Sambal Goreng Daging Buncis, Lauk Rumahan yang Lezat dan Praktis

Berita Terkait

Thursday, 26 June 2025 - 15:35 WIB

Sumber Nogo, Kolam Alami Bening di Tengah Hutan Pinus Ngawi

Wednesday, 25 June 2025 - 10:09 WIB

Warung Cinta Damai Grape, Tempat Makan Sederhana di Tepi Sungai yang Bikin Betah

Tuesday, 24 June 2025 - 14:42 WIB

Telaga Ngebel Ponorogo Kembali Menggelar Larungan 2025, Perpaduan Antara Tradisi dan Wisata

Tuesday, 24 June 2025 - 10:03 WIB

Kemenparekraf Dorong Wisata Domestik Selama Libur Sekolah Juni–Juli 2025

Monday, 23 June 2025 - 10:06 WIB

Kuah Maronggi, Sayur Khas Sumenep yang Kaya Rasa dan Makna Budaya

Berita Terbaru

Pesona Pantai Karang Anom Probolinggo (Dok. Ist)

Berita

Pantai Jumiang Pamekasan Terendam Banjir Rob, Ditutup Sementara

Thursday, 26 Jun 2025 - 15:38 WIB

Travel

Sumber Nogo, Kolam Alami Bening di Tengah Hutan Pinus Ngawi

Thursday, 26 Jun 2025 - 15:35 WIB