Berita

Bulog Mojokerto Terus Serap Gabah Petani, Meskipun Libur Lebaran, Capai 16.000 Ton

SwaraWarta.co.id – Bulog Mojokerto berhasil menyerap gabah hasil panen petani sebanyak 16.000 ton hingga 1 April 2025.

Meskipun capaian ini menempatkannya di peringkat kedua tertinggi di Jawa Timur, Bulog Mojokerto tetap berkomitmen untuk terus menyerap gabah petani, bahkan saat libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

Pada Rabu, 2 April 2025, tim penyerapan gabah Bulog Mojokerto melakukan aksi penyerapan di wilayah kerjanya. Hari itu, mereka menargetkan untuk menyerap sekitar 200 ton gabah dari petani.

ADVERTISEMENT

adsads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Muhammad Husin, Pemimpin Cabang Bulog Mojokerto, yang turut terlibat dalam kegiatan ini di wilayah Ploso, Jombang, menjelaskan bahwa meski sedang libur lebaran, Bulog tetap melaksanakan rencana penyerapan gabah yang telah disusun berdasarkan data dari Babinsa dan PPL setempat.

“Penyerapan ini dilakukan guna memastikan hasil panen petani dibeli pemerintah melalui Bulog sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Kami tidak ingin hasil panen petani dibeli dengan harga yang rendah di bawah ketentuan,” terang Husin.

Penyerapan gabah akan terus meningkat seiring dengan berlanjutnya musim panen raya. Keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk Kodim, Koramil, Babinsa, Pemkab/Pemkot, Dinas Pertanian, PPL, dan Perpadi di wilayah Mojokerto dan Jombang.

“Bulog Mojokerto bersama-sama dengan Kodim, Koramil, Babinsa, Pemkab/Pemkot, Dinas Pertanian, PPL dan Perpadi di wilayah Kota Mojokerto, Kab Mojokerto dan Kab Jombang melakukan pemantauan & penyerapan gabah petani hingga malam hari setelah petani selesai panen dan libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Hal tersebut demi menjaga harga GKP dan memberikan kenyamanan kepada petani agar tetap semangat sesuai asta cita dan arahan Presiden RI Bapak Prabowo Subianto,” tandasnya.

Program penyerapan gabah ini dilakukan dengan membeli Gabah Kering Panen (GKP) dari petani dengan harga Rp 6.500 per kilogram melalui kerjasama yang solid dengan berbagai instansi di tiga wilayah kerja Bulog Mojokerto.

Dwi Synta

Dwi Synta Mengawali karir di bidang jurnalistik sejak tahun 2022 di beberapa media online. Kemudian pada bulan Juli 2022, memutuskan untuk menjadi jurnalis Tetap di Swarawarta dan beberapa media online lainnya.

Recent Posts

Nikmati Makan Sambil Lihat Sunset di Borneo Sky Rooftop dan Cafe Pontianak

SwaraWarta.co.id - Buat kamu yang lagi cari tempat makan asik sambil menikmati pemandangan kota Pontianak…

10 hours ago

Jetour Zongheng G700, SUV Tangguh Siap Bersaing di Pasar Off-Road China

SwaraWarta.co.id - Jetour, merek otomotif asal China, akan segera meluncurkan SUV terbaru mereka bernama Zongheng…

10 hours ago

Suhu Capai 38 Derajat, Jepang Hadapi Gelombang Panas Lebih Awal

SwaraWarta.co.id - Jepang saat ini sedang menghadapi gelombang panas ekstrem yang datang lebih cepat dari…

10 hours ago

Iran Sudah Prediksi Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Fordow, Evakuasi Dilakukan Lebih Dulu

SwaraWarta.co.id - Pemerintah Iran mengaku sudah memprediksi adanya serangan terhadap fasilitas nuklir Fordow. Karena itu,…

10 hours ago

Apple Pertimbangkan Akuisisi Perplexity AI untuk Kembangkan Mesin Pencari Berbasis Kecerdasan Buatan

SwaraWarta.co.id - Apple dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk membeli Perplexity AI, sebuah perusahaan rintisan (startup) yang…

10 hours ago

Apa Tanggung Jawab Guru? Ini 4 Peran Penting yang Sering Diabaikan!

SwaraWarta.co.id - Guru bukan sekadar pengajar, melainkan pilar penting dalam membentuk karakter dan pengetahuan siswa.…

10 hours ago